Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

1ungAvatar border
TS
1ung
Debat Capres III (Lengkap): Politik Internasional dan Ketahanan Nasional
Malam ini rakyat Indonesia kembali disuguhkan Debat Jilid III yang mengetengahkan tema Politik Internasional dan Ketahanan Nasional, debat malam ini dimoderatori oleh Guru Besar dari UI, Prof. Hikmahanto Juwono dengan skenario debat yang tidak berbeda dari debat sebelumnya yang terdiri dari 6 segmen.

Saya akan mencoba mereview debat malam ini ,

Segmen I : Pemaparan Visi Misi Capres mengenai Politik Internasional dan Ketahanan Nasional

Prabowo Subianto yang diberikan kesempatan pertama untuk memaparkan terlebih dahulu menjelaskan bahwa Politik luar negeri tidak berarti apabila ketahanan di dalam negeri lemah, banyak negara tergantung dari kondisi yang aman di nusantara ini,Prabowo juga mengatakan terlalu banyak kekayaan negara kita yang diambil ke luar negeri, kalau kita mengamankan kekayaan tersbut ini kunci dari ketahanan kita,Prabowo juga mengatakan bahwa artinya keamanan dan ketahanan terletak pada kemakmuran rakyat, tidak mungkin jika kita menjadi negara yag kuat apabila rakyat kita miskin, Ekonomi kita harus kuat dan keamanan kita kuat maka kekuatan kita ke luar negeri akan mempunyai dampak yang besar.

Joko Widodo yang diberikan kesempatan berikut, menjelaskan dengan beberapa poin - poin, seperti 3 Strategi diplomasi yang akan dikerjakan,

1. Antar pemerintah.

2. Pelaku bisnis dan pelaku bisnis

3. Negara kita dan negara lainnya.

Lewat apa,1. Kesejahteraan prajurit harus diurus, 2. Modernisasi alat., Jokowi juga menegaskan tentang pentingnya menguasai poros maritim agar negar kita disegani dan dihormati.

Segmen II : Penajaman Visi Misi Capres

Dalam segmen ini Jokowi diberikan kesempatan pertama untuk menjelaskan tentang cara perlindungan Sumber Daya Alam (SDA) dan Pemodern Alutsista, Jokowi menjelaskan tentang adanya 300 Triliun yang hilang karena Illegal fishing ,bagi Jokowi pesawat tanpa awak menjadi solusi dan akan digunakan dan dipasang di 3 kawasan agar dapat mengejar pelaku illegal fishing dan illegal loging, artinya bukan saja dipakai untuk ekonomi tetapi untuk ketahanan nasional.

Prabowo Subianto yang diminta menjelaskan tentang kepentingan nasional kita dihubungkan dengan kepentingan Internasional, memulai dengan menyoal kekayaan nasional yang adalah seluruh kekayaan yang ada di bumi Indonesia, kekayaan nasional kita yang harus kita jaga,Prabowo juga kembali menyatakan tentang kebocoran dari dalam negeri ke luar negeri,jika itu dapat diatasi maka persoalan - persoalan dalam penambahan sarana prasarana militer dapat diatasi.

Segmen III : Pertanyaan dari Moderator tentang Visi dan Misi

Pertanyaan Moderator pertama diarahkan kepada Prabowo, “Indonesia kerap berbenturan dgn kepentingan politik bangsa lain, Dari perspektif bapak apa pendapat bapak tentang hal ini?

Prabowo menjelaskan tentang tugas pemerintah adl menjaga kepentingan nasional bangsa kita, 1000 kawan terlalu sedikit 1 lawan terlalu banyak, ada kepentingan inti yg tidak harus kita tawar, tidak satu jengkal pun wilayah kita lepas, tidak satu meterpun laut kita kan kita lepas, ujung –ujungnya adalah kekuatan nasional kita, inti dari kepentingan nasional kita, mengedepankan diplomasi persahabatan, kita selalu santun dan berusaha mengerti kepentingan bangsa lain tetapi terus mengingatkan bgs lain utk mengerti kesulitan kita, sehingga terjalin hubungan dgn baik.

Jokowi sendiri mengatakan bahwa kembali ada 3 strategi diplomasi yang dikedepankan seperti Diplomasi pemerintah dgn pemerintah dikedepankan, tapal batas kita di darat dan di laut bisa kita selesaikan, diplomasi dialog, kalau tidak bisa harus dibawa ke mahkamah internasional, namun diplomasi ini tetap kita depankan, Jokowi mengatakan setiap masalah akan ada solusinya.

