karena telah dilempar isu menyesatkan soal qc, maka TS akan memakai data QC yang dilepas oleh SMRC dengan data RC per provinsi, data akan diupdate untuk menguji seberapa akurat atau bias qc SMRC..

1. DATA DARI SMRC PERPROVINSI..


DATA QC INDIKATOR


DATA REAL COUNT dari http://www.kawalpemilu.org/#0




2. DATA PERPROVINSI DARI BERITA (karena ini BP)

A. DKI JAKARTA

JAKARTA, PedomanNEWS - Penghitungan perolehan suara pilpres untuk wilayah DKI Jakarta, Joko Widodo-Jusuf Kalla memperoleh suara 53,24 persen, dan pasangan Prabowo-Hatta memperoleh 46,76 persen.
 
Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK wilayah DKI Jakarta, Boy Sadikin mengatakan Pertama, berdasarkan tabulasi C1 yang telah dihimpun tim, pasangan Prabowo-Hatta memperoleh suara 46,76 persen atau 2,479,064, dan pasangan Jokowi-JK memperoleh suara 53,24 persen atau 2,822,496 suara total suara sah 5,301,560 dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 7,096,168.
 
"Angka ini kami peroleh setelah kami menghimpun C1 yang sudah terinput sebanyak 96 persen dari 12.408 TPS," ujar Boy putra pertama mantan Gubernur DKI, Ali Sadikin saat jumpa pers di kantor Partai Nasional Demokrat, Jakarta, Jumat (11/7).
 
Lebih lanjut Boy menjelaskan, hasil real count untuk wilayah DKI berdasarkan himpunan C1 yang tersebar di seluruh TPS Jakarta. "Di seluruh TPS yang tersebar, kami mempunyai saksi yang terdiri dari partai pendukung Jokowi-JK, yaitu PDI Perjuangan, Partai NasDem, PKB, Partai Hanura, PKPI dan relawan," terangnya.
 
Kendati demikian, Boy juga berharap seluruh kader partai dan relawan pendukung Jokowi-JK untuk terus mengawal proses perhitungan suara mulai dari PPS, PPK, KPU Kabupaten/Kota, KPU Provinsi dan KPU Pusat. 

Sumber: http://www.pedomannews.com/politik-h...di-dki-jakarta

SMRC : prabowo 45.18 Jokowi 54.82, margin error +/- 1 persen.

B.ACEH
Partai Nasional Demokrat (NasDem) mengakui keunggulan pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam perolehan suara pada pilpres 9 Juli 2014 kemarin. Hasil perhitungan NasDem, Prabowo-Hatta unggul 4,96 persen dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

"Data kita 52,48 persen untuk Prabowo-Hatta, 47,52 persen untuk pasangan Jokowi-JK. Kita harus akui kerja tim orang (Prabowo-Hatta) lebih aktif," ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai NasDem, Zaini Djalil, kepada VIVAnews, Minggu, 13 Juli 2014.

Zaini yang juga Ketua Bapilu capres pasangan Jokowi-JK ini mengatakan, kemenangan pasangan nomor satu itu di Aceh juga karena didukung para kepala daerah. Selain itu juga kekuatan besar yang disokong oleh partai koalisi.

Ia menambahkan, perolehan suara pasangan Jokowi-JK di Aceh sebesar 47,52 persen tersebut didapat karena kerja keras tim relawan. "Ini dukungan rakyat, kita bisa lihat perolehan suara secara nasional. Ini benar-benar dukungan rakyat, kerja keras keras relawan diback up oleh partai pendukung," katanya. (adi)

http://politik.news.viva.co.id/news/...di-kota-bekasi

SMRC: Prabowo 52.5 jokowi 47.5..akurat margin dibawah 1 persen.

C.SULAWESI SELATAN
REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR-- Tim pemenangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) mengumumkan hasil penghitungan suara berdasarkan "real count" dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel yang memperoleh suara 72,87 persen.

