). Jenis kelamin cew (jangan sampe dikira cow ya
). Umurku 18 tahun, baru tamat SMA. Aku dari keluarga broken home, sekarang tinggal dengan ibu dan adik laki-laki ku yg skrg sudah kelas 3 smp...
Begini ceritanya, ortuku sudah cerai kira2 setahun yang lalu. Keluargaku punya 2 usaha yaitu hotel melati dan kost-an cow. Sesuai perjanjian kost-an+rumah diberi ke mama ku, sedangkan hotel melati bwt papa ku. Awalnya kost-an lancar, banyak yg tinggal, setelah cerai+ketipu+mama yang gak bisa usaha jadi amburadul. Amburadul gimana ? Kondisi keuangan buruk sekali dan banyak hutang disana-sini. Ya banyak banget hutangnya, padahal dulu gak gini wktu ada papa.
Mama tipe orang yang mudah percaya, negative thinking, terburu-buru dan takut menerima resiko. Ketika ada uang sebentar saja langsung lenyap alias boros. Klw papa orangnya perhitungan, pemikir (klw melakukan sesuatu di buat rencana dulu), apa-apa itu harus menghasilkan uang, dan agak pelit klw mw ngeluarin uang. Pernah waktu itu aku mw les bahasa jepang, gak di bolehin, padahal itu hal berguna kan ?
Tapi akhirnya aku les juga, mama yang bayarin aku les. Papa gak mw ngeluarin uangnya
.Karena sifat papa yang agak pelit itu aku jadi selalu mikir bwt beli barang2 yang gak berguna. Aku jadi bisa menahan keinginan dan menabung...
Setelah lulus UN aku banyak gagal tes. Padahal aku udah usaha keras
Gagal dapetin beasiswa krn nem rendah (sok2an gak pakek kunci sih), snmptn, sbmptn, dan bulan kemarin gagal tes sekolah tinggi parawisata
Mengingat banyak biaya yang telah dikeluarkan oleh mama (lagi krisis keuangan loh, masih sempat nyisihin uang bwt tes ke Bdg
). Aku pun memutuskan gak kuliah dulu. Setelah pulang dari Bandung, FYI aku tinggal di Jambi, beberapa hari kemudian aku melamar kerja jadi pramuniaga di sebuah toko pakaian besar dekat rumahku. Aku kerja cuma sampai malam takbiran krn papa sedih melihat aku kerja, padahal aku senang bs bertemu teman2 baru wlw kerjaannya capek. Yaiyalah namanya juga kerja
Siangnya waktu duduk2, mama bercerita... mengeluh soal masalah ini. Mama tampak stres. Dalam hati aku bilang bhw aku juga gak kalah stresnya setelah mengetahui klw selama ini mama punya banyak sekali hutang. Hutang dengan keluarga, dengan nenek, dengan teman2nya dan yang lain yang gak aku tw. Mana setelah kami duduk2 datanglah petugas PLN ke rumah kami, memberitau klw tagihan listrik bulan ini 24 juta. Yang benar saja ! Mw bayar pakai apa uang sebanyak itu. Hutang saja belum bayar. Kost-an juga lagi kosong. Di tambah tagihan listrik pula
Dengan entengnya petugas itu bilang bisa di cicil. Dicicil pun kami gak sanggup. Bisa gak kuliah2 aku. Mama pun bilang bulan depan mungkin bisa bayar. Pergilah petugas PLN itu. Aku shock dengan kejadian hari itu. Semua hutang+biaya tagihan listrik PLN berapa banyak itu. Mana kost-an sepi. Musim lebaran kan orang pada pulang kampung.
Mama : nak kamu yang ngurus kost-an ini saja ya. mama kayaknya gak bisa
Disaat sudah genting begini baru melimpahkan ke aku, mendengar hal itu serasa di sambar petir di siang bolong
. Dulu waktu aku mw bantu ngurus gak di hargai krn dikira aku anak kecil dan gak becus (ceritanya panjang dan cukup menyakitkan
)
Malamnya aku mulai memikirkan gimana meramaikan kost-an ini. FYI aku suka bwt rencana. Aku pun berpikir dgn menyebarluaskan kost-an ini secara online lewat medsos atw iklan di web online. Gak berapa lama setelah aku promosi lewat medsos/iklan banyak lah yang nanya2 tapi masih belum banyak terisi kost-annya. Gpp usaha kan butuh proses
. Aku juga bercerita dgn kedua sahabatku bwt dimintai masukannya, mereka menjawab dgn antusias. Dari hasil ngobrol2 dgn mereka, aku pun dapat ide dari mereka. Mereka pun mw membantu ku promosiin ke orang2 dan menyumbang ide. Senangnya...
.
Yang ingin aku tanyakan,
1. Melihat keadaan ini lebih baik aku mengurus kost-an saja dan gak kuliah2 atau mengurus kost-an sampai masalahnya tuntas, lalu melanjutkan kuliah ?
2. Aku gak tw banyak tentang dunia bisnis/usaha tapi aku suka membuat rencana, bisa menahan keinginan yg gak perlu dan suka menabung, apakah dgn sifat ini aku bisa memperbaiki keadaan usaha ini ?
3. Apa yang harus aku lakukan bwt membayar hutang+tagihan yang sudah menumpuk di bulan ini ? Rencanaku sih minta bantuan papa. Papa punya kewajiban kepada kami bwt memberi uang saku sebesar 3 juta (1,5 juta bwt aku dan 1,5 juta bwt adikku). Sebagai ganti nya tiap bulan uang saku ku di potong. 1,5 juta itu bwt nyicil tagihan listrik
4. Apakah ada saran/tips bwt usaha kost2an ?
Beneran deh aku gak nyangka klw hidupku bakal jaddi seperti ini. Aku gak pernah kepikiran bakal mengurus kost-an di saat hutang sudah menumpuk. Dulu aku mikirnya pengen jadi chef supaya bisa masak dan makan terus hahahah
Terima kasih agan/aganwati. Masukan atau kritik kalian tentang hal ini sangat berguna buatku. Soalnya aku masih newbie banget dalam bisnis. Maaf ya klw threadnya kepanjangan. Masih newbie sih. Ini juga thread pertamaku. Harap di maklumi