Sesuai nomor urut capres

Pengalaman
1 Prabowo belum punya pengalaman dipemerintahan
2 Jokowi Berpengalaman dipemerintahan + Prestasi

Penampilan / Pencitraan (pengertian pencitraan menurut ane)
1 Pencitraan Prabowo lebih baik didukung iklan yang sudah bertahun-tahun, Tim kreatif yang hebat
2 Jokowi cenderung tidak teratur karena bersifat relawan kurang bahkan tidak dapat dikordinasi dengan baik

Personal
1 Sisi penampilan 'terlihat' lebih baik tapi sayang nya tidak original hanya akting sekedar meniru (KW 2) Soekarno
2 Apa adanya walaupun menjadi kekurangan namun menjadi originalitas jokowi terlihat iklan2x/acara banyak memakai jokowi KW 2

Koalisi
1 Partai yang tergabung memang lebih banyak namun penuh politik transaksional, terlihat presiden dan wakil sama-sama ketua umum, mentri-mentri sudah tercium akan di pegang ketua umum koalisi, dan lebih banyak orang lama
2 Seperti kita ketahui koalisi dibangun bukan dengan politik transaksional, pemilihan JK sebagai wakil bukan tanpa alasan karena kebanyakan masyarakat menginginkan duet tersebut, dan untuk posisi mentri tidak ada janji diberikan kepada ketua umum yang akan mengisi profesional dibidang nya kebayang jika kabinet tersebut sesuai dengan keinginan khalayak dan menjadi indonesia baru, walaupun tidak ada obrolan tentang siapa yang akan menempati jabatan dipemerintahan namun melihat keinginan masyarakat anies baswedan berpotensi menjadi mentri pendidikan, dimana seperti kita ketahui anies sangat konsern dengan pendidikan seperti dedikasinya mempelopori indonesia mengajar

Pendukung
1. lebih banyak karena dibawa oleh koalisi, memang lebih banyak pemuka agama yang bergabung namun ane cari tahu sendiri kebanyakan dari mereka bergabung karena terlalu termakan kampanye hitam berbau sara
2. Bersifat relawan, dan membuat terobosan baru dengan rekening gotong royong hingga menghintari politik uang untuk kepentingan para elit

Capres
1. Mengajukan sejak lama untuk berniat jadi presiden Indonesia
2. Lebih atas dorongan keuinginan rakyat untuk maju menjadi presiden Indonesia

Permasalah didalam kandidat

1. Kontroversi Prabowo tetang permasalah HAM kemungkinan sedikitnya akan mengganggu proses kepemimpinan
- Walau secara hukum kita ketahui anak Hatarajasa sudah selesai namun masih menyisakan keganjalan dengan penerapan hukum yang berkesan tajam kebawah tumpul keatas
- Seperti yang sudah kita ketahui bahwa pasangan ini didepan melakukan koalisi transaksional jabatan, otomatis permasalah yang melekat pada koalisi tidak bisa lepas, secara umum tawaran mentri kepada koalisi berisi orang-orang lama, walaupun bisa dikatakan orang-orang tersebut berpengalaman, namun yang sudah lama terjadi sifatnya hanya menukar jabatan, hal ini menutupi profesionalitas jabatan dan menghambat kepada peningkatan kinerja.

2. Permasalahan Jokowi sebenarnya lebih banyak ke arah kampanye hitam, yang mungkin cukup mengganggu untuk mengklarifikasi kepada masyarakat yang percaya kampanye hitam tersebut, namun sejauh ini tidak ada permasalah secara hukum melekat terhadap Jokowi
- JK bisa disebut juga orang lama yang akan maju di pemerintahan saat ini, namun secara umum tidak terlihat ada permasalah yang sekiranya akan menggangu jika masuk kepemerintahan saat ini, justru pengalaman sebagai wapres pada jaman itu menghasilkan prestasi yang cukup signifikan dimana bisa dikatakan situasi pemerintahan saat itu cukup caos, namun JK dapat mengurai permasalah tersebut dengan meredakan pertikaian dibeberapa daerah dan kebijakan yang signifikan, ini dapat kita lihat sendiri jika dibandingkan pemerintahan SBY dengan Budiono kita dapat merasakan sendiri tidak terasa adanya progres yang signifikan, hal ini menunjukan JK sebagai wapres menunjukan pengaruh yang cukup baik, sebenarnya JK berpotensi memenangkan pilpres saat itu namun di perkitakan karena berpasangan dengan wiranto yang notaben nya orang lama, isu ham masih hangat karena selain dari kalangan militer dan jabatan yang dipegang oleh wiranto saat itu.
- Seperti diketahui koalisi yang dibangun bukan berdasarkan transaksional jabatan, mengkibatkan sulitnya membangun koalisi yang lebih besar, akan tetapi disini justru memberi teroboson untuk menghindri kepentingan elit terkait pembentukan kabinet, secara jujur kita ketahui Megawati punya raport yang kurang baik dimasa pemerintahannya ini dikaitkan dengan kampanye hitam isu capres boneka namun secara logika jika jokowi capres boneka seharusnya ibu risma serta pejabat-pejabat berasal dari PDIP seharusnya menjadi boneka Megawati hal ini tentunya tidak masuk akal, selain itu ada juga wiranto seperti kita ketahui orang lama, dan ruhut sitompul yang cukup kontroversial dalam sikap, namun degan koalisi yang dibangun bukan dengan transaksional jabatan hal itu bukan menjadi permasalahan karena mereka hanya bersifat sebagai pendukung dan tidak ada transaksi untuk menempatkan jabatan

Kontroversi jokowi baru 2 tahun memimpin jakarta maju sebagai capres

Menurut ane dari semua prestasi dan kepimpinan jokowi Indonesia butuh pemimpin seperti itu sekarang, selain itu dengan jokowi maju jadi capres justru membantu DKI lebih maju, karena wewenang sebagian dipengang oleh pusat contoh nya sungai-sungai besar, DKI lebih banyak memegang sungai-sungai kecil namun batasan wewenang tersebut saja dapat merubah drastis DKI dan masih ada wewenang lain yang dipengang pusat.

Isu pencitraan jokowi

Ada yang bilang prestasi jokowi pencitraan kalo pencitraan kenapa ga ada penjabat lain yang bisa pencitraan kaya gitu ya, justru menurut ane yang namanya pencitraan tuh janji-janji manis sama sikap yang hanya meniru kepemimpinan orang lain.

Jika pemilu berjalan bersih seharusnya tidak terjadi

Prestasi jokowi terbukti pada saat pemilihan walikota periode 2 yang mencapai 91%, sebenarnya jokowi diprediksi dapat menang telak di pilpres dengan semua kelebihan tapi ini jadi ancaman lawan, terlihat pilpres kali ini paling Kotor yang kita rasakan banyak kampanye hitam yang menyerang jokowi dan tidak sedikit yang termakan kampanye hitam, adapun kampanye hitam yang menyerang Prabowo lebih banyak sifatnya kampanye negatif, kalo pun kampanye hitam menurut ane itu sebagai bentuk geram ngelihat serangan yang begitu banyak

dari semua point point penampilan jokowi mempunyai kekurangan, namun ini bukan ajang untuk beradu janji manis dan menampilan dari luar tetapi bagaimana calon pemimpin dapat melaksanakan tugas kenegaraannya

kalo yakin prabowo lebih baik dari jokowi silahkan dijawab sesuai point di atas, atau kalo ada yang mau nambahin silahkan gan


----- INFO -----

Sejauh ini belum ada yang bisa jawab dengan point-point diatas
jawaban lebih banyak OOT