Pertanyaan Moderator yang kedua

Mengenai masalah Perlindungan TKI di luar negeri Jokowi mengatakan bahwa masalah yg pertama adalah sebelum penempatan, Jokowi juga mengatakan pentingnya Seleksi dan pelatihan,dan pentingnya database di kedutaan (KBRI) yang harus dikontrol atau diawasi secara intensif, juga pentingnya mengirimkan TKI ke negara - negara yang mempunyai UU perlindugan TKI yang baik.

Peran kita di Asean akan aka nada ketika kita menjadi pemimpin di poros Maritim atau lautan, shg kita disegani dan dihormati.

Prabowo, dalam segmen ini sepakat dengan Jokowi terutama tentang seleksi dan pelatihan TKI Sebelum diberangkatkan.

Segmen IV : Saling bertanya antar Capres

Tanya Jokowi : bagian mana dari kebijakan politik Internasional kita yang perlu dirubah?, Prabowo Jawab : politik luar negeri pemerintah SBY tetap menonjol, saya tidak meminta perubahan, saya ingin yang baik kita pertahankan kalau bisa kita pertahankan.

Tanya Prabowo, bagaimana pendapat bapak tentang peran Indonesia di WTO, apa kita jalan di tempat atau bagaimana?, Jawab Jokowi : kita ikut di WTO ada plus minusnya, jika kita tdk ikut WTO barang kita tdk bisa diperdagangkan,tugas kita agar barang kita dapat masuk di semua bangsa karena berkualitas dan mempunyai daya saing.

Tanya Jokowi : Ancaman terbesarapa yg mungkin dan akan dihadapi Indonesia, ancaman dari mana?, Jawab Prabowo : luar negeri dan dalam negeri, dari luar negeri adl ada negara - negara lain yang akan mengklaim beberapa pulau, jika ancaman dari dalam negeri adalah kemiskinan, menahan kekayaan kita sehingga mempunyai tabungan sehingga dapat mengurangi kemiskinan rakyat kita.

Tanya Prabowo emoticon-Frown Membalik pertanyaan) Apa strategi jika wilayah kita diduduki/diklaim oleh negara lain? Jawab Jokowi : jika sudah jelas pulau itu adalah milik kita, maka ini sudah beda karena menyangkut kedaulatan kita, namun apabila jika belum jelas maka diplomasi antar pemerintah akan kita depankan, kita harus tegas jikalau ada sesuatu yang menyangkut dengan kedaulatan kita,” perang pun boleh”, karena menurut saya tegas adalah berani mengambil keputusan dan mengambil resiko.

Segmen V : Pertanyaan dan langsung ditanggapi oleh Capres

Tanya Prabowo : Pada waktu megawati, Pemerintah menjual Indosat padahal kita memiliki 2 drawn, jika jadi presiden apakah akan membeli lagi indosat, Jawab Jokowi : saya pikir tetap penting untuk membeli drawn di 3 kawasan, mengenai indosat, pada tahun 98 itu krisis berat, pada waktu itu kita jangan dibandingkan dengan sekarang, kita juga harus melihat Klausul yaitu bisa dibeli kembali, jadi kita akan membeli kembali, jika ekonomi kita sudah mencapai 7 persen,

Tanggap Prabowo : Artinya pak Jokowi setuju bahwa itu sangat penting dan tidak boleh dijual?, Jokowi kembali mengatakan bahwa itu dalam situasi krisis, saya pikir bahwa Indosat harus dibeli kembali dengan harga yang wajar, dan kita jangan membandingkan dengan pemerintah yang lalu, “kita jangan melihat kebelakang, kita harus melihat ke depan.”

Tanya Jokowi : Bagaimana pendapat bapak tentang pembelian tank Leopard,? Jawab Prabowo : Pandangan yang keliru kjika terasa tidak tepat, karena bisa digunakan di nusantara, kedua kita mempunyai tanggung jawab dalam hal menjaga kedamaian dunia, dalam hal peace making kita butuh tank leopard, kita juga butuh yang lain, tetapi terlalu lebih ekonomi kita kuat.

Tanggap Jokowi : Panzer anoa harus dikembangkan sehingga banyak produksi dalam negeri, menurut saya 62 ton beratnya terlalu berat untuk jalan dan jembatan kita, dan itu harus dihitung dengan baik dan kita tidak tergantung pada alutsista negara lain.

Balas Prabowo : pandangan tentang alutsista yang cocok atau tidak cocok kita serahkan pada pakar yang penting, perang Vietnam juga gunakan tank buatan Rusia, dan itu belum tentu benar tentang beratnya, saya sepakat dengan bapak ttg penggunaan alutsista dari dlm negeri, tetapi diujungnya yang paling penting adalah kesejahteraan dan kemakmuran rakyat .

