Di jaman sekarang, ego dan gengsi manusia semakin tinggi. Contohnya di Jakarta, walaupun ada orang yang berbuat salah kepada kita, orang tersebut bukannya meminta maaf malah balik memarahi kita

Jaman sekarang juga penggunaan kata tolong semakin jarang terdengar. Orang orang sekarang lebih memilih kata "eh" daripada kata tolong. Contohnya : "Eh ambilin chargeran gue dong", "eh gue nitip somay satu ya, gak pedes!".Padahal penggunaan kata tolong lebih sopan daripada "eh". Apakah kita sudah melupakan ajaran sopan santun?

Nah, jaman sekarang juga makin banyak yang lupa caranya berterimakasih sama orang yang udah membantu kita. Padahal hanya dengan ucapan "terima kasih" orang tersebut jadi merasa dihargai.

Kata permisi juga mulai jarang digunakan sama masyarakat kita, terutama yang di kota-kota besar. Lewat mah tinggal lewat, ngucap permisi ge kagak. Malah yang lebih parah, kebanyakan lebih milih kata "awas" daripada "permisi"

Entah kenapa kita semakin gede semakin gak nurut, dibilang jangan pulang malem, eh kita malah pulang pagi, dibilang jangan ngerokok, eh malah mabok. Makanya penggunaan kata jangan jadi gak berguna banget, sehingga kata jangan mulai jarang digunakan

Jaman sekarang makin sulit juga nyari orang yang bisa dipercaya. Janjinya jam 10 ketemuan, eh nyatanya jam 10 baru bangun tidur ku terus mandi. Dan sekarang banyak orang yang lebih memilih mengucapkan "insyaallah ya, gak janji" untuk main aman kalo pengen janjian

Memiliki arti yang sama dengan tolong, namun lebih sopan. Kata mohon juga berganti menjadi kata "eh", Yang tadinya "Mohon maafin aku ya" jadi "eh maafin gue ya", atau "Mohon doa restunya yah" jadi "eh doain gue ya"

Jaman sekarang, banyak orang yang lupa bersyukur, dalam keadaan apapun. Padahal bersyukur itu punya powertersendiri. Sekarang ini, saat senang lebih banyak orang yang mengucapkan "asyiiik!!" atau "Horee!!!" daripada mengucap syukur. Disaat susah pun orang lebih banyak yang mengatakan "aduh lagi apes gue!" atau "gue lagi gak hoki nih!" daripada mengucap syukur.