- Beranda
- Pilih Capres & Caleg
Kenapa sih harus saling menjelekkan? Kok ngga saling berlomba dalam kebaikan aja sih?
...
TS
uzan16
Kenapa sih harus saling menjelekkan? Kok ngga saling berlomba dalam kebaikan aja sih?
Sebenarnya ane miris banget, akhir akhir ini banyak banget kaskuser yang menjelekkan capres yang tidak diminati. Pendukung pak Jokowi menjelekkan pak Prabowo, pendukung pak Prabowo menjelekkan pak Jokowi.
Ente tau ngga, jelek menjelekkan itu hanya akan memperburuk suasana. Memecah belah bangsa kita, bangsa Indonesia.
Kalo ente pendukung pak Jokowi, jangan sekali kali ente cari jelek2nya pak Prabowo terus di koar koarkan. Begitu juga sebaliknya untuk pendukung pak Prabowo. Apalagi berita yang ente koar2kan HOAX. JANGAN! itu merusak bangsa kita!
Buat yang muslim, buka spoiler dibawah ini :
يَا أَيهَا الذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا منَ الظن إِن بَعْضَ الظن إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسسُوا
arti : “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain” (Al-Hujurat : 12)
Dalam ayat tersebut, Allah Ta’ala melarang kita untuk mencari-cari kesalahan orang lain. Entah itu dengan kita menyelidikinya secara langsung atau dengan bertanya kepada temannya. Tajassus biasanya merupakan kelanjutan dari prasangka buruk sebagaimana yang Allah Ta’ala larang dalam beberapa kalimat sebelum pelarangan sikap tajassus.
Lengkapnya monggo baca disini : monggo
Ayolah semuanya berlomba lomba dalam kebaikan. Kalo ada musuh yang dapat nilai 80, kita harus dapat 90. Dengan begitu kan ngga ada yang sakit hati diantara kita.
Kalo ente para pendukung pak Prabowo ngeliat trit tentang prestasi pak Jokowi, bikin lah juga trit prestasi pak Prabowo yang lebih WOW. koar koar deh.. begitu juga untuk para pendukung pak Jokowi.
Marilah kita bangun Indonesia menjadi lebih baik.
Ingat, mau bagaimanapun kita tinggal di Indonesia. Kita harus berusaha terus menerus agar Indonesia maju. Jangan mau dipecah oleh oknum2 laknat! Memang, mending diam daripada merusak, tapi kalo ente diam, jangan protes kalau rusak. (masuk akal kan?)
berikut nih beberapa post yang membangun :
Selengkapnya : dimari
udah segitu aja.
Sekali lagi, marilah kita bangun Indonesia.
Ente tau ngga, jelek menjelekkan itu hanya akan memperburuk suasana. Memecah belah bangsa kita, bangsa Indonesia.
Kalo ente pendukung pak Jokowi, jangan sekali kali ente cari jelek2nya pak Prabowo terus di koar koarkan. Begitu juga sebaliknya untuk pendukung pak Prabowo. Apalagi berita yang ente koar2kan HOAX. JANGAN! itu merusak bangsa kita!
Buat yang muslim, buka spoiler dibawah ini :
Spoiler for Tajassus:
يَا أَيهَا الذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا منَ الظن إِن بَعْضَ الظن إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسسُوا
arti : “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan berprasangka, karena sesungguhnya sebagian tindakan berprasangka adalah dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain” (Al-Hujurat : 12)
Dalam ayat tersebut, Allah Ta’ala melarang kita untuk mencari-cari kesalahan orang lain. Entah itu dengan kita menyelidikinya secara langsung atau dengan bertanya kepada temannya. Tajassus biasanya merupakan kelanjutan dari prasangka buruk sebagaimana yang Allah Ta’ala larang dalam beberapa kalimat sebelum pelarangan sikap tajassus.
