JAKARTA, KOMPAS.com - Suasana Rumah Polonia di Jatinegara, Jakarta Timur, yang dijadikan tempat pemenangan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, tampak sepi di hari kedua setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden RI.

Pantauan Kompas.com, Kamis (24/7/2014), meski rumah itu terlihat sepi, beberapa peliput dari sejumlah media telihat menanti di halaman rumah yang pernah ditinggali Presiden RI Soekarno tersebut. Namun, tidak ada kumpulan massa simpatisan Prabowo-Hatta.

Kondisi rumah Polonia belum banyak berubah. Tenda dan bangku yang biasa tersedia bagi simpatisan atau untuk kegiatan selama masa kampanye, masih terpasang di halaman depan. Sejumlah posko dan tenda lain juga masih berdiri di sekitar pekarangan rumah.

Meski demikian, sudah tidak ada lagi karangan bunga atau beberapa spanduk bertuliskan ucapan selamat untuk pasangan peserta pilpres nomor urut satu itu. Sebelumnya, spanduk dan karangan bunga itu masih terpasang di sejumlah sudut rumah. Ucapan tersebut antara lain Keluarga Besar GOIB yang mengucapkan selamat atas "kemenangan" Prabowo-Hatta pada Pemilu Presiden 2014. Ada juga ucapan selamat dari forum Komunikasi Keluarga Besar Narapidana dan Mantan Narapidana Indonesia (FKKBNI).

Seorang pejaga pintu di Rumah Polonia mengatakan, karangan bunga tersebut telah dipindahkan sejak Rabu (23/7/2014) kemarin. "Kemarin sudah dipindahkan ke rumah yang satunya enggak jauh dari sini. Sudah enggak dipakai lagi," ujar penjaga tersebut.

Informasi yang diterima wartawan, saat ini tengah ada rapat oleh tim kuasa hukum Prabowo-Hatta di rumah tersebut. Rapat tersebut disebut berkaitan dengan rencana gugatan ke Mahkamah Konstitusi berkaitan dengan Pilpres 2014.
__________________________________________________________________________
hanjir...ada-ada saja pendukung dari Prabowo Hatta
GOIB dan (FKKBNI)