messicobainAvatar border
TS
messicobain
Tukang Sapu Menangis Haru Saat Jokowi Jadi Presiden Terpilih


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muhamad Yakub (50), tukang sapu jalan di sepanjang Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (23/7/2014) pagi, tampak jauh lebih semangat dari hari sebelumnya.


Ayah tiga anak itu, kelihatan lebih ceria dibanding beberapa hari belakangan. Dari rumahnya di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, ia menuju tempatnya bekerja sebagai tukang sapu jalanan di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru dengan menumpang bus.

Dengan sigap diambilnya sapu lidi bertongkat panjang, dari pojok salah satu taman terbuka di Jalan Sisingamangaraja, dimana ia selalu menyimpan alat kerjanya itu.

Senyumnya mengembang ketika debu jalanan mengusap wajahnya. Tangannya cekatan menyekat sampah dan mengumpulkannya. Semangat kerja Yakub tampak berlipat, walau terik mentari pagi menjilati tubuhnya.

"Saya lega, Jokowi akhirnya jadi Presiden terpilih," kata Yakub lugas kepada Warta Kota (Tribunnews.com Network), Rabu (23/7/2014) siang, sambil tangannya terus menyapu jalanan.
Kenapa ia lega? "Soalnya beberapa hari terakhir ini Prabowo dan Jokowi sama-sama ngaku menang. Saya bingung, yang menang sebenernya siapa. Terus terang saya maunya Jokowi yang jadi presiden, waktu nyoblos saya coblos Jokowi,"
kata pria asli Betawi Ciputat ini.

Menurut Yakub, keinginannya agar Jokowi menjadi Presiden RI bukan tanpa alasan. Ia mengaku sangat merasakan hebatnya kepemimpinan Jokowi bersama Ahok saat menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI.

"Honor saya sebagai tukang sapu, naik 4 kali lipat, ya di zaman Jokowi sama Ahok mimpin. Sebelumnya cuma Rp 500 ribu sampai Rp 600 ribu perbulan. Tapi sekarang bisa sampai Rp 2,4 juta sebulan, dan pakai ATM lagi terima uangnya," kata Yakub.

Karenanya, kata Yakub, ia dan istrinya sampai berangkulan dan menangis haru, sewaktu Jokowi ditetapkan oleh KPU sebagai Presiden terpilih.
"Waktu lihat di TV Jokowi ditetapin jadi Presiden terpilih sama KPU, saya nangis. Istri juga nangis. Kami pelukan sambil nangis. Kami yakin masa depan anak-anak kami dan cucu-cucu kami nantinya, akan jadi lebih baik, saat Jokowi jadi Presiden,"kata Yakub.emoticon-Mewek


Menurut Yakub, sebagai warga Ciputat, Tangerang Selatan, ia sangat senang sewaktu Jokowi menjadi capres.

"Soalnya kalau dia Gubernur DKI, orang miskin Jakarta saja yang diperhatiin. Sementara saya yang warga Tangsel kaga. Untungnya saya tukang sapu di bawah DKI, jadi gaji naik 5 kali lipat karena Jokowi dan Ahok," katanya. emoticon-Jempol

Yakub menuturkan DKI Jakarta saat ini dipimpin 2 orang hebat, yakni Jokowi dan Ahok.

Makanya satu kudu jadi pemimpin nasional, dan yang satu lagi tetap di Jakarta. Ahok juga hebat mimpin Jakarta. Semua pejabat yang nggak beres dibabat sama dia. Kenaikan honor tukang sapu di Jakarta ini kan, sebenernya actionnya Ahok atas restu Jokowi,"papar Yakub.

Ke depan Yakub berharap Jokowi bekerja sebagai Presiden dengan mengedepankan kepentingan rakyat miskin.



"Saya yakin, kesejahteraan Indonesia akan bagus ke depan. Kepemimpinan Jokowi saya harap berarti untuk mensejahterakan kehidupan anak-anak dan cucu kami ke depan," harapnya.(bum)



Inget sebuah quote "jika kita ingin berbuat baik, kebaikan yang akan mencarikan jalan"
Logika dari mana seorang anak tukang kayu miskin bisa jadi presiden, seorang keturunan cina bisa menjadi gubernur jakarta, tapi seperti kalimat tersebut "kebaikan akan menemukan jalannya" emoticon-Smilie

Ini jadi motivasi buat gw n kita2 yg masih muda ga perduli anak siapa, semiskin apapun, keturunan apapun, kalo kita punya niat baik suatu saat kita bisa menjadi pemimpin negeri ini.

emoticon-Mewek

Tidak menolak emoticon-Blue Guy Cendol (L) dan emoticon-Rate 5 Staremoticon-Matabelo
Diubah oleh messicobain 23-07-2014 15:13
0
21.3K
244
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.8KThread40.8KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.