Iklan tim Prabowo-Hatta yang diperagakan Ahmad Dhani menuai polemik karena kostum yang dikenakan mirip seragam pentolan Nazi, Heinrich Lutipold Himmler. Ketua Tim Prabowo-Hatta, Mahfud Md menyebut hal itu hanya kreatifitas yang tak perlu dipersoalkan.

"Kenapa Ahmad Dhani itu? Ya baguslah, kenapa dipersoalkan? Itu kreatif. Nazi itu kenapa? Emangnya kalau di sini pakai jubah itu pendukung Abu Jahal itu? Ndak kan? Beda itu," kata Mahfud Md di kediaman Akbar Tandjung di Jl Purnawarman, Kebayoran Baru, Jaksel, Kamis (26/6/2014).

Menurut Mahfud, pihak yang mempermasalahkan baju Ahmad Dhani yang mirip Nazi hanya mencari kesalahan tim Prabowo-Hatta. Padahal tak lebih itu hanya sebagai kreatifitas.

"Tahap serangan pada Prabwo itu sudah berhenti sementara Jokowi naik terus. Misalnya mengenai pembuat mobil Esemka itu katanya bohong, yang bikin ternyata bohong. Lalu ibu-ibu yang berteriak soal mereka yang belum mendapat kartu Jakarta sehat, Prabowo kan sudah habis," ujarnya.

"Soal berita buruk (kepada Prabowo) kan selalu diulang-ulang kalau diulang terus orang kan bosan dan tidak percaya juga. Terakhir hasil pemeriksaan BPK pengeloaan keuangan DKI tidak beres dari WTP menjadi WDP, bertambah terus. Serangan Prabowo sudah berhenti, malah turun terus," imbuh Mahfud.

Saat ditanya apakah kostum Dhani itu akan menjadi kostum bagi anggota tim kampanye Prabowo-Hatta yang lainnya, Mahfud menyebut tidak sejauh itu mesti tak ada yang langgar.

"Ndak, itu kreatifitas dia sendiri. Nggak apa-apa itu, tidak melanggar hukum. Hukum apa yg akan dijatuhkan untuk dia?," tanya Mahfud.

Mahfud tak masalah jika ada pihak yang mempermasalahkan kostum Ahmad Dhani itu kepada pihak berwenang. "Ya biarin aja, kan ada hukum yang mengatur. Itu hal tidak produktif, masa mau mengurus hal itu?," ucap mantan ketua MK itu.

komen: mungkin dia kebanyakan Gaul sesama fasis ??