CALON Legislatif dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, Indri Yuli Hartati merelakan menjual 10 rumahnya jelang Pemilihan Legislatif (Pileg) 2014. Dana yang senilai Rp3 miliar itu akan digunakan untuk membiayai kampanyenya.
“Saya sudah siapkan dana dari penjualan 10 buah rumah, ya senilai Rp3 miliar saya keluarlah,” ujar Indri seusai diskusi di Media Center Bawaslu, Jl. MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (20/09).
Indri merupakan caleg PKP Indonesia dari daerah pemilihan X Jawa Tengah, yang melipuit Pekalongan, Pemalang dan Batang. Ia mengaku adalah caleg pemula yang berlatar belakang pebisnis di bidang Developer Perumahan.
Kendati demikian, Indri tidak menjelaskan, secara rinci alokasi dana yang digunakannya itu. Ia hanya menjelaskan, akan menggunakan dana tesebut untuk hal-hal yang dibutuhkan di Dapilnya, seperti perbaikan infrastruktur pendidikan.
Tidak sampai disitu, Indri juga berjanji jika terpilih nanti ia akan memberikan 50 persen gajinya sebagai anggota dewan untuk pembangunan di dapilnya. Dijelaskannya, terobosan ini adalah bagian dari inisiatifnya untuk membangun dapil dalam bentuk koperasi simpan pinjam. Dia pun akan turun ke dapilnya tanpa harus menunggu masa reses.
“Koperasi itu bisa menjadi tempat peminjaman seperti pembelian bibit dan pangan, serta modal usaha kecil lainnya. Saya juga akan ke dapil dua bulan sekali untuk melihat kondisi masyarakat,” ucap dia.