Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

funriseAvatar border
TS
funrise
( Kelakuan Siapa ini ) Manipulasi Video Jokowi 'I don't think about that'
( Kelakuan Siapa ini ) Manipulasi Video Jokowi 'I don't think about that'

TEMPO.CO, Jakarta - Situs Youtube menampilkan tayangan ‘debat’ dengan judul “Debat Bahasa Inggris Gubernur Jokowi dan Jenderal Prabowo”. Video yang diunggah Andy Sebastian pada 24 April 2014 itu menyimpulkan, Jokowi tak memiliki gagasan apapun jika terpilih sebagai presiden. Sebaliknya, Prabowo akan fokus pada sektor pertanian, industrialisasi dan investasi di bidang infrastruktur.

Namun sebenarnya, video 'debat' itu telah dimanipulasi. Begini caranya.

Video tersebut merupakan potongan dari tayangan stasiun televisi Bloomberg selama 22 menit 20 detik pada 24 Februari 2014. Haslida Amin, koresponden Bloomberg untuk Asia Tenggara mewawancarai Jokowi seputar kebijakannya sebagai gubernur dengan judul, “Jakarta Governor on Policies, Growth, Election”.

Tayangan ini sebenarnya menggambarkan Jokowi secara positif. Wawancara sendiri dilakukan di berbagai lokasi. Misalnya saat sarapan di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, kendaraan dinas maupun saat blusukan mengunjungi masyarakat dan korban banjir. Di pembuka tayangan, Haslida bahkan mengatakan Jokowi sangat disenangi oleh masyarakat Jakarta.

Dalam satu segmen Haslida bertanya, “Dalam sebuah laporan, ekonomi Indonesia disebut bisa mengambil alih peranan Inggris dan Jerman pada 2030. Apakah realistis Jakarta bisa menjadi salah satu kota yang sukses secara ekonomi?” Jokowi menjawab, “Saya sangat optimis. Kami memiliki sumber daya manusia, infrastruktur dan pasar kelas menengah.”

Tayangan ini menunjukkan kebijakan Jokowi melawan korupsi, efisiensi birokrasi serta membuat kebijakan yang untuk masyarakat seperti kartu Jakarta Sehat. Jokowi langsung mengunjungi masyarakat yang terkena longsor di rumah sakit. Terkait banjir, Jokowi menjelaskan kebijakan yang dia lakukan dengan normalisasi kali yang ada di Jakarta. Normalisasi ini dia sebut sebagai proses panjang yang membutuhkan waktu 8-9 tahun. Untuk merelokasi masyarakat yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung, Jokowi menyiapkan rumah susun murah.

Jokowi menyebut berbagai kebijakan yang dia lakukan sebagai, “Improving the life of people.”

Pertanyaan soal calon presiden baru muncul di akhir segmen. Haslida menanyakan apakah Jokowi tertarik menjadi Presiden RI berikutnya. Di situlah muncul jawaban, “I don't think about that.” Bahkan ketika ditanya soal kemungkinan menjadi calon presiden, Jokowi tetap mengeluarkan jawaban yang sama.(Baca: Jurnalis Asing Juga Penasaran Jokowi Nyapres)

Namun dalam video di Youtube, jawaban Jokowi itu dikutip untuk menjawab dua pertanyaan berbeda. Pertama, apakah strategi besar Anda untuk Indonesia jika terpilih sebagai presiden. Kedua, apa yang anda lihat sebagai kekuatan dan kelemahan terbesar negara Anda. Menjawab dua pertanyaan itulah cuplikan Jokowi ditayangkan, “I don't think about that.” (Baca: Ahok Naik Bus Jokowi Gowes ke Balai Kota)

Jawaban ini kemudian dikomparasi dengan jawaban Prabowo ihwal visinya sebagai calon presiden. Di akhir tayangan, pengunggah video menampilkan teks yang menyimpulkan, “Dalam hal pemahaman tentang Indonesia dan visi ke depan untuk negaranya, Prabowo lebih 1000 tahun ketimbang Jokowi.”

Sumber

Kreatifitas penasbung cuman edit video ama gambar doang .. emoticon-Cape d... (S)

Ini Link Video Aslinya : [url]http://www.bloomberg.com/video/jakarta-governor-on-policies-growth-election-ib0_J~WcQTazWcVFpmYx9Q.html[/url]

Sampai saat ini ane masih percaya kebaikan suatu saat pasti akan menang semoga inilah saatnya... emoticon-I Love Indonesia (S)

Diubah oleh funrise 05-06-2014 07:56
0
2.3K
30
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.