Kesan-1 :
INDAHNYA KEBERSAMAAN

Dijaman PS1 kita sering menjumpai tempat/jasa persewaan PS atau yg biasa kita kenal dengan Rental PS. Harganya pun bervariasi, mulai dari 2500 - 5000/jam. Ditempat rental inilah kita semua para pecinta console game berkumpul. Biasanya satu set TV dan PS disewa bisa untuk beramai-ramai, dengan catatan siapa yg kalah harus diganti. betapa have fun nya kita saling berkumpul, ngobrol, teriak, menjerit, dsb.

Beda dengan jaman sekarang, semenjak PS2, PS3, dan PS4 sudah memberikan fitur online, dimana para pemain/gamer tidak perlu saling bertemu disuatu tempat utk bermain bersama.

Kesan-2 :
FIRST LOVE WITH J-RPG

Ini kesan pribadi TS. Waktu blm hadir PS, ane hobby maen game dgn genre fighting di console SEGA MD / SNES, seperti Dragon Ball Z, Virtua Fighter, King Of Fighter, dsb. Tapi semenjak kehadiran PS, ane mencoba beberapa game seperti Final Fantasy 7. Awal2 terlihat aneh, krn gamenya hanya memberikan perintah/command seperti attack, defense, magic, dst, lalu kita pun sebagai player hanya nonton saja. Ternya RPG mengedapankan unsur storylinenya. Dan disinilah ane mulai cinta dgn game2 J-rpg, bahkan semenjak punya PS1 game yg selalu ane cari adalah J-RPG . JRPG Favorite ane : Chrono Cross, FF 7-9, Wild Arms, Legend of Legaia, dan Legend of Dragoon. Dan masih banyak lagi.

Tentunya berbeda di jaman sekarang, porsi J-RPG tergantikan dengan W-RPG (RPG ala Barat). Ayo hidupkan kembali jaman kejayaan J-RPG

Kesan-3 :
KOLEKSI CD GAME PS1

Ada yang tahu dulu harga CD Copy PS1 berapa? Dulu kisaran 5000 - 7000 rupiah. Murah kan? Dulu ane inget setiap pulang sekolah selalu mampir ke toko game utk membeli game PS1. Uangnya dari sisa uang jajan
Game banyak dibeli tapi hanya sebatas have fun dan buat koleksi karena saya bangga bisa beli game sendiri dengan menyisihkan sebagian uang saku (walopun sih tetep duitnya berasal dari ORTU)

Kesan-4 :
OPTIK LEMAH? MIRINGIN/BERDIRIKAN POSISI PS1-mu

Seiring berjalannya waktu, elektronikpun akan rusak. Penyakit kebanyakan PS1 tidak lain adalah di optiknya, krn dulu console memaksa optik untuk terus menerus membaca CD Game. Tapi bisa diakali, selama optik sudah lemah posisikan PS-mu miring atau horizontal, ntah mau diganjel dgn apa ya usaha sendiri . kadang juga sering di goyang2kan. Tidak heran dirental2 PS1 sering kita temui kalau PSnya ada yg dimiring2kan

Beda dgn sekarang yg sudah menyediakan fitur Hard Disk, dimana kerja Optik hanya sebagai verifikasi saja atau bahkan tidak bekerja sama sekali (contoh pengguna bajakan). Mungkin itu salah satu cikal bakal console sekarang jadi multiple position (bisa vertikal maupun horizontal) selain melihat posisi CPU yg notabenenya memang vertical.

Kesan-5 :
PUNYA MEMORY CARD LEBIH DARI SATU

Dulu dijaman PS1 jika kita mau simpan permainan dan akan dilanjuikan besok (istilahnya Save) kita harus punya yg namanya memory card. Memory Card dulu berkapasitas hanya 15 blok. Tentunya dgn game PS1 yang banyak kita tidak mungkin hanya mengandalkan satu memory card saja. Kalau main ke rental tinggal bawa memory card sendiri. Serasa aman kan.

Untuk generasi sekarang dimulai dari PS3 dan PS4 fitur memorycard sudah ditiadakan, krn sudah diganti fungsinya dgn Hard Disk. Ingat sekarang walopun kita maen di rental dan save game kita tersimpan di HDD console tersebut tidak menutup kemungkinan data yg kita simpan tadi terhapus baik sengaja maupunn tidak sengaja.