Sejak mendaftarkan diri sebagai Capres, elektabilitas meningkat cukup pesat. Kenapa?

Menurut ane karena timses Prabowo berhasil menjalankan kampanye hitamnya. Buktinya?

Coba agan tanya teman atau saudara agan yang milih Prabowo. Tanya kenapa memilih Prabowo? Jawaban yang ane dapatkan adalah :
- ane milih Prabowo karena Jokowi itu bonekanya Megawati
- ane milih Prabowo karena menurut guru ngaji ane, Jokowi itu Islamnya patut dipertanyakan
- ane milih Prabowo karena kata ustad ane Jokowi ditunggangi oleh Ahmadiyah dan Syiah bahkan ada yang bilang komunis atau Yahudi lah...
- Ane milih Prabowo karena Jokowi itu belum selesai tugas jadi walikota trus nyalonin jadi Gubernur. Belum selesai jd Gubernur trus nyalonin jadi Presiden.
- Ane milih Prabowo karena Jokowi itu ....... dll semua isu2 negatif yang tidak pernah dicek dulu kebenarannya.

Jarang sekali ane nemu jawaban yang bilang:
- Ane milih Prabowo karena Prabowo itu hebat selama di Kopassus (walaupun akhir kariernya tragis)
- Ane milih Prabowo karena visi misinya yang jelas akan mensejahterakan rakyat (dengan menambal kebocoran yang disebabkan oleh wakilnya sendiri)
- Ane milih Prabowo karena gagah dan ganteng dsb

Di sinilah ane simpulkan keberhasilan naiknya elektabilitas Prabowo itu karena kampanye jahat (eh ini sih kata2nya Prabowo)nya, bukan karena memang punya visi misi yang jelas dan realistis.

Untunglah Allah membukakan mata sebagian orang :dengan kejadian2 seperti :
- Prabowo yang menolak cipika cipiki dengan Jokowi yang terekam di balik panggung debat
- Munculnya Alan Nairn yang mewawancara Prabowo th 1999 yang saat itu justru Prabowo menjelek2kan Gus Dur. Padahal ngakunya Gus Dur bilang kalo Prabowo lah orang paling ikhlas di Indonesia.
- Beberapa blunder orang2 sekitar Prabowo yang justru menurunkan kembali elektabilitasnya menjelang Pilpres tgl 9 Juli .

Coba deh agan2 tanya temen atau saudara yang milih Prabowo? Apa alasan mereka milih Prabowo?

Demikian sedikit analisa ane. Ada yang mau nanggepin?