[Penjelasan + POLL] Touch vs Non-Touch Device, Pilih yang mana?

Beranda

...

The Lounge
[Penjelasan + POLL] Touch vs Non-Touch Device, Pilih yang mana?

EVAN.11

07-06-2014 06:53

[Penjelasan + POLL] Touch vs Non-Touch Device, Pilih yang mana?

Quote:

Sebelumnya
[Penjelasan + POLL] Touch vs Non-Touch Device, Pilih yang mana?

HT#6 TRIT KE6

Spoiler for HT#6:

Spoiler for Norepost:

Cek aja...

Spoiler for Mari Budayakan:

Quote:

Di Zaman Yang Serba Gadget ini, Siapa yang tidak mengenal Perangkat Smartphone,PC,Televisi dan lain sebagainya?Perangkat Perangkat ini sudah menjadi keseharian kita dan menemani dikala suka dan duka Namun, Seiring Perkembangan zaman Perangkat Perangkat tersebut telah berevolusi. Baik dari segi fitur Hingga Desainnya.

Nah, Dari beberapa segi evolusi perangkat perangkat tersebut,satu Hal yang hingga kini sering disorot adalah antarmuka pengoperasiannya. Bayangkan saja, saat pertama kali perangkat perangkat tersebut membanjiri pasaran, Variasi Pengoperasiannya baru berkutat pada tombol fisik saja. Nah kalau sekarang, sudah mulai bervariasi terlebih setelah teknologi touchscreen diperkenalkan pada tahun 1971.Tentunya, akan sangat berbekas di mata agan jika menilik kembali evolusi input fisik ke input touchscreen yang menimbulkan beragam anggapan seberapa efisienkah penggunaan 2 macam jenis input tersebut?

Beranjak dari hal tersebut, TS ingin membagi pengalaman plus minus nya menggunakan perangkat berbasis input tombol dan perangkat berbasis input touchscreen. Yuk kita bahas, sebelum kalian mengikuti polling diatas

Spoiler for Klik:

Quote:

PLUS

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:
User Interface Lebih Luwes

User Interface di layar touchscreen lebih besar dan leluasa dalam menapilkan User Interface untuk OS dan aplikasi yang dikembangkan Developer.
Penempatan User Interface Juga tidak bergantung kepada besarnya keyboard fisik dari perangkat tersebut. Sehingga, User Interface pada perangkat touchscreen Lebih mudah didesain.
contoh : aplikasi chatting tidak akan menapilkan virtual keyboard terus menerus kan? dan hanya tampil seperlunya saja jika agan ingin mengetik. sehingga,tidak akan membatasi tampilan User Interface nya.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Mendukung Aplikasi yang Interaktif (pada smartphone dan tablet)

Seperti pada smartphone dan TV Pintar, banyak aplikasi/games sederhana, namun sangat kreatif dan menimbulkan efek kecanduan mendalam bagi pengguna nya. Interaktif disini, yaitu penggunaan unsur tangan yang sangat luas dan tidak bergantung pada ketetapan keyboard fisik. Sehingga,dimungkinkan dimainkan secara multiplayer hanya dalam satu input layar sentuh.
Contoh game : Subway Surfer, Dont touch white tile, Fruit ninja, Flappy Bird dsb nya.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Kustomisasi Keyboard pada smartphone (Virtual Keyboard)

Dengan beragam aplikasi keyboard yang tersedia di toko aplikasi resmi, memungkinkan kita mengganti warna background pada keyboard dengan foto kita,pemandangan,abstrak bahkan foto orang yang kita sayangi dan tampilan Thema yang meliputi perubahan tombol pada keyboard juga sudah disiapkan oleh para pengembang. Bandingkan dengan keyboard fisik yang tidak dapat dirubah rubah lagi tampilannya kecuali jika dilakukan perubahan fisik pada keyboard tersebut (ribet brooo)

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Terlihat Lebih Modern

Teknologi input touchscreen sebenarnya sudah lama dipekenalkan 2 dekade yang lalu. Namun, Fungsinya belum sehebat sekarang. Berkat perkembangan teknologi, Layar touchscreen masa kini menjadi lebih sedap dipandang dan sudah sangat sensitiv reaksinya menimbulkan kesan Hi-Technology di era modern ini (Meski udah terlalu mainstream ya.. )

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Lebih Cepat dalam pengoperasian nya

