Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berharap agar rakyat Indonesia bisa mengikuti debat kandidat selanjutnya antarcalon presiden yang membahas tema-tema ekonomi. Presiden meminta masyarakat bisa menilai mana calon yang hanya beretorika dan mana calon yang realistis.

"Kita harap dalam debat capres yang akan datang, saya dengar topiknya ekonomi, kesejahteraan rakyat, maka kepada baik pak Prabowo atau Jokowi bia digali apa pemikiran-pemikiran beliau. Apa policy, dan kebijakan-kebijakan beliau," ujar SBY dalam acara penerimaan laporan hasil pemeriksaan BPK RI atas laporan keuangan pemerintah pusat di Istana Negara, Jakarta, Jumat (12/6/2014).

Masyarakat, kata SBY, juga perlu melihat solusi yang ditawarkan oleh para calon presiden. Solusi itu, sebut SBY, harus dilihat apakah realistis atau hanya sekadar retorika.

"Ketika para kandidat telah berkompetisi menyampaikan visinya, policy-nya akan dikritisi. Mana yang paling realistik, mana yang klop persoalan yang dihadapi, bukan retorika. Mana yang terlalu tinggi disajikan," ujar Ketua Umum Partai Demokrat itu.

SBY mengingatkan bahwa kondisi perekonomian global belum terlalu pulih dan masih berimbas ke Indonesia. Oleh karena itu, SBY menilai perlunya pemerintahan yang adaptif terhadap perubahan dan tantangan itu.

Calon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto, dan calon presiden nomor urut 2, Joko Widodo, akan kembali melakukan debat kandidat pada Minggu (15/6/2014). Keduanya akan beradu gagasan soal ekonomi. Pada Senin (9/6/2014) lalu, keduanya bersama pasangan calon wakil presiden masing-masing sudah beradu gagasan soal demokrasi, penegakkan hukum, dan pemerintahan yang bersih.

http://indonesiasatu.kompas.com/read...campaign=Khlwp

sebelumnya SBY pernah sindir Prabowo:
1. nasionalisasi aset
2. tiap desa dibeli 1 milyar

SBY juga ga hadir pada paparan visi misi Prabowo di mabes Demokrat.
SBY tampaknya sangat kritis menilai hasil debat capres putaran pertama dan juga orasi capres2 pada saat kampanye pileg April 2014 lalu

kesimpulannya, yang disindir pasti capres OMONG BESAR.