Lengkapnya monggo baca disini : monggo
Ayolah semuanya berlomba lomba dalam kebaikan. Kalo ada musuh yang dapat nilai 80, kita harus dapat 90. Dengan begitu kan ngga ada yang sakit hati diantara kita.
Kalo ente para pendukung pak Prabowo ngeliat trit tentang prestasi pak Jokowi, bikin lah juga trit prestasi pak Prabowo yang lebih WOW. koar koar deh.. begitu juga untuk para pendukung pak Jokowi.
Marilah kita bangun Indonesia menjadi lebih baik.
Ingat, mau bagaimanapun kita tinggal di Indonesia. Kita harus berusaha terus menerus agar Indonesia maju. Jangan mau dipecah oleh oknum2 laknat! Memang, mending diam daripada merusak, tapi kalo ente diam, jangan protes kalau rusak. (masuk akal kan?)
berikut nih beberapa post yang membangun :
Quote:
Spoiler for for pak Jokowi:
Quote:
Original Posted By iancobain►ANALISIS AKURAT, BACA SAMPAI HABIS!!
Jokowi Pencitraan Semata, Boneka, Plin plan, Antek Asing, Koruptor… walau menang nanti pemilihnya akan kecewa …!!!
Banyak yg mengatakan seperti itu dan percaya bahwa Jokowi memang seperti itu. Marilah kita bahas satu persatu hal tersebut.
Jokowi Pencitraan Semata..!!!
Citra Jokowi memang meroket .. semua media meliputnya… Jokowi jongkok, ikat sepatu, masuk got, garuk kepala, naik sepeda …apapun diberitakan media. Jokowi kerja, media mengikuti…. Pantes saja popularitasnya meroket .. Jokowi jadi media darling….
Salahkah Jokowi ? apakah Jokowi pepesan kosong yg dijadikan umpan utk pencitraan ? Yuk simak sedikit perjalanan dan apa yg dilakukan Jokowi.
Sejak menjadi Walikota Solo dan berhasil mengubah kota Solo lalu terpilih kembali menjadi walikota yg kedua kali tanpa kampanye besar ..tanpa baliho dan poster dimana2… Jokowi merebut lebih dari 90% pemilih….. Adakah tokoh lain yg seperti ini ? …dengan prestasi lokal yg extraordinary ini tentu media menjadi tertarik dan meliriknya. Prestasi di Solo menerbitkan kartu kesehatan dan kartu pendidikan untuk rakyat… relokasi PKL yg berhasil … bis wisata dan kereta wisata solo…. Menjadi buah bibir….Media mencari Jokowi …
Kemudian Walikota Solo Terbaik ke 3 di dunia ini pun melenggang ke Jakarta tetap dengan kesederhanaanny a. Tokoh yg telah selesai dengan dirinya sendiri ini menunjukkan ketulusannya, apa adanya… berbeda dng pejabat publik yang ada yg perlente, jaim, protokoler dan jaga jarak… dia menjadi antitesa… media sangat tertarik dng tokoh yg berbeda dan berkarakter kuat ini…. Jokowi tdk punya media…. Tapi Jokowi bersahabat dng media… dia piawai menjadikan Media sbg public relation gratis…..
Dengan pertarungan seru yg dibayangi isu sara… Jokowi bersama dng Ahok berhasil merebut hati warga Jakarta… Ia pun menjadi DKI1. Hari pertama dia menjabat langsung “blusukan”…. Media tentu saja senang menjadikannya berita…. Ini pejabat berbeda… turun ke jalan… bersentuhan langsung dng rakyat…. Rakyat mencintainya…. Media terus mengikuti gerak geriknya…. Semua media… berbagai reaksi dari pejabat lain dan pengamat… ada yg memuji ada yg mencemooh… Jokowi seakan tak perduli.. dia tetap blusukan.
Lalu apa hasil blusukannya ?