Penempatan Unsur Input seperti tombol virtual home,back diletakkan secara sembarang sesuai keinginan pengembang. namun,tidak mengurangi kecepatan dan efisiensi pemakaian nya karena kita gak perlu ribet ribet menekan tombol arah saat ingin membuka sebuah aplikasi dan bagi pengguna perangkat touch, tinggal sentuh tok beres...
contoh : layar touchscreen lebih memudahkan kita dalam menscroll layar halaman web. semakin cepat kita gerakkan tangan menswipe layar,maka makin cepat pula sampai ke dasar webpage tersebut. bandingkan dengan input keyboard yang kecepatan scrolling page nya statis meskipun kita sudah menekan tombol keyboard sekuat tenaga (padahal udah pake kaki lho... )

Quote:

MINUS

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Desain monoton

Tidak ada desain khas yang bisa ditonjolkan perangkat touchscreen karena layarnya yang kotak semua (ya iyalah) selain bezel dan sentuhan backcovernya.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Mudah rusak jika tertekan keras

Jika sudah tertekan dan agan sedang sial, layar bisa bocor dan sensitivitas berkurang.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Seringnya TYPO

Typo disebabkan layar sentuh perangkat anda yang tidak sensitiv. Tanda tandanya, sering typo saat mengetik dan MISS MATCH saat bermain game berat (game bola,balapan)

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Penggantian layar yang mahal

Harga layar mengambil perananan 40 persen dalam harga sebuah perangkat touchscreen (sama rakusnya dengan daya yang dikeluarkan). sehingga, banyak agan yang berfikir membeli perangkat baru jika layar mereka rusak.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Seringnya Arus listrik mengalir ke layar ketika di charge

DALAM Beberapa kasus,Layar menjadi kabur area sentuh nya ketika digunakan sembari mencharge ponsel.

Spoiler for Klik:

Quote:

PLUS

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Mengetik lebih nyaman

Banyak orang yang memilih mengetik dengan tombol fisik (keyboard) untuk penggunaan yang berat seperti bikin skripsi,tugas sekolah dan bikin trit Karena, lebih cepat dan kemungkinan TYPO lebih kecil.
Selain itu, sudah banyak manufaktur perangkat keras yang memproduksi keyboard buat tablet , HP dan Smart TV Yang ada dipasaran.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Bermain Game Berat Lebih Mantap

Sampai saat ini, ente pernah gak melihat konsol game terpopuler masa kini macam XBOX, PS dan Nintendo Bikin kontroller yang fulltouch? gak mungkin kan? Soalnya, pada input fisik kita bisa merasakan adanya unsur "button" yang timbul pada sebuah kontroller sebagai tolakan dan memberi tahu tombol apa yang sedang kita pencet tanpa melihat nya sama sekali (Mirip sistem huruf braille gitu deh..)

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Cocok Digunakan pada kondisi darurat

Dalam kondisi apapun, Tombol fisik pada handphone candybar sangat nyaman jika ingin mengetik tanpa melihat dan sembunyi sembunyi.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Model lebih variatif

Dengan adanya tombol fisik berupa keyboard, desain Laptop dan Handphone dapat ditonjolkan dari bentuk dan susunan keyboard sebagai ciri khasnya. Mau keyboard nya bulet2 semua, melingkar atau apalah... ini yang menyebabkan bentuk mereka sangat bervariasi disamping kekurangan bentuk layar yang dipastikan sama semua bentuknya (kotak)

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Memencet tombol sesuka hati tanpa takut layar rusak.

Seringkali, adik atau anak anak meminjam perangkat touchscreen kita dengan sentuhan tangan yang lumayan keras. Bagi kita, yang pengguna perangkat touch murah, seringkali mendapati layarnya menjadi berkurang sensitivitasnya dan mudah tergores bahkan jika tertekan keras dapat mengakibatkan layar bocor (muncul cahaya putih berlebihan disisi layar)
Lain halnya dengan pengguna perangkat keyboard yang tidak perlu was was layar nya rusak karena sebab diatas. jika keyboard mereka rusak,biaya penggantian nya juga tidak semahal penggantian layar touch (perbedaan harganya seperti perbandingan langit dan bumi gan)

Quote:

MINUS

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Layar Menjadi Lebih Kecil

Penempatan Keyboard pada sebuah handphone, memaksa produsen memangkas ukuran layar ponsel mereka agar tidak terlalu besar ukuran ponselnya Kecuali untuk ponsel yang keyboardnya bisa di slide dan model Laptop.

