Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

WAMINAvatar border
TS
WAMIN
Diduga Ada Penggelembungan, Perolehan Suara di Kuala Lumpur Melebihi Jumlah DPT
KBR, Jakarta - Lembaga pemantau pemilu luar negeri Migrant Care menganggap janggal hasil sementara Pemilu presiden di Kuala Lumpur. Pemantau Pilpres Migrant Care Wahyu Susilo heran karena suara yang masuk melalui surat dan drop box di Kuala Lumpur jumlahnya 2 kali lipat dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kuala Lumpur. Terlebih, sebagian besar suara melalui jalur drop box itu memenangkan secara telak pasangan Capres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Di Kuala Lumpur pasangan Capres Prabowo- Hatta memenangi 43.770 suara sedangkan Jokowi: 8525. Padahal menurut Wahyu Susilo jumlah DPT di Kuala Lumpur hanya sekitar 20 ribu. Jadi ada penggelembungan sekitar 22 ribu surat suara.

"Ada keanehan. Kita duga ada keanehan dan ini harus dijelaskan. Dulu itu diprediksi, bahkan kemarin surat suara yang masuk 20 ribu. Sekarang kok bisa sampai hampir empat puluh ribu. Kok ini surat suaranya jadi besar sekali, darimana ini?" kata pemantau pemilu di Malaysia dari Migrant Care, Wahyu Susilo ketika dihubungi KBR, Jumat (11/07).

Wahyu Susilo meminta Panitia Pemilu Luar Negeri Kuala Lumpur, saksi dan panitia Pengawas Pemilu menyelidiki kejanggalan itu.
Menurut laman [url]http://ppln.kbrikl.org,[/url] Prabowo Subianto sementara menang telak di Kuala Lumpur. Pasangan itu mendapat lebih 43.770 suara, jauh lebih tinggi ketimbag Joko Widodo yang hanya mendapat 8525 suara. Wahyu menceritakan, kejanggalan ini membuat saksi dari PDI-Perjuangan enggan menyetujui hasil rekapitulasi tersebut.

Sejak awal sistem dropping box ini memang rawan kecurangan, terutama di Malaysia karena banyak pemilih Malaysia yang tidak bisa melakukan pemilihan langsung/ datang ke TPS karena umumnya mereka pekerja/buruh.

Dropbox merupakan kotak suara yang sengaja diedarkan panitia pemilihan luar negeri (PPLN) di beberapa titik di luar negeri. Pemilih tidak perlu mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dropbox akan ditaruh di titik yang dilewati atau mudah diakses oleh pemilih. Namun sistem ini sangat minim pengawasan dan memicu kecurangan.



Editor: Luviana

http://www.portalkbr.com/berita/nasi...6228_4202.html

wah mesti dicek nih emoticon-Matabelo
Diubah oleh WAMIN 11-07-2014 17:18
0
5.6K
63
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.