ORMAS JAHILIYAH BERKEDOK AGAMA BERAKSI LAGI DI CFD SOLO
TS
alvinfsm
ORMAS JAHILIYAH BERKEDOK AGAMA BERAKSI LAGI DI CFD SOLO
UPDATED
Gan ane bingung, emosi, sedih, pokoknya semua campur aduk, gara gara bangun pagi adik saya cerita "mas koe mudeng mas nanang opo ra, wonge dikamplengi ormas nang CFD (car free day)". Translate : "mas kamu tau nggak kalo mas nanang dipukuli ormas di CFD, dan katanya alat alat musik dirusak sama ormas juga, menurut cerita adik ane, temen ane dipukuli karene membela adiknya yang diludahi oleh ormas tersebut. Seketika itu ane langsung kaget dan adik ane langsung kasih handphone nya, ane langsung baca tu berita, dan ternyata bener ada nama temen ane yg jadi korban Ormas Jahiliyah tersebut, dengan membawa bendera hitam, yg berlafadzkan nama Allah mereka mengobrak abrik Panggung hiburan di CFD, yang dibuat panitia untuk menghibur para warga kota solo yang berolahraga di jalan selamet riyadi tersebut.
mereka semua pake topeng gan, persis kek topeng maling. buat agan yg ketemu ama mereka lebih baik meghindar aja deh gan daripada kenapa kenapa, mereka itu kalo dihadepin dengan cara kasar merka bakal lebih kasar dan KROYOKAN dan kalo dihadapi dengan cara halus mereka SOK MENANG, daripada serba salah mending agan agan sekalian menghindar.
[/CENTER]
Quote:
Solo, LiputanIslam.com — Bendera hitam ala Al-Qaeda obrak-abrik Car Free Day Solo, Minggu, 15 Juni 2014. Dari foto yang diunggah oleh akun @DIM_NUGROHO di Twitter, terlihat ratusan masa yang berpakaian khas pendukung Al-Qaeda berseliweran di jalanan.
Tampak beberapa orang berorasi diatas kendaraan dengan bak terbuka dan mengibarkan 2 buah bendera hitam yang sering digunakan oleh teroris Al-Qaeda dan affiliasinya di seluruh dunia.
Kronologis kejadian disampaikan secara rinci oleh Dimas Nugroho, saksi mata kejadian tersebut dalam akun twitternya @DIM_NUGROHO.
Pukul 8.15 saya dan teman saya @Getihwedus sedang berada di CFD Solo, 15 menit sebelum CFD selesai.
Sekitar 100 meter dari tempat saya berjalan tampak kibaran bendera hitam beserta rombongan melintas melewati sebuah acara musik di pinggir Jl. Slamet Riyadi (tepatnya di depan selter bis daerah Sriwedari), saya mulai mendekat ke acara itu.
Saya tidak tahu bahwa ternyata rombongan itu adalah ormas radikal, saat mereka mulai melewati kerumunan penonton, mereka menyuruh minggir para penonton acara dengan kasar, pemain band pun langsung menghentikan permainan mereka.
Setelah musik berhenti, ormas tersebut meneriakkan nama Tuhan, lalu tiba-tiba sebagian rombongan ormas lansung beraksi secara liar merusak beberapa alat musik, beberapa panitia pun mencoba menghentikan aksi mereka, tapi ormas tersebut malah semakin menjadi dan berteriak “wani kowe, gelut wae!”
Alhasil bogem mentah dilesatkan orang-orang dari ormas itu kepada panitia yang mencoba menghentikan aksi mereka, beberapa spanduk dicopot dan menyuruh kerumunan untuk bubar, saat itu hanya ada beberapa Hansip yang membantu memisah, yang lain hanya melihat, termasuk saya, karena takutnya mereka membawa senjata tajam.
Terakhir saya dengar perkataan dari salah satu anggota ormas tersebut, “Iki acara opo? Sing mendem ndi ndang ngaku!” dan “wes bubar opo ora!”
Saya dan teman saya langsung membubarkan diri, beberapa polisi berdatangan untuk mengamankan. Setelah agak jauh dari lokasi tadi, sekitar 30menit saya tunggu sampai benar-benar aman, saya ambil motor dan menuju ke rumah.