Tanya Prabowo : Pandangan bapak tentang masalah laut cina selatan?, Jawab Jokowi : ini adalah urusan negara yang lain dengan negara yang lain, jika kita masuk jg lebih baik, tetapi kita harus hati – hati sehingga kita tetap masuk dgn baik – baik dan tidak berkonflik dengan negara lain, apalagi konflik itu belum jelas kemana, dengan catatan kita bisa mencarikan solusi.

Tanggapan Prabowo : masalahnya sebagian wilayah kita diklaim oleh salah s atu negara,karena kita bagian dari ASEAN, apa kita abstain atau kita membela 4 kawan – kawan kita, Jawab Jokowi : kalau kita berperang dan berperang itu memberikan keuntungan bagi negara2 kita di ASEAN itu kita lakukan, jika tidak menjadi solusi jangan dilakukan, setahu saya kita tidak mempunyai kepentingan apa – apa dalam konflik itu, shg kita harus berpikir untuk mencari solusi.

Tanya Jokowi : apa yang salah dlm hubungan Indonesia dengan Australia sehingga seringkali panas dan dingin?, Jawab Prabowo : secara jujur masalahnya tidak ada di Indonesia, kemungkinan Australia ada fobia dengan kita, mungkin karena kita jumlahnya penduduk banyak, sehingga mungkin kita dianggap ancaman, tidak ada masalah dengan kita , kita hrs yakinkan kepada Australia agar kita mempunyai niat yang baik, dan tentunya kita harus tegas, kita tidak ada masalah dengan Australia.

Tanggap Jokowi : Menurut saya ada 2 hal penting dlm hubungan dengan Australia, 1. Masalah ketidakpercayaan, (trust), karena itu diplomasi antara pemerintah dan pemerintah, pelaku bisnis dan bisnis, masyarakat dgn masyrakat harus digalakkan, diplomasi budaya dan pendidikan juga harus kita galakkan. 2. Kewibawaan, masalah penghormatan harus diperhatikan oleh presiden sehingga kita jangan dianggap lemah.

Balas Prabowo : Pendapat pak Jokowi sejalan dengan kita, dalam hal ini kita sama.

Tanya Prabowo : Jumlah prajurit kita dan alutsista kita kurang, bagaimana? ,Jawab Jokowi : jika ekonomi kita diatas 7 persen maka kita siap untuk menambah itu semua hingga 3 kali lipat,

Tanya Jokowi :Komunitas Asian ekonomi berakhir 2015,bagaimana? Jawab Prabowo : meningkatkan daya saing kita berikan intensif kepada perusahaan tetapi kita tetap tidak boleh menyalahi peraturan,

Tanggap Jokowi : dubes kita harus menjadi marketer, sehingga daya saing ekonomi kita dapat dipasarkan, diplomasi 80 persen di bagian perdagangan.

Segmen VI : Pernyataan Akhir para Capres

Pernyataan akhir Joko Widodo

Mengenai Politik Internasional dan Ketahanan Nasional Jokowi- JK meyakini bahwa kita akan menjadi poros maritim di wilayah perairan sehingga negara kita berwibawa dan dihormati,

Pernyataan akhir Prabowo Subianto

Bagi Prabowo - Hatta pertahanan yang paling kuat adalah kemakmuran rakyat karena itu kita harus bekerja keras untuk mengurangi kebocoran, kalau tidak semua akan menjadi slogan saja, melakukan penghematan dan disiplin kita, kita harus hilangkan kemiskinan dan naikkan kesejahteraan negara kita,karena itu PRabowo – Hatta akan berjuang keras.

sumber

moga ga reposted.. kebetulan ada yg ketik, klo ga sempat nonton bisa baca dulu emoticon-Big Grin

Komentar yang sopan aja dan objective..
Politik Internasional dan Ketahanan Nasional menurut
intinya Jokowi akan lebih fokus memperkuat pertahanan wilayah perairan indonesia. sgt masuk akal karena selama ini kekuatan darat lebih di utamakan sedangan wilayah indonesia lebih luas lautan dr pada daratan.

Politik Internasional dan Ketahanan Nasional menurut Prabowo adalah kemakmuran dan kesejahteraan. terdengar hanya retrorika karena UU 1945 sudah menetapkan demikian tetap sampai saat ini masih jauh dr impian. Dengan mengurangi kebocaran, kerja keras dan disiplin tidak ada jaminan indonesia makmur dan sejahtera.
Diubah oleh 1ung 23-06-2014 07:39
0
2.7K
36
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.9KThread41.5KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.