1. Pelayanan publik di jajaran pemda DKI berubah total….. menjadi customer oriented, jelas ada Key Performance Indicatornya, cepat, tanggap, bersih dan tertib. Anda bisa lihat langsung ke loket kelurahan/ kecamatan hingga walikota….tak puas dng kondisi fisik saja yg berubah anda bisa tanya masyarakat yg datang kesana… apakah pelayanan menjadi lebih baik atau buruk….Ini nyata hasil blusukan.
2. Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio ditata…. Warga direlokasi ke rusun yg memadai, diberi gratis fasilitas kulkas, TV….. warga senang…. Ada provokator/ preman yg punya bisnis sewaan marah…bahkan bawa nama partai gerindra dan pdip… semua ditaklukan Jokowi ahok.. dng komunikasi dan diplomasi makan bersama beberapa kali. Waduk pluit yg kumuh diubah jadi taman yg asri dan menyenangkan juga waduk Ria Rio… walau belum selesai sepenuhnya..tap i ada progress nyata… semua diliput media.. karena jadi berita yg bernilai…ini loh hasil pejabat yg bener2 kerja…. bukan pencitraan….
3. Tanah Abang&Premanisme, Tanah Abang yg semrawut dan tdk pernah ada yg berani menyentuhnya di datangi Jokowi… hasilnya…pedaga ng PKL dipindahkan, lalu lintas diurai kemacetannya, PKL diberi tempat gratis 6 bulan dan dibantu promosi…. Hanya Jokowi ahok yg berani menumpas preman secara terang terangan… Haji Lulung dilawan… Hercules pun ditangkap… Adakah pejabat lain yg dng tegas memberantas atau berani melawan preman ? Preman ditertibkan dan disalurkan atau dicarikan pekerjaan/ penghasilan….ten tu ini jadi berita media yg menarik….
4. Bantaran kali dikeruk besar besaran… dipinggir kali dibuat jalan inspeksi.. warga direlokasi ke rusun secara bertahap… karena banyak sekali yg hrs direlokasi… tapi ini nyata berjalan.. ada progress nyata…berpuluh2 tahun tanpa aksi nyata… Jokowi melakukan dng tenang namun kerja keras..melalui diplomasi kerakyatan dan blusukan. Media tentu ingin memberitakan juga hal ini…
5. Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) tanpa berlama-lama langsung di launch program pro rakyat ini…. Disana sini memang masih banyak yg harus diperbaiki… tapi ini nyata membantu rakyat. RS komplain karena lebih repot dari program terdahulu jamkesda (jamkesda rakyat dibuat repot dng harus daftar ini itu), para dokter juga merasa dibayar lebih murah dan krg pantas, beberapa kartu dianggap salah sasaran.. semua keluhan didengar dievaluasi… tapi program ini terus berjalan dan memberi berkah buat rakyat. Hiruk pikuk inipun tak luput dari pemberitaan… Jokowi terbuka saja dng semua itu…
6. Kampung Deret. Awal peluncuran banyak reaksi penolakan dari warga kampung kumuh DKI karena khawatir digusur… setelah sukses dng kampung deret tanah tinggi dan petogogan.. sekarang semua minta dibangun kampung deret… kampung deret adalah program gratis perbaikan rumah warga dan lingkungan dng dana 54 jt per rumah.. dikelola bersama warga setempat. Bukan hanya rumah mereka yg sekarang cantik dan layak… perubahan perilaku terhadap kebersihan warga kampung juga nyata ke arah yg lebih baik….. anda bisa lihat langsung ke lokasi kampung deret tersebut dan bertanya pada warga disana….
7. Mengatasi Kemacetan. Proyek MRT yg sdh bertahun2 dibuat perencanaannya tapi terus dihalang halangi oleh industri otomotif… Jokowilah yg berani dan segera mengeksekusi. Dia pun dng terbuka mengatakan sy hanya mengeksekusi karena blue print sdh ada dari jaman dulu…. Busway pun ditambah pengadaan bus nya. Metro mini dan angkutan lain yg memungkinkan diintegrasikan. Namun proyek MRT memang membutuhkan waktu lama… Jokowi ahok secara terbuka mengatakan hal itu….