Saya melewati daerah Gladak Solo, disitu tampak ada beberapa polisi berjaga-jaga, dan ternyata ormas radikal tadi sedang melakukan baris berbaris di area parkir Benteng Vastenberg Solo, dalam pikiran saya ini adalah semacam konfrontasi terbuka melawan ideologi Pancasila.
Quote:
Menurut Tempo, sekitar 150 masa tersebut, menggunakan atribut Jamaah Ansharut Tauhid. Mereka melakukan long-march di area CFD di Jalan Slamet Riyadi, dan membagikan selebaran berisi ajakan bagi umat Islam untuk bersiap menyambut Ramadan. Serta imbauan kepada warga nonmuslim agar menghormati bulan puasa.
Saat rombongan tiba di kawasan Sriwedari, tepatnya di depan halte Batik Solo Trans, mereka meminta sebuah pertunjukan musik yang dilakukan Slankers Solo dihentikan.Tempo yang berada di dekat lokasi itu melihat keributan sempat terjadi. Ada seorang penonton yang dikeroyok oleh anggota JAT.
Penonton yang dipukuli, Khalin Nurahman, 22 tahun, mengaku tidak tahu-menahu kenapa dia dipukuli. “Saat itu ada yang datang dan menyuruh acara musik berhenti. Setelah berhenti, lalu tiba-tiba ada yang meludahi adik saya,” katanya.
Saat bertanya kenapa adiknya diludahi, dia justru dipukuli oleh sekelompok orang. Dia menderita luka di wajah, terutama di bagian bibir. (ba/LiputanIslam.com)
[CENTER]
Spoiler for update:
oke gan ane tadi udah janji bakal update ni cerita, jadi begini gan mulai dari awal, waktu itu teman ane lagi ada di acara carfree day yg diadakan di jalan slame riyadi emang pada hari itu ada acara dalam bentuk band yang ditujukan untuk menghibur para pengunjung CFD tentunya. dan setelah itu ada ormas yang mengatasnamakan agama lewat dan orasi, mereka mendatangi panggung yang digunakan teman ane khususnya para slankers dan meminta untuk menghentikan musik, setelah itu dari pihak panitia telah menghentikan permainan musik mreka, lalu salah satu anggota ormas meludahi adik teman saya, dan seketika teman saya langsung bertanya kepada anggota daari ormas tersebut dan bilang "maksudnya apa, kok meludahi adik saya". dan seketika itu juga anggota ormas tersebut langsung mengkroyok teman saya.
ini chat ane sama korban gan :
N: Temen ane
A: Ane
A: mbah pie mbaaah keadaanmu pie ? (keadaan ente gimana)
N: nyantai pin
A: kronologine pie mbah ? (kronologinya gimana)
N: mau esuk band2an , trus enek jihat lewat , trus band2an e kon mandeg . Kene manut ngalah .. Tp tiba2 enek sing ngidoni raine adiku pas nang ngarepku .. Aku ra trimo , maju malah di kroyok aku (tadi pagi main band - ada jihad lewat, kita suruh berhenti main dan kita turutin. tp tiba tiba ada yg ludahin muka adik sayadan kejadian itu didepan muka saya, dan saya ga trima).
ini gambar temen ane gan
dan setelah dipukuli korban dibawa ke polresta untuk keperluan penyidikan, dan kampretnya lagi ormas tersebut di beri pengawalan sampai kawasan bank indonesia yang berada tidak jauh dari TKP. dan disana mereka melakukan latihan, entah latihan apa ane sendiri gatau gan.
dan mirisnya lagi temen ane mencabut laporannya dari kepolisian, karena mungkin kepolisian tidak berani mengusut kasus tersebut, dan semua temen ane juga udah ga mau urusan sama tu ormas ga jelas yg suka main pukul orang.
ini yg paling parah gaan, waktu mereka serang temen ane mereka nglempar CIU (Minuman Tradisional Beralkohol) dari depan panggung, jadi emang mereka nyebar fitnah gitu gan, sekarang fikirin aja apa mungkin ada orang mabok pagi pagi di acara yg notabenya adalah tempat olahraga dan jalan jalan bagi warga.
ANE BARU NEMUIN 2 PIC GAN, SELANJUTNYA AKAN ANE UPDATE
Diubah oleh alvinfsm 16-06-2014 09:31
0
27.4K
Kutip
312
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!