Bimbim: Slank Ingin "Racuni" Jusuf Kalla

VIVAnews - Penabuh drum grup band Slank, Bimbim, mengatakan agenda makan pagi bersama calon wakil presiden Jusuf Kalla sebagai upaya mengenal lebih dekat calon wakil presiden Joko Widodo. Menurut Bimbim, dia bersama Slank ingin 'meracuni virus' Slank ke para politisi, termasuk Jusuf Kalla

"Lagu kita kan banyak lahir di jalanan, kita pengen tahu aja apakah JK bisa diharapkan oleh rakyat atau tidak," ujar Bimbim di kediaman JK di Jalan Brawijaya 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin 2 Juni 2014.

Menurut Bimbim, dia bersama personal Slank lainnya sudah menciptakan lagu untuk JK pada pemilu kali ini. Salah satunya lagu yang berjudul mempertanyakan Pancasila.

"Lagu ini sudah saya kasih liriknya ke Pak JK. Ya, saya harap Pak JK bisa meresapi lagu ini, karena demokrasi kita masih carut marut paska reformasi '98 lalu," kata Bimbim.

Selain itu, terkait Slank saat ini mendukung pasangan Jokowi-Jusuf Kalla, Bimbim mengatakan, Slank sudah mengisyaratkan dengan revolusi cinta dan revolusi mental.

"Dalam revolusi cinta, kita list para tokoh-tokoh negara, dari yang kita kumpulkan sudah ada 46 nama, kita ingin buat masyarakat punya keyakinan untuk sama-sama mengubah Indonesia," ungkapnya. (adi)

Kalla Sarapan bersama Slank Sebelum Bertolak ke Yogyakarta

JAKARTA — Calon wakil presiden dari pasangan nomor urut 2, Jusuf Kalla, mengawali agenda kegiatannya pada Senin (2/6/2014) dengan sarapan bersama Slank. Makan pagi ini dilakukan sebelum Kalla bergabung bersama calon presiden Joko Widodo untuk serangkaian kegiatan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Menurut agenda kegiatan yang diterima Kompas.com, Kalla akan menerima personel Slank dan kru mereka untuk sarapan bersama di kediaman Jalan Brawijaya 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada pukul 07.30 WIB.

Agenda di Yogyakarta

Berdasarkan informasi agenda kegiatan yang sama, Jokowi dan Kalla dijadwalkan bertemu dengan Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat pada pukul 11.30 WIB. Lalu, pada pukul 13.15 WIB, pasangan nomor urut 2 ini akan bertemu dengan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Syafii Maarif di Kantor Pusat PP Muhammadiyah.

Sesudah menggelar pertemuan dengan Syafii, Jokowi dan Kalla bersilaturahim ke keluarga almarhum KH Achmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah. Pertemuan berlangsung di Jalan Nyai Dahlan, Kota Yogyakarta.

Masih dalam rangkaian menemui keluarga tokoh Muhammadiyah, Jokowi dan Kalla juga bersilaturahim dengan keluarga almarhum AR Fachruddin, salah satu mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah yang paling berpengaruh. Pertemuan dengan keluarga "Pak AR" ini akan berlangsung di Ponpes Arrahmah, Desa Trimurti, Srandakan, Bantul.