lanjutan dari trit sebelumnya :
http://www.kaskus.co.id/thread/538e9...atta-terbalik/
Quote:
Soal Garuda di Baju Prabowo, UU & MK Larang Modifikasi Lambang Negara
Jakarta -
Ti mses Prabowo-Hatta menyatakan lambang garuda berwarna merah yangdipasang di dada sebelah kanan baju putih yang biasa dipakai Prabowo-Hatta tidak merepresentasikan lambang negara. Padahal UU dan Mahkamah Konstitusi (MK) melarang tegas siapa pun membuat lambang yang menyerupai burung garuda.
Larangan itu diatur dalam Pasal 57 huruf c UU No 24/2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan. Dalam pasal itu disebutkan:
Setiap orang dilarang membuat lambang untuk perseorangan, partai politik, perkumpulan, organisasi dan/atau perusahaan yang sama atau menyerupai Lambang Negara.
Pasal ini pernah digugat ke MK tetapi kandas. Bahkan MK dalam putusan yang dibacakan pada 15 Januari 2013 menegaskan larangan pembuatan lambang yang menyerupai logo burung garuda.
"Hal tersebut akan mengakibatkan kekaburan makna (nilai) lambang negara Garuda Pancasila," kata MK di putusan No 4/PUU-X/2012 halaman 50 yang diketok oleh Ketua MK Mahfud MD. Kini, Mahfud MD jadi timses Prabowo-Hatta.
Sebelumnya, Wakil Ketua Bidang Strategi Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Romahurmuziy menyatakan burung garuda di dada kanan Prabowo-Hatta bukan lambang negara Burung Garuda.
"Simbol negara kan harus lengkap, ini kan tidak. Kalau simbol kan warnanya sama dan juga ada tulisannya Bhinneka Tunggal Ika," kata Romahurmuziy saat berbincang dengan detikcom, Rabu (4/6/2014).
Politikuks yang akrab dipanggil Romi ini menuturkan 3 alasan mengapa Tim Prabowo-Hatta memasang lambang garuda merah di baju mereka.
"Pertama, ini bukan kontestasi tapi upaya utuk mengingatkan kembali bahwa garuda Pancasila sebagai simbol yang mempersatukan. Kedua, di atas segala hiruk pikuk dengan plus minusnya, kita harus berjuang satu tujuan yang sama yaitu menerbangkan simbol negara di atas bangsa-bangsa di dunia. Yang ketiga, kalau dilihat kan stickernya merah di atas putih. Jadi di tengah hiruk pikuk, kita tetap dengan naungan Sang Saka Merah Putih," ujar pria yang menjabat sebagai Sekjen PPP ini.
http://news.detik.com/pemilu2014/rea...lambang-negara