Quote:

Spoiler for Klik:

Quote:

Bagi sebagian orang, agak keras dalam menekan tombol fisik

Maka dari itu, banyak orang yang lebih memilih keyboard hanya untuk pekerjaan mengetik yang berat saja

Spoiler for Klik:

Quote:

Lebih Enak digabung?

Quote:

Kenapa keduanya tidak digabungkan saja?
Menurut TS, Sisi postif dari penggabungan 2 teknologi ini adalah :

Bisa beralih dalam permainan game berat atau game yang lebih mengutamakan interaksi touch.
Bisa untuk penggunaan ringan (Multimedia) dan penggunaan Berat (bekerja)
Menyajikan pengalaman yang kaya dan lebih variatif.
Tidak terlalu membebani fungsi touchscreen karena juga sudah ada keyboard (bisa memperpanjang umurnya)
Menyajikan Model yang beragam dan nyeleneh (Anti Mainstream). contoh : laptop touchscreen yang bisa diputar layar nya.

Quote:

Dari beberapa hal positif diatas, penggabungan 2 teknologi ini masih menyisakan sedikit kendala yang sudah dibawa sejak lama Yaitu : "Ukurannya Yang Lebih Besar dan Mahal Harganya"
namun, jangan khawatir.. sudah banyak koq laptop dan smartphone yang tipis dan worth it ukurannya berkat fabrikasi komponen elektronika yang sudah mencapai satuan nanometer.(Tapi tetep agak mahal harganya)
Bagi TS, ini perangkat idaman TS. Tapi, nyarinya itu yang susah.. Karena, masih banyak pabrikan yang gak mau banyak mengambil resiko dan terkesan setengah hati memasarkan produk yang potensial ini.

Ditunggu Komennya, KOMEN Di Bawah (POST#3)

Spoiler for Klik:

Quote:

Jenis-Jenis Touchscreen

Buat yang belum pernah baca nih...

Tipe2 Touchscreen

Capacitive overlay
Di setiap sudut layar terdapat sirkuit yang berfungsi untuk mengukur kapasitansi. Sentuhan yang diberikan oleh jari atau alat penghantar lainnya yang merupakan konduktor pada layar menyebabkan gangguan pada kondisi elektrostatis.

Guided acoustic wave
Alat ini bekerja dengan mentransmisikan gelombang akustik melalui lapisan atas kaca yang ditempatkan diatas layar tampilan.

Resistive overlay
Unggul dalam daya tahan khususnya terhadap perlakuan kasar dan harga yang terjangkau. Tersusun atas dua lapisan tipis yang terbuat dari kaca atau polyester yang diselubungi dengan material penghambat dan dipisahkan oleh titik-titik pemisah yang tidak terlihat.

Scanning infrared
Dalam bingkai sentuhan atau layar terdapat jajaran diode cahaya dan transistor foto yang masing-masing diletakan di dua sisi yang berlawanan untuk menghasilkan sebuah kisi dari cahaya infra merah yang tidak terlihat.

Near field imaging (NFI)
Tipe ini menggunakan alat atau sirkuit pendeteksi sentuhan yang canggih untuk mendeteksi sentuhan.

Surface acoustic wave
Bekerja dengan mengirimkan gelombang akustik melalui panel kaca yang dilengkapi dengan beberapa transduser dan reflektor.

Quote:

Pesan TS

Quote:

Gunakanlah Perangkat touchscreen/non-touch secara bijak. Jika hendak memilih antara kedua perangkat tersebut, UTAMAKAN FUNGSIONALITAS dan usahakan menomorduakan urusan Gengsi.
"Karena sebuah perangkat teknologi diciptakan untuk memudahkan kehidupan Manusia"

SUMBER

Spoiler for SUMBER:

Murni Pengamatan TS

PICT : GOOGLE
BONUS : http://id.wikipedia.org/wiki/Layar_sentuh

TRIT INI DIDUKUNG OLEH emoticon-Cool

STK.Rev
Trit Ane Yang Lain

Spoiler for trit:

HT#1 Hal Yang Biasanya Dilakukan Para Pengguna Android
HT#2 7 Penyakit Yang Tidak Disadari Kehadirannya
HT#3 Sejarah dan Perkembangan Wearable Device Yang Perlu Agan Tau
HT#4 Udah Pernah Liat Museum Video Games Terbesar Di Dunia Belum gan?
HT#5 Alasan Ilmiah Kenapa Memotong Roti Diagonal lebih baik

Komen Di bawah ya.... Post #3 TS

THANKS FOR VISITING
emoticon-Kiss