Lembaga survei asal Australia Roy Morgan Research hari ini kembali mempublikasikan hasil jajak pendapat mengenai elektabilitas calon presiden dan wakil presiden Indonesia. Survei dilakukan selama bulan Juni 2014.

Rilis yang dikirim hari ini melengkapi siaran pers yang mereka kirimkan Senin (30/6/22014) sore lalu. Kali ini Roy Morgan memetakan peta dukungan terhadap Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Menurut hasil survei Roy Morgan, Jokowi-JK unggul atas Prabowo-Hatta di sebagian besar daerah di Indonesia. Namun di beberapa wilayah kemenangan pasangan yang diusung PDI Perjuangan, PKB, Partai Hanura, Partai NasDem dan PKPI ini hanya menang tipis.

Di Pulau Jawa misalnya, Jokowi-JK diprediksi memperoleh dukungan 52,5% dan Prabowo-Hatta 47,5%. Kemenangan besar Jokowi-JK diraih di Pulau Bali yang mencapai 93 persen, sementara Prabowo-Hatta hanya 7%.

Jokowi-JK juga sangat unggul di Sulawesi dengan dukungan 60,5% dan Prabowo-Hatta 39,5%. Sementara di Kalimantan, Jokowi-JK menang dengan 55% suara dan Prabowo-Hatta 45%.

Di Maluku, duet Jokowi-JK diprediksi menang dengan 65,5% suara dan Prabowo-Hatta 34,5%. Jokowi-JK juga menang telak di Nusa Tenggara dengan 68% sementara Prabowo 32%.

Sementara Prabowo-Hatta tampak sangat unggul di Sumatera dengan 60% dukungan suara, dan Jokowi-JK 40%. Kemenangan juga diraih Prabowo-Hatta di Papua dengan 51,5% suara dan Jokowi-JK 48,5%.

Roy Morgan memprediksi pasangan capres dan cawapres Jokowi-JK memiliki elektabilitas sebesar 52 persen. Sementara Prabowo -Hatta mempunyai tingkat keterpilihan 48 persen.

Survei Roy Morgan dilakukan selama bulan Juni dengan melakukan wawancara tatap muka terhadap 3.117 responden calon pemilih di 34 provinsi di Indonesia.

Sampel diambil secara seimbang mewakili pemilih secara geografis maupun demografis. Hasil survei juga menunjukkan masih ada 9 persen calon pemilih yang belum menentukan pilihannya.

Sumber: http://m.detik.com/news/pemilu2014/r...rut-roy-morgan