"Data real count yang masuk dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel itu sudah 81 persen dan dari suara yang diinput berdasarkan form asli C1 itu itu, pasangan Jokowi-JK memperoleh suara sekitar 72,87 persen," ujar Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK Sulsel Syamsul Bahri Sirajuddin di Media Center Batu Putih Makassar, Ahad.

Meskipun data perolehan suara yang masuk hanya berkisar 81 persen, namun dirinya mengaku jika sisa dari suara itu tidak akan menurunkan persentase perolehan suara. "Kalau semuanya masuk itu tidak akan terlalu mempengaruhi suara kita karena angka 72 persen itu sudah lumayan bagu dan kalaupun ada perubahan pasti yang ada adalah naiknya persentase suara," katanya.

Secara keseluruhan, data real count untuk pasangan Jokowi-JK yang terkumpul sekitar 72,87 persen, sedangkan data yang dikumpulkan untuk capres dan cawapres nomor urut 1, Prabowo Subianto-Hatta Radjasa itu sekitar 27,87 persen.

Untuk jumlah pemilih Jokowi-JK warga yang memilih sekitar 2.474.496 suara sedangkan Prabowo-Hatta mendapat dukungan suara dari warga Sulsel hanya 956.137 orang. Suara terbesar yang diraih pasangan Jokowi-JK ini berasal dari kampung halaman Jusuf Kalla yang mengumpulkan 86,80 persen kemudian di Kabupaten Barru yang juga meraih angka 88 persen.

"Hanya ada sekitar 4 atau 5 kabupaten perolehan suara kita itu tidak signifikan karena kemenangan ada diangka 55-60 persen lebih sedangkan kabupaten dan kota lainnya itu berhasil meraih suara diatas 70-80 persen.

Pada Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres yakni Prabowo Subianto-Hatta Radjasa (Prabowo-Hatta) dan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

http://m.republika.co.id/berita/pemi...k-unggul-telak

SMRC: Prabowo 29.7 Jokowi 70.3 (margin error belum bisa disimpulkan karena data masuk baru 81 persen)

D. Yogyakarta
TEMPO.CO, Yogyakarta - Pasangan calon presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla menang mutlak di Yogyakarta. Kemenangan itu diakui oleh tim pemenang dari pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
[/B]
Berdasarkan hasil penghitungan para saksi Prabowo-Hatta di 14 kecamatan, Jokowi-JK menang mutlak dengan perolehan mencapai 59,29 persen suara pemilih. "Kami hanya bisa menang di satu kecamatan saja, di Kota Gede," kata ketua tim sukses Prabowo-Hatta Kota Yogyakarta, Heru Purwadi, Kamis, 10 Juli 2014.

Menurut Heru, kemenangan Jokowi di Kota Yogya cukup bersih. Ia mengaku tidak menemukan kecurangan, seperti politik uang atau intimidasi, yang bisa mempengaruhi perolehan suara. "Tidak ada laporan sejauh ini (soal politik uang), atau bukti-bukti kuat, hanya sempat ada kabar pembagian sembako tapi tidak jelas di mana," kata pria yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Yogya itu.

Hal senada juga diungkapkan oleh Bambang Anjar Jalumurti, anggota tim pemenangan Prabowo lain dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). "Sejauh ini memang tidak ada laporan dan temuan pelanggaran," katanya.

Jokowi-Kalla unggul di kecamatan-kecamatan padat penduduk di Yogya. Misalnya di Kecamatan Mantrijeron, dari total 25.951 suara Prabowo hanya mampu mendulang 8.781 suara, sedangkan sisanya 12.234 suara menjadi milik Jokowi. Begitu pula di Kecamatan Gondokusuman, Prabowo hanya mendulang 8.945 suara sementara jauh di bawah Jokowi yang memperoleh 17.021 suara.
sumur
[url]http://pemilu.tempo..co/read/news/2014/07/10/269592028/Timses-Prabowo-Jokowi-Menang-Bersih-di-Yogya[/url]



SMRC : Prabowo 42.85 Jokowi 57.15