Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

hendrywingAvatar border
TS
hendrywing
Kisah Novela sukses di Papua bermula dari berbisnis emas
Merdeka.COM. Nama Novela Nawipa dikenal luas masyarakat usai bersaksi di sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK). Keberaniannya berbicara, bahkan memarahi Ketua MK Hamdan Zoelva akan dikenang publik. 

Novela merupakan seorang perempuan pengusaha muda kelahiran Tanah Wamena, Provinsi Papua. Saksi dari kubu Prabowo-Hatta itu juga politikus Partai Gerindra. Dia adalah ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Paniai, Papua.

Pada pemilihan legislatif, Novela mencoba keberuntungan dengan menjadi calon anggota DPRD dari Dapil I Kabupaten Paniai. Novela maju dari partai besutan Prabowo .

Perempuan kelahiran Wamena 14 September 1984 ini menekuni bisnis rumah, tanah dan emas sejak 2009. Keyakinannya yang kuat bahwa untuk membangun perekonomian Papua yang lebih baik, 'mulailah dari perempuan dan pemuda'.

Dengan bekal keyakinan dirinya yang kuat itu, Novela mulai membangun bisnisnya dari hasil 'berkebun emas. Kegiatan jual-beli maupun menggadaikan logam mulia bersertifikat produk Antam untuk membeli lebih banyak emas itu dilakukan dengan tekun.

"Transaksi per harinya bisa sepuluh gram kalau harga emas lagi naik. Saya menjual satu koin emas dan uangnya dipakai untuk membeli dua koin emas. Ini saya lakukan terus-menerus sehingga saya bisa mengumpulkan sampai 20 gram emas," katanya dilansir dari Antara, Rabu (13/8).

Dalam menjalankan kegiatan bisnis rumah, tanah dan emas, Novela memilih sebuah Bank Muamalat sebagai mitra keuangan usahanya karena sistem Syariah dan bagi hasil yang diterapkan bank tersebut terbukti menguntungkan.

"Bagaimana kita bisa saling menguntungkan, itu yang penting buat saya walau saya orang Kristen," katanya.

Keberhasilan yang sementara ini telah dicapainya telah membuat hidupnya relatif berkecukupan secara ekonomi, kondisi yang tak dirasakannya di masa kanak-kanak hingga remajanya. 

"Saya jatuh bangun tapi saya terus melangkah karena ada cahaya di ujung lorong," tandasnya.

Sumber :
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1.9K
15
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & CalegKASKUS Official
22.5KThread3.1KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.