Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nirvhaniAvatar border
TS
nirvhani
Ampuuunn Dehh!! Keluarga Korban Tabrak Lari Wali Kota Depok Gelar Demo

DEMO: Keluarga korban tabrak lari Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail melakukan demo di depan Balikota Depok, Senin (19/5/2014). foto: Tumpak/INDOPOS

DEPOK-Setelah seminggu tidak menunjukan itikat baik, akhirnya keluarga besar Tasma Rosyid, 44, korban tabrakan kendaraan dinas Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail, akhirnya menggelar aksi demo di Balaikota. Aksi tersebut dilakukan untuk meminta pertanggungjawaban kepala daerah atas kasus tersebut. Unjuk rasa keluarga korban itu juga dibantu lembaga swadaya masyarakat (LSM). Namun sayang aksi itu tidak membuat orang nomor satu itu mau menemui keluarga korban. Demo tersebut dilakukan sekitar pukul 09.00, Senin (19/5/2014).

Adik korban, Nana mengatakan, aksi unjuk rasa itu dilakukan karena selama seminggu Wali Kota Depok tersebut tidak mau bertanggungjawab atas peristiwa yang dialami kakaknya tersebut. Selain itu juga, selama kakaknya itu tidak mendapatkan kunjungan atau rasa kemanusian dari kepala daerah yang menang dua priode itu.

“Jika memang Wali Kota memiliki rasa kemanusiaan seharusnya bisa menjeguk kakak saya. Keluarga kami tidak akan mempersalahakan kejadian yang sudah terjadi. Tetapi kalau sudah seperti ini terpaksa jalur hukum akan kami tempuh,” katanya kepada INDOPOS, saat melakukan unjuk rasa, di Balaikota.

Nana juga menyatakan, jika itikad baik kepala daerah itu sudah dilakukan keluarganya pun tidak akan melakukan aksi demo tersebut. Karena, sang kakak pun tidak ingin menjatuhkan harga diri seorang pemimpin daerah dimata umum. Di tambah, keluarganya pun tidak ingin bersinggungan dan berhadapan hukum dengan kepala daerah hanya kasus kecelakaan yang terjadi.

“Kami hanya minta diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Tidak ada tuntutan lain yang kami ajukan. Yang kami heran kenapa Wali Kota menjadi takut dan parno sehingga lepas tangan begitu saja dengan kondisi keluarga kami yang mengalami luka ringan,” jelas.

Di tempat lain, korban, Tasma Rosyid membantah, jika dirinya yang menyenggol atau menabrak mobil dinas Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail di Perempatan Mampang, Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoranmas, pada Senin (12/5) lalu. Kata dia, justru sepeda motornyalah yang ditabrak mobil yang ditumpangi kepala daerah kota penyanggah ibukota tersebut saat berada di jalur lurus.

"Tidak benar kalau saya yang nyenggol. Saya yang malahan ditabrak dari belakang. Awalnya saya sudah lihat ada satu motor BM lewat, setelah itu saya ditabrak dari belakang sama mobil," kata Tasma saat menjalani rawat jalan di RSUD Kota Depok, kemarin.(cok)

Sumber: indopos.co.id
0
3.4K
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.2KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.