Karena beberapa hal, maka perjalanan survey baru dimulai sekitar jam 17.30 Wib, alhasil, sampai dilokasi tambang hari sudah gelap. Maka tidak ada yang terfoto.


Di rumah warga Sekitar lokasi tambang Pak Ali Yamin

Baru keluar pagi lagi.
Rute perjalanan : Sarolangun-Lokasi Tambang-Desa Macang Sakti-Kec. babat Toman-Lubuk Linggau.
Setelah itu, Pak arie balik kanan ke Jakarta-Bogor.
Update Situasi Hauling :
Pit 1

Stock Room

Hauling Road

Sepertinya nilai Lot terlalu besar.
Untuk itu ane coba menyederhanakan, penawaran investasi dikonversi menjadi "Sub-slot", dimana nilai 1 Slot tetap Rp. 50 Jt.
Namun terdiri dari 50 "Sub-Slot". Nilai investasi 1 Sub-slot Rp. 1.000.000.
Nantinya, project running dengan skema sbb :

Jika agan2 cocok dan yakin, silahkan tinggalkan jejak disini ya gan. Pengiriman dana tunggu hingga 50 Sub-slot complete, baru kita eksekusi.

Jadi gini gan urutannya :
1. Minat dan Yakin.
2. Tinggalkan persetujuan di lapak dan jumlah Sub-slot
3. Tunggu tercapai 50 Sub-slot AKA 1 Slot, bantuan dana baru dikirim ya gan.
4. Kita eksekusi untuk yang 10 Unit. Bagi yang di Sumatera Selatan dan sekitarnya, silahkan meluncur untuk Kopdar atau survey.
5. 2-3 Hari tunggu laporan dari ane terkait progres project, kalo gak sempat di forum, ane kirim via SMS
6. Maksimal 15 Hari, Profit Sharing / BH meluncur ke rekening In Sya Allah.


Ok Agan2, semoga dapat menjadi pertimbangan..

Dibawah Badan Usaha CV. HAFID BERSAUDARA, sebagai pemegang SPK dari PT. TRIARYANI sebagai Miner Batubara di Sumatera Selatan. Draft Kontrak sudah dikonsep. Pelaksanaan pekerjaan diharapkan sebelum akhir Mei tahun ini.
Saat ini sudah tersedia relasi yang siap dengan 30 Unit Dump Truk (DT) batubara dimana dengan kondisi dilapangan, Jarak tempuh hauling dari Port site ke Stock Pile Babat Toman 88,5 KM dengan 1 Hari didapat Max 3 Ritase. Rata-rata 2 Ritase dengan produksi per Ritase sebanyak 10 Ton Batubara. Data Kabupaten Musi Rawas, didapat bahwa kandungan Batubara yang dimiliki oleh PT. TRIARYANI terukur up 35 Juta MT. Dengan target produksi tahun 2014 sebesar 1 JT MT. Data aktual dilapangan sejak dimulainya hauling awal Februari 2014 hingga sekarang, baru terdapat sekirat 80an Unit Dump Truk yang beroperasi dari beberapa vendor. Sedangkan untuk mencapai target pertahun, diperlukan setidaknya 200 Unit DT yang beroperasi setiap harinya

1. Rata2 produksi perbulan yaitu : 2 Ritase perhari x 30 Unit x 25 Hari Kerja (5 Hari dianggap perawatan Unit dan Hari Libur Driver) = 15.000 MT.
2. Produksi minimal perbulan 1 Ritase perhari x 30 Unit x25 Hari Kerja = 7.500 MT.
Jumlah produksi bergantung pada kondisi unit dan Force Majeur meliputi cuaca dll, dan tertuang dalam draft kontrak yang telah disiapkan

Dalam hal operasional di tambang, bahwa 1 unit DT membutuhkan dana operasional sebesar Rp. 400.000 per Ritase (1x Jalan)
Dengan asumsi maks 2 Ritase perhari maka kebutuhan operasional adalah sbb :
Rp. 400.000 x 2 Ritase/Hari x 30 Unit = Rp. 24.000.000/Hari.
Pengajuan dan pencairan invoice selama 10 Hari diawal pekerjaan, dan selanjutnya per 7 Hari (minggu).
Maka total dana yang dibutuhkan maks. untuk 10 Hari pekerjaan sebesar Rp. 24jt x 10 Hari = Rp. 240 Jt. Kebutuhan dana tidak dihitung 1 bulan, karena setelah penagihan invoice kepada Miner (PT. TRIARYANI), kebutuhan operasional berikutnya dapat terangkum kembali.
Dalam pelaksanaannya, CV. HAFID BERSAUDARA TIDAK MENGELOLA SECARA LANGSUNG dana dari Investor (atau Para Investor), tetapi Investor turut berpartisipasi dalam pengelolaan dengan menempatkan 1 (satu) orang tenaga kerja (kepercayaan) atau lebih sesuai dengan pertimbangan namun TERBATAS pada PEMBAGIAN UANG OPERASIONAL UNIT/DRIVER.
Tata cara penyertaan modal dari Investor diatur dalam draft kontrak yang disiapkan

