Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

t357t35Avatar border
TS
t357t35
Pos Menteri Utama Prabowo Cermin Transaksi Koalisi
EMPO.CO, Jakarta - Tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla kembali mengkritik gagasan menteri utama yang diusung pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa. "Kami tak bisa membayangkan bagaimana nanti posisi ini dijalankan. Posisinya akan saling sandera," kata anggota tim sukses Jokowi-JK, Darmawan Prasojo, di sela diskusi bertema "Visi Energi Prabowo Vs Jokowi" Sabtu, 31 Mei 2014.

Ia menilai jabatan menteri utama tak punya relevansi dalam kabinet. Posisi ini tak lain hanya bagian dari bagi-bagi kekuasaan dan transaksi koalisi. Padahal, pemerintahan ke depan harusnya diisi oleh menteri-menteri atas dasar profesional dan bukan bagi-bagi kekuasaan. (Baca: Soal Menteri Utama, Mahfud: Tak Melanggar UU)

Hal berbeda terjadi dalam koalisi pendukung Jokowi-JK yang didukung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai NasDem dan Partai Hati Nurani Rakyat. Sejak awal, kata Darmawan, anggota koalisi pendukung Jokowi memastikan tak ada bagi-bagi kursi menteri dalam membangun koalisi. "Koalisi kami bukan transaksional. Tak ada penjatahan menteri, apalagi menteri utama." (Baca: Bertemu Jokowi, Slank Usulkan 46 Calon Menteri)

Konsep menteri utama yang diwacanakan Prabowo sebelumnya juga sudah dikritik Jokowi. Jokowi menilai gaya koalisi tersebut sudah kuno dan tidak relevan. "Itu sudah tradisi lama, pola lama, kita harus membangun nilai baru," kata Jokowi di acara Rakernas Partai Nasdem di Ancol, Jakarta Utara, Selasa lalu.

Mengenai posisi menteri utama ini, ketua tim sukses pasangan Prabowo-Hatta, Mahfud Md., menyatakan konsep menteri utama yang dilontarkan Partai Gerindra itu bersifat konstitusional. Menteri utama ini memiliki status seperti menteri koordinator yang juga tak tercatat secara langsung dalam undang-undang. Meskipun demikian, keberadaan menteri utama dan menteri koordinator tak akan mengubah konsep menteri yang diatur.

http://pemilu.tempo.co/read/news/201...nsaksi-Koalisi

---

maunya ente2 ketipu ma politik dagang sapi bowo emoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakakemoticon-Ngakak
0
1.6K
14
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.