Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

nikelaksmanaAvatar border
TS
nikelaksmana
Hatta Rajasa Dominasi Debat Cawapres


Hatta Rajasa mampu memutar balikkan prediksi banyak pihak yang memperkirakan dirinya akan didikte Jusuf Kalla. Hal tersebut dikatakan oleh Hendri Satrio, Pengamat politik Universitas Paramadina. Sepanjang sesi, Hatta mampu mendominasi Irama debat dan mengungguli Jusuf Kalla hampir di semua sesi.

Dalam Debat ke 4 ini, Jusuf Kalla gagal menunjukkan kegemilangannya saat debat pertama. Jusuf Kalla banyak terjebak pada nostalgia cerita lama saat dirinya menjadi wakil presiden SBY dan kurang maksimal menyampaikan visi-misi nya kelak bila terpilih menjadi wapres Joko Widodo.

Sementara itu Hatta Rajasa mampu menegaskan dan memperbaiki penjelasan visi-misi yang diutarakan Prabowo pada debat sebelumnya. Secara Konten, keduanya menyampaikan materi yang berbobot. Pandangan Hatta tentang inovasi teknologi dan kewirausahaan untuk mengatasi bonus demografi sangat tepat.

Jusuf Kalla juga cukup mampu menjelaskan tentang maksud revolusi mental yang sering didengungkan. Debat dua mantan bintang pada kabinet SBY ini memang sangat menarik dibanding debat sebelumnya karena sarat konten strategic dan implementatif secara bersamaan.

Begitupun dengan salah satu pendapat seorang pengamat dari Universitas Indonesia, Agung Suprio. Beliau menyatakan bahwa debat kali ini dimenangkan telak oleh Hatta. Penampilan, content, data dikuasai oleh Hatta. Hatta tampak dikte JK yang terlihat kedodoran dalam setiap pertanyaan yang diajukan oleh Hatta. Contoh, konsep revolusi mental yang ditanyakan Hatta tidak mampu dijawab secara logis oleh JK. JK juga memberikan contoh yang kurang pas seperti cerita si kancil harus dihapus karena tidak sesuai dengan revolusi mental, padahal dalam perspektif berbeda si kancil itu bisa dianggap cerdik, bukan pencuri.

Di sisi lain, gaya JK yang akan menghapus cerita si kancil seperti gaya Orde Baru yang melarang segala bentuk ekspresi yang bertentangan dengan visi-misi Orde Baru. Selain itu JK juga kurang etis saat dia menanyakan tentang cucu dari Hatta bersekolah dimana dengan nada yang kurang sopan. Hal tersebut kurang baik untuk dicontoh apalagi keluar dari mulut seorang cawapres yang seharusnya menjadi panutan.

Catatan yang perlu dikoreksi untuk KPU adalah mempersiapkan moderator lebih advance untuk hal teknis debat karena kerap melakukan blunder yang nyaris merugikan salah satu pasangan.
Debat cawapres ini niscaya akan menggiring swing voters untuk menentukan pilihannya ke arah Prabowo-Hatta.

Pengalaman dan ketenangan Hatta membuatnya semakin dipercaya masyarakat Indonesia. Sedangkan Jusuf Kalla semakin terlihat bahwa dia sangat tua untuk menjadi cawapres lagi, visi dan misi yang diutarakannya tidak maksimal dan cenderung kurang berbobot. Revolusi mental yang digadang-gadang hanya retorika belaka karena debat semalam cukup membuktikan kualitas Hatta jauh lebih baik daripada JK.
0
3K
60
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
Pilih Capres & CalegKASKUS Official
22.5KThread3.1KAnggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.