Di dunia ini terdapat beribu-ribu pulau.Yang mainstream dihuni oleh sejumlah besar manusia, tetapi ada pula yang menjadi habitat hewan tertentu.Penasaran?? monggo:
1. Tashirojima, Jepang
Quote:
Spoiler for Gambar:
Populasi kucing di Pulau Tashirojima, Jepang, lebih banyak dibanding manusia. Sekarang, pulau itu hanya dihuni sekitar 100 penduduk. Jumlah kucing bisa berlipat-lipat kali lebih banyak.
Di pulau ini, kucing dipercaya bisa membawa nasib baik. Turis pun datang ke Tashirojima untuk menikmati liburan ala pecinta kucing. Bahkan, pulau ini punya penginapan berbentuk kucing.
2.Big Major Cay, Exuma, Bahama
Quote:
Spoiler for gambar:
Big Major Cay di kawasan Exuma, Kepulauan Bahama, dipenuhi babi. Menurut cerita yang beredar, babi-babi ini dulu ditinggalkan oleh para pelaut yang rencananya akan kembali untuk memakan mereka. Namun pelaut-pelaut itu tidak kembali, jadilah babi-babi itu beradaptasi.
Mereka bisa berenang di pesisir pantai, mendekati perahu-perahu yang datang untuk meminta makan. Tak jarang mereka melompat ke perahu wisatawan!
3.Okunoshima, Jepang
Quote:
Spoiler for gambar:
Masih di Jepang, ada Pulau Okunoshima yang jadi habitat ribuan kelinci. Pulau yang disebut dengan Rabbit Island ini dulu adalah lokasi pembuatan racun gas saat Perang Dunia II. Kelinci-kelinci pun digunakan sebagai percobaan.Pabrik pembuatan racun gas itu kemudian ditutup. Kelinci-kelinci percobaan pun beranak pinak dan mendominasi pulau tersebut. Hewan lucu itu kemudian dilindungi, tak boleh diburu.
4. Assateague Island, AS
Quote:
Spoiler for gambar:
Pulau Assateague di AS membentang sepanjang 57 Km, terletak antara Maryland dan Virginia. Pulau ini tak dihuni seorang pun manusia, namun didominasi kuda.Kuda-kuda ini berasal dari pulau sebelahnya, Chincoteague yang berada di wilayah Virginia. Mereka berenang ke Assateague dan hidup liar di sana.
5. Seal Island, Afrika Selatan
Quote:
Spoiler for gambar:
Pulau ini terletak di Teluk False, dekat Cape Town, kota besar di Afrika Selatan. Wilayah itu dikuasai spesies singa laut Cape Fur, menjadi tempat berkembangbiak utama bagi hewan-hewan tersebut. Pulau ini pernah coba ditinggali manusia pada awal abad 20 dan pada masa Perang Dunia II, tetapi tampaknya pulau tersebut lebih cocok untuk dihuni singa laut.
Sayangnya, karena populasi singa laut yang tinggi di sana, banyak pula spesies hiu putih yang mengintai pulau tersebut untuk mencari mangsa. Karena itulah perairan di sekitar pulau tersebut dikenal dengan nama cincin kematian.
6.Cayo Santiago, Puerto Rico
Quote:
Spoiler for gambar:
Sekitar 950 ekor kera dari spesies monyet rhesus menghuni pulau ini setelah dibawa dari India pada tahun 1938 untuk suatu percobaan ilmiah terhadap perilaku hewan primata. Sampai sekarang Cayo Santiago masih menjadi bahan penelitian bagi beberapa institusi, salah satunya Caribbean Primate Research Center dari University of Puerto Rico.
Pulau ini tidak terbuka untuk umum. Hanya wisatawan dengan tujuan penelitian yang diperbolehkan masuk ke sana, sementara wisatawan hanya bisa menyaksikan tingkah para monyet ini dari kejauhan.
7.Ilha de Queimada Grande, Brazil
Quote:
Spoiler for gambar:
Sekitar 93 mil dari Sao Pulo terdapat pulau Ilha de Queimada Grande. Pulau tersebut tidak pernah didatangi manusia, karena pulau itu merupakan habitat ular. Diperkirakan oleh para ilmuwan kalau setiap satu meter persegi bagian di pulau itu dihuni satu sampai lima ekor ular. Bayangkan saja berapa ratus ekor ular yang menghuni keseluruhan pulau tersebut. Apalagi spesies ular yang menghuni pulau itu adalah jenis beludak berkepala emas yang bisanya mematikan.
Pulau Komodo adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pulau Komodo merupakan ujung paling barat Provinsi Nusa Tenggara Timur, berbatasan dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Di Pulau Komodo, hewan komodo hidup dan berkembang biak dengan baik. Hingga Agustus 2009, di pulau ini terdapat sekitar 1300 ekor komodo. Ditambah dengan pulau lain, seperti Pulau Rinca dan dan Gili Motang, jumlah mereka keseluruhan mencapai sekitar 2500 ekor. Ada pula sekitar 100 ekor komodo di Cagar Alam Wae Wuul di daratan Pulau Flores tapi tidak termasuk wilayah Taman Nasional Komodo.
Selain komodo, pulau ini juga menyimpan eksotisme flora yang beragam kayu sepang yang oleh warga sekitar digunakan sebagi obat dan bahan pewarna pakaian, pohon nitak ini atau sterculia oblongata di yakini berguna sebagai obat dan bijinya gurih dan enak seperti kacang polong.
Pulau Komodo juga diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, karena dalam wilayah Taman Nasional Komodo, bersama dengan Pulau Rinca, Pulau Padar dan Gili Motang