Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

.stratovarius.Avatar border
TS
.stratovarius.
Raja Arab Saudi Perintahkan Pasukan Siaga Penuh, Ancaman Teror?
Raja Arab Saudi Perintahkan Pasukan Siaga Penuh, Ancaman Teror?Pemberontak ISIS

Riyadh - Raja Arab Abdullah memberi titah pada para pasukannya, untuk melakukan segala macam cara, demi melindungi Arab Saudi dari ancaman teror. Demikian dilaporkan kantor berita resmi, SPA.

"Untuk mengantisipasi organisasi teror yang mungkin melakukan tindakan yang dapat mengganggu keamanan tanah air, 'Penjaga Dua Masjid Suci' telah memerintahkan untuk melakukan apapun yang bisa dilakukan untuk melindungi tanah air dan wilayah teritorialnya, di samping menjamin keamanan dan stabilitas dari orang-orang Saudi," demikian dikabarkan SPA, seperti Liputan6.com kutip dari CNN, Jumat (27/6/2014).

Kantor berita tersebut juga memuat rujukan pada krisis di Irak, di mana militan Islamic State in Iraq and Syria (ISIS) yang berusaha menciptakan kekhalifahan yang wilayahnya mencakup 2 negara tersebut.

Sementara, menurut pejabat Arab Saudi yang tak berwenang bicara pada media, angkatan bersenjata kini berada dalam status kesiapsiagaan tertinggi.

"Arab Saudi berbagi wilayah perbatasan yang panjang dengan Irak. Dan pemerintah menyadari bahwa posisi ISIS kini berada sangat dekat dengan perbatasan Irak dengan Yordania, dan bahwa ISIS terang-terangan menyampaikan niatnya berusaha menyerang Arab Saudi," kata dia.

Pejabat itu menambahkan, bukan hanya Irak yang khawatir soal ini. Pejabat Arab Saudi juga menghawatirkan adanya data intelijen yang menunjukkan militan ISIS bekerja sama dengan Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP).

Dalam beberapa minggu terakhir, anggota AQAP mencoba menyusup ke Arab Saudi dari Yaman. Beberapa penyusup telah tertangkap. "Sementara aparat Arab Saudi bersiaga, ancaman dari Yaman masih besar."

Sebelumnya, Pemerintah Irak menuding Arab Saudi mendukung perang yang dilancarkan ISIS. "Kami menanggap Arab Saudi bertanggungjawab," atas dukungan finansial dan moral yang didapat ISIS, kata Perdana Menteri Nuri al-Maliki.

Namun, tuduhan tersebut dibantah pihak Arab Saudi dan Amerika Serikat - See more at: http://news.liputan6.com/read/206978....sMwumzqo.dpuf


makin fanazzzzz emoticon-Ngacir
0
3.3K
22
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.3KThread11.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.