Pada dasarnya, CV. HAFID BERSAUDARA tidak memastikan besarnya keuntungan yang didapat. Dan tidak berkeinginan bahwa profit sharing yang didapat adalah terkesan berlebihan. Namun dengan sistem bagi hasil, bahwa besarnya keuntungan yang didapat adalah bergantung kepada besarnya jumlah produksi, sehingga diawal Thread, kami menekankan perlunya partisipasi dari (para) Investor, selain sebagai penambah faktor kenyamanan bagi (para) investor, juga sebagai sarana keterbukaan akan hasil produksi yang didapat.
Dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu, maka Profit Sharing yang dimungkinkan untuk dibagi adalah sebesar Rp. 2.500 / MT.
sedangkan dengan pertimbangan besaran dana yang diperlukan, maka Maksimal Lot Investasi hanya 5 (lima) Lot dengan 1 Lot senilai RP. 50. Jt.
Sehingga, masing2 Lot mendapat Profit Sharing sebesar Rp. 500/MT.

Sebagai gambaran, untuk besaran profit yang didapat, pada kondisi NOMOR 1 (Total Produksi 15.000 MT/bln) pada POIN GAMBARAN PRODUKSI diatas, maka total profit sharing adalah sebesar Rp. 2.500/MT x 15.000 MT = Rp. 37,5 Juta. (1 lot tinggal dibagi 5).
Selanjutnya, jika kondisi NOMOR 2 (total produksi 7.500 MT/Bln) yang tercapai, maka Profit Sharing adalah sebesar Rp. 2.500/MT x 7.500 MT = Rp. 18.7 Jt (1 Lot tinggal dibagi 5)
Perlu diketahui bahwa data diatas adalah range yang normalnya tercapai, peluang untuk lebih atau kurang adalah mungkin terjadi.
Lengkapnya In Sya Allah tertuang dalam draft Kontrak yang telah disiapkan

Kontrak disiapkan untuk jangka pendek, berkisar 3 Bulan. Dan dapat diperpanjang. Dalam jangka waktu tersebut, dana (para) investor akan dikembalikan setelah kontrak berakhir dan dapat diperpanjang In Sya Allah
Lengkapnya In Sya Allah tertuang dalam draft Kontrak yang telah disiapkan

Dengan adanya penerapan Management resiko, diharapkan dapat terjalin kepercayaan yang utuh antara CV. HAFID BERSAUDARA dengan (Para) Investor. Dan pada dasarnya, kerjasama ini dibangun dengan azas saling percaya antara Pengelola dengan Investor.
Dalam hal ini, CV. HAFID BERSAUDARA mempercayakan 1 (satu) unit DT, dalam kendali (para) Investor, dimana Investor menyediakan 1 (satu) orang kepercayaan sebagai Driver dengan hasil produksi tetap terhitung produksi CV. HAFID BERSAUDARA dan Gaji Driver mengacu pada besaran yang didapat Driver lainnya.
Jadi, Management Resiko yang diterapkan ringkasnya sbb :
1. (para) investor menyiapkan 1 (satu) tenaga operasional dal hal pengelolaan dana TERBATAS Pada pembagian OPERASIONAL DRIVER/UNIT.
2. (Para) Investor menyiapkan 1 (satu) tenaga Driver dalam hal Kendali Operasional 1 (satu) unit DT selama masa kontrak berlangsung.
Lengkapnya In Sya Allah tertuang dalam draft Kontrak yang telah disiapkan

Dapat dijelaskan ketika KOpdar atau Survey. Menyangkut Hal2 tehnis dan Non Tehnis lainnya yang tidak tercukupi jika dituangkan dalam Thread ini

Mengingat besarnya modal yang harus dikumpulkan, rencana utuk menjalakan 30 unit akan disesuaikan menjadi 10 Unit DT saja, dengan kebutuhan dana sebesar Rp. 50an Jt, dan sharing Profit tetap Rp. 2.500/MT. Hanya saja, produksi menurun dengan range berkisa 3.000-5000 MT/bulan sahaja.
Dengan hitungan perkiraan Sbb :