Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tukang.nabrakAvatar border
TS
tukang.nabrak
(berita kampret bocor) Pengamat: Program Prabowo-Hatta Tidak Spesifik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Deputy Director of Economic, Institute of Indemendent Study of Public Policy, Kodrat Wibowo, menilai kekurangan visi-misi pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa, adalah tidak mencantumkan program yang spesifik.

Dalam pemaparannya di acara diskusi "Substansi Debat Capres Soal Ekonomi: Fakta Atau Slogan?" Kodrat mengatakan di 13 halaman yang disampaikan pasangan nomor urut 2 itu ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), merupakan visi-misi yang bisa menjadi acuan untuk berbagai program pembangunan pemerintah.

"Strategi itu berbentuk visi-misi, belum ke program, visi-misi tanpa program akan mengambang di langit," katanya.

Sebaliknya dalam visi-misi oleh pasangan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK), banyak ditampilkan program-program yang spesifik, namun dalam visi-misi tersebut tidak tercantum acuan-acuan yang disebut visi-misi.

"Program tanpa visi-misi itu juga tidak ada arah, yang perlu sekarang ya dibangun, yang tidak perlu ya tidak terpikir," ujarnya.

Selain itu pemaparan yang dijabarkan dalam visi-misi itu menurutnya banyak yang tidak realistis. Pada visi-misi pasangan Prabowo - Hatta soal mobil nasional, kata dia tidak dijelaskan detail soal definisi mobil nasional. Namun demikian untuk membuat mobil nasional seperti yang telah dilakukan Malaysia, kata dia setidaknya diperlukan waktu lima tahun. Mulai dari membangun pabrik, perangkat hukum hingga infrastruktur bagi konsumen.

Dalam visi-misi Jokowi-JK pun ia menemukan hal yang sama. Program kedaulatan pangan yang dibidik pasangan nomor urut 2 itu tidak akan sukses di bawah lima tahun, karena terlalu banyak yang harus dibenahi, mulai dari luas lahan, manajemen pupuk hingga distribusi hasil panen.

"Dua-duanya tidak memberikan indikator yang jelas, tapi prediksi saya dua program itu butuh minimal lima tahun, kalau mereka terpilh lagi ya bisa jalan, tapi kalau tidak terpilih lagi bagaimana nasibnya," ujarnya.

Kata dia visi-misi kedua pasangan itu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, menurutnya sekarangf tinggal masyarakat yang menentukan siapa yang lebih cocok menjadi pemimpin.

sumber

ga masalah kox kan sudah setuju sama program - programnya jokowi
0
2.9K
28
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.