Maaf, saya bukan orang lama atau orang dalam di forum ini.

Mengenai pemilihan presiden 2014, kita bukanlah sedang memilih mobil baru dengan mesin bagus. Semua pilihan adalah mobil bekas. Saya ingin mengajak anda berpikir rasional. Anda sudah melihat pilihan yang tersedia.

Saya sedikit memberikan pertimbangan.

Prabowo, seperti yang kita dengar, ada kasus HAM. Hatta ada kasus kecelakaan lalu lintas yang terkait dengan dirinya dan berbagai dugaan kasus selama dia berkarir di pemerintahan. Pendukungnya, seperti ARB, ada kasus Lapindo. Begitu juga dengan partai yang berkoalisi dengan Gerindra terlibat berbagai kasus.

Perlu kita ingat, Prabowo menghabiskan hartanya sendiri dalam kampanye. Karena tidak semua orang mengenal dia. Sehingga hal itu diperlukan. Ini bisa menjadi positif dan negative. Positif jika dia merelakan hartanya habis agar bisa memimpin Negara menjadi lebih baik. Negatif, saat dia tidak rela hartanya habis yang menjadi motif untuk korupsi.

Jokowi, kita tau dia bukanlah pendiri PDI-P. Dan saat ini sedang menjabat sebagai Gubernur DKI yang akan dipindahkan ke wakilnya jika dia menang. Jusuf Kalla, dia mungkin sudah terlalu tua untuk menjadi wakil. Dan kita tau semakin tua seseorang maka akan dikembalikan ke awal kejadiannya. Sehingga akan lebih sering lupa dan membuat kesalahan. Salah satu contohnya saat dia terekam dalam video mengungkapkan keraguannya akan kemampuan Jokowi. Namun bisa saja JK berubah pikiran ketika berjumpa langsung dengan Jokowi dan sadar akan kemampuan Jokowi. Dibalik itu semua, PDI-P masih dipegang oleh Mega. Dan kita juga telah melihat rekam jejek saat Mega memimpin Negara ini.
Dan bagaimana dengan menteri-menteri yang berasal dari PDI-P jika Jokowi menang? Apakah Jokowi bisa menjamin mereka atau tidak? Apakah mereka akan loyal kepada Jokowi atau partai? Masih ada pertanyaan lain. Seharusnya ini juga ditanyakan kepada Gerindra dan koalisi.

Jadi menurut anda, dengan pilihan yang ada, siapa yang lebih baik memimpin Negara ini 5 tahun mendatang? 5 tahun.


Garuda (fiksi) atau elang (nyata). Bisa jadi bentuk pengendalian sebagai top predator yang memantau dari atas.




Banteng. Bisa jadi bentuk perlawanan. Tapi melawan siapa?