- Beranda
- Pilih Capres & Caleg
Da'i Bachtiar Pulang Kampung Sambil Kampanyekan Jokowi-JK
...
TS
whitecampaignjk
Da'i Bachtiar Pulang Kampung Sambil Kampanyekan Jokowi-JK
Quote:
Da'i Bachtiar Pulang Kampung Sambil Kampanyekan Jokowi-JK
INDRAMAYU, (PRLM).- Mantan Kapolri Da'i Bachtiar ke kampung halamannya di Desa Krimun, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, dalam rangka mengkampanyekan pasangan capres dan cawapres nomor urut dua, Joko Widodo-Jusuf Kalla. Bertempat di lapangan Desa Krimun, deklarasi pendukungan Jokowi-JK itu juga dihadiri artis Mpok Atih.
Dalam pidatonya, Da'i menceritakan banyak hal seputar hubungannya dengan Jokowi. Baik saat dia masih menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta, maupun setelah dia dicalonkan maju sebagai capres. Dia menilai, Jokowi adalah sosok yang bisa menghargai sesamanya.
Dia panggung itu dia mengharapkan agar warga desa di sana bisa mempercayai apa yang dikatakannya. Terlebih bila mengingat dia merupakan warga yang dibesarkan di Krimun, dan saat ini juga membangun pesantren di wilayah tersebut.
"Saya sama sekali tidak ingin berbohong warga kampung saya. Saya tidak ingin jadi apa-apa. Saya cukup pernah menjabat jadi Kapolri, dan duta besar. Sekarang tinggal ngurus pesantren saja. Saya tidak ingin apa-apa. Saat ini cukup menjalankan amanah saja (sebagai juru kampanye nasional Jokowi-JK)," katanya saat berpidato, Jumat (20/6/2014).
Dia juga mengatakan, selain mengkampanyekan Jokowi-JK, dia juga ingin sekaligus memberikan motivasi bagi warga kampung Losarang. "Bahwa saya lahir dari tempat ini, dan bisa sampai ke tempat yang tinggi. Dengan demikian, jangan merasa dari kampung, lalu tidak bisa kemana-mana," tuturnya.
Di hadapan wartawan, dia juga menyampaikan pandangannya mengenai kampanye hitam yang menyerang Jokowi-JK akhir-akhir ini, seperti Tabloid Obor Rakyat yang sempat menghiasi media massa. Menurutnya, kepolisian sudah bagus dengan mulai ada tindakan terhadap hal tersebut.
Menurutnya, kasus tersebut adalah kasus sensitif. Pasalnya, tindakan pencemaran yang dilakukan sudah terkait dengan konteks pilpres.
"Kepolisian perlu pro aktif. Kasus ini jangan disamakan dengan kasus pencemaran nama baik, fitnah. Ini kasus sensitif, karena menyangkut pilpres. Antisipasi dengan polisi. Alhamdulilah sekarang kepolisian sekarang sudah melangkah," tuturnya.
Kampanye hitam juga bukan persoalan tabloid saja, namun juga muncul yang baru, yakni persoalan transkip antara jaksa dan Megawati. Dia mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti hal tersebut dengan melaporkannya kepada kepolisian hari Senin depan. "Polri harus menyelidiki. Yang penting melangkah dulu, hasilnya nomor dua," katanya.
Mengomentari soal target yang dicapai di Pantura, dia mengaku tidak bisa menyampaikan soal hal tersebut. Dia mengatakan, hal itu sepenuhnya diserahkan kepada tim pemenangan di daerah masing-masing. Akan tetapi, dia menekankan, bahwa Pulau Jawa merupakan medan pertarungan yang berat bagi Jokowi-JK.
"Jokowi harus banyak lakukan safari politik di pulau ini. Jangan hanya pulang-pergi saja. Pasalnya, Jawa yang paling ramai dan berat. Harapannya, rakyat akan semakin banyak bertemu, sehingga akan juga mengetahui seperti apa pasangan Jokowi-JK itu," tuturnya. (Muhammad Ashari/A-89)***
source: http://www.pikiran-rakyat.com/node/286175
Ayo pak, yang semangat kampanyenya..
0
1.7K
Kutip
2
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
22.5KThread•3.1KAnggota
Terlama
Thread Digembok