8. APBD naik hampir 2 kali lipat. Thn 2013 APBD DKI 47 T dibuka secara transparans.. masyarakat bisa akses langsung…. Dan dng dana tsb jokowi ahok leluasa memberi fasilitas pada rakyat spt KJS, KJP, tambahan bus way, relokasi warga ke rusun, dll. Th 2014 APBD naik menjadi 72T… mendagri yg sempet berselisih akhirnya angkat topi pada Jokowi
9. Hal lainnya. Masih banyak hasil kerja Jokowi yg lain seperti dlm bidang seni dan budaya, misalnya menyelenggaraka n berbagai festival dan karnaval di Jakarta, mengharuskan menggunakan pakaian betawi pada hari jumat (yg kemudian diikuti oleh Bandung&daerah lain), membangun dan renovasi terminal dng karakter Jakarta (proyek percontohan terminal manggarai telah selesai), bis wisata, revitalisasi kota tua sdh dimulai, dll.
Media mengikuti.. media meliput…. Ya karena Jokowi memang pantas diliput.. terus bekerja secara nyata utk rakyat DKI.. tetap dengan kesederhanaanny a… keterbukaannya… Coba bandingkan dng tokoh yg menguasai media…. Lalu memanfaatkan media tsb utk iklan dirinya…. Apakah sama efeknya ??? Apakah Jokowi pencitraan semata…….atau pemimpin terdahulu dan pemilik media yg melakukan pencitraan ? anda bisa analisa sendiri berdasarkan fakta yg saya sampaikan di atas….
JOKOWI BONEKA
Jokowi dituduh boneka Ibu Megawati… bahkan beredar foto Jokowi digendong kain…karena Jokowi membutuhkan restu Megawati menjadi capres. Jokowi memang harus diusung partai untuk menjadi presiden. Dan Jokowi dengan perlahan berhasil menaklukan Mega. Pada saat akan menjadi gub DKI, sebenarnya Mega dan PDIP hanya akan mencalonkan menjadi wagub. Jokowi dng tegas mengatakan “jika bukan DKI1 saya lbh baik tetap di Solo” atau menolak dng tegas, dan akhirnya Mega serta PDIP pun sepakat mengusung Jokowi menjadi DKI1.
Jokowi pun tegas saat harus berbeda pendapat dng gub jateng Bibit Waluyo yg nota bene atasannya sesama kader PDIP saat dia menjabat walikota Solo. Tapi Ia tetap santun… tdk menampakkan permusuhan atas perbedaan prinsip. Jokowi adalah komunikator ulung…sama sekali bukan tipe boneka… tapi jitu dlm strategi dan komunikasi.
Sebaliknya Prabowo melalui Gerindra mencalonkan Jokowi jadi gub DKI 2012 dng harapan Ia akan didukung oleh Jokowi menjadi capres di 2014. Namun Jokowi setia pada rakyat dan bangsa… tdk mau jadi boneka siapapun. Maka beranglah Prabowo saat Jokowi akhirnya bersedia menjadi capres melalui PDIP, Prabowo merasa dikhianati. Pihak Gerindra pulalah yg menyebarkan isu presiden boneka….lagi lagi lawan yg menyebar isu miring… khusus Prabowo memang terlihat panik sekali.. sehingga menyerang bertubi tubi dng perjanjian batu tulis, puisi sindiran boneka, asal santun dll.
Jadi Jokowi selalu dilawan oleh isu yg berlawanan dng buktinya… spt pencitraan di atas yg nyatanya memang citra terbentuk dng sendirinya dan juga boneka …justru krn dia tdk mau jadi boneka siapapun, termasuk PDIP dan Megawati.
JOKOWI PLIN PLAN
Baru dua tahun menjabat di Solo dia lompat jadi Gub DKI, satu setengah tahun menjabat Gub lompat pengen jadi presiden. Ini tidak komitmen pada tugas dan haus atau serakah akan kekuasaan….bena rkah begitu ?
JIka anda berprestasi di sekolah… di sekolah unggulan sekarang ada kelas akselerasi yg menampung anak anak berbakat dan mampu belajar lebih cepat dari rata rata. Dengan akselerasi anak lbh cepat lulus dan naik kelas. Nah jokowi juga demikian, karena prestasi dia cepat naik kelas. Atau coba posisikan anda sbg karyawan perusahaan lalu diangkat menjadi kepala divisi…anda disumpah untuk bekerja sungguh sungguh dan memperbaiki segala kekurangan… dalam 2 tahun kinerja anda luar biasa… lalu diminta menjadi direksi oleh pemegang saham (dlm kasus Jokowi, pemegang saham adalah rakyat indonesia)… menolakkah anda ? tentu tidak kan…
Nah yg membuat isu ini pun adalah org2 atau pihak yg gerah karena jika Jokowi nyapres… maka yg lain kecil peluang untuk menang…. Jadi berbagai cara dilakukan berbagai isu miring dibuat agar Jokowi tdk menjadi presiden. Ayo lebih cerdas melihat fakta dan isu…
JOKOWI ANTEK ASING
Bingung kehabisan peluru, maka dimunculkanlah isu Jokowi antek asing. Contoh saja, Jokowi setelah beberapa saat dilantik menjadi gub… berbondong-bond ong dubes asing ingin bertemu dngnya dan menawarkan bantuan untuk Jakarta.
Tapi saya baru melihat/ membaca ada gubernur yg berani menolak tawaran bantuan dari pemerintah AS. Beliau dng santun mengatakan saat ini belum ada kebutuhan bantuan dari AS. Lihat berita kompas 5 Juni 2013
Dari sini terlihat bahwa Jokowi tdk mau dan tidak mudah dikendalikan oleh pihak asing sekalipun dng iming-iming bantuan.
Jokowi Pencitraan Semata, Boneka, Plin plan, Antek Asing, Koruptor… walau menang nanti pemilihnya akan kecewa …!!!
Banyak yg mengatakan seperti itu dan percaya bahwa Jokowi memang seperti itu. Marilah kita bahas satu persatu hal tersebut.
Jokowi Pencitraan Semata..!!!
Citra Jokowi memang meroket .. semua media meliputnya… Jokowi jongkok, ikat sepatu, masuk got, garuk kepala, naik sepeda …apapun diberitakan media. Jokowi kerja, media mengikuti…. Pantes saja popularitasnya meroket .. Jokowi jadi media darling….
Salahkah Jokowi ? apakah Jokowi pepesan kosong yg dijadikan umpan utk pencitraan ? Yuk simak sedikit perjalanan dan apa yg dilakukan Jokowi.
Sejak menjadi Walikota Solo dan berhasil mengubah kota Solo lalu terpilih kembali menjadi walikota yg kedua kali tanpa kampanye besar ..tanpa baliho dan poster dimana2… Jokowi merebut lebih dari 90% pemilih….. Adakah tokoh lain yg seperti ini ? …dengan prestasi lokal yg extraordinary ini tentu media menjadi tertarik dan meliriknya. Prestasi di Solo menerbitkan kartu kesehatan dan kartu pendidikan untuk rakyat… relokasi PKL yg berhasil … bis wisata dan kereta wisata solo…. Menjadi buah bibir….Media mencari Jokowi …
Kemudian Walikota Solo Terbaik ke 3 di dunia ini pun melenggang ke Jakarta tetap dengan kesederhanaanny a. Tokoh yg telah selesai dengan dirinya sendiri ini menunjukkan ketulusannya, apa adanya… berbeda dng pejabat publik yang ada yg perlente, jaim, protokoler dan jaga jarak… dia menjadi antitesa… media sangat tertarik dng tokoh yg berbeda dan berkarakter kuat ini…. Jokowi tdk punya media…. Tapi Jokowi bersahabat dng media… dia piawai menjadikan Media sbg public relation gratis…..
Dengan pertarungan seru yg dibayangi isu sara… Jokowi bersama dng Ahok berhasil merebut hati warga Jakarta… Ia pun menjadi DKI1. Hari pertama dia menjabat langsung “blusukan”…. Media tentu saja senang menjadikannya berita…. Ini pejabat berbeda… turun ke jalan… bersentuhan langsung dng rakyat…. Rakyat mencintainya…. Media terus mengikuti gerak geriknya…. Semua media… berbagai reaksi dari pejabat lain dan pengamat… ada yg memuji ada yg mencemooh… Jokowi seakan tak perduli.. dia tetap blusukan.
Lalu apa hasil blusukannya ?
1. Pelayanan publik di jajaran pemda DKI berubah total….. menjadi customer oriented, jelas ada Key Performance Indicatornya, cepat, tanggap, bersih dan tertib. Anda bisa lihat langsung ke loket kelurahan/ kecamatan hingga walikota….tak puas dng kondisi fisik saja yg berubah anda bisa tanya masyarakat yg datang kesana… apakah pelayanan menjadi lebih baik atau buruk….Ini nyata hasil blusukan.
2. Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio ditata…. Warga direlokasi ke rusun yg memadai, diberi gratis fasilitas kulkas, TV….. warga senang…. Ada provokator/ preman yg punya bisnis sewaan marah…bahkan bawa nama partai gerindra dan pdip… semua ditaklukan Jokowi ahok.. dng komunikasi dan diplomasi makan bersama beberapa kali. Waduk pluit yg kumuh diubah jadi taman yg asri dan menyenangkan juga waduk Ria Rio… walau belum selesai sepenuhnya..tap i ada progress nyata… semua diliput media.. karena jadi berita yg bernilai…ini loh hasil pejabat yg bener2 kerja…. bukan pencitraan….
3. Tanah Abang&Premanisme, Tanah Abang yg semrawut dan tdk pernah ada yg berani menyentuhnya di datangi Jokowi… hasilnya…pedaga ng PKL dipindahkan, lalu lintas diurai kemacetannya, PKL diberi tempat gratis 6 bulan dan dibantu promosi…. Hanya Jokowi ahok yg berani menumpas preman secara terang terangan… Haji Lulung dilawan… Hercules pun ditangkap… Adakah pejabat lain yg dng tegas memberantas atau berani melawan preman ? Preman ditertibkan dan disalurkan atau dicarikan pekerjaan/ penghasilan….ten tu ini jadi berita media yg menarik….
4. Bantaran kali dikeruk besar besaran… dipinggir kali dibuat jalan inspeksi.. warga direlokasi ke rusun secara bertahap… karena banyak sekali yg hrs direlokasi… tapi ini nyata berjalan.. ada progress nyata…berpuluh2 tahun tanpa aksi nyata… Jokowi melakukan dng tenang namun kerja keras..melalui diplomasi kerakyatan dan blusukan. Media tentu ingin memberitakan juga hal ini…
5. Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) tanpa berlama-lama langsung di launch program pro rakyat ini…. Disana sini memang masih banyak yg harus diperbaiki… tapi ini nyata membantu rakyat. RS komplain karena lebih repot dari program terdahulu jamkesda (jamkesda rakyat dibuat repot dng harus daftar ini itu), para dokter juga merasa dibayar lebih murah dan krg pantas, beberapa kartu dianggap salah sasaran.. semua keluhan didengar dievaluasi… tapi program ini terus berjalan dan memberi berkah buat rakyat. Hiruk pikuk inipun tak luput dari pemberitaan… Jokowi terbuka saja dng semua itu…
6. Kampung Deret. Awal peluncuran banyak reaksi penolakan dari warga kampung kumuh DKI karena khawatir digusur… setelah sukses dng kampung deret tanah tinggi dan petogogan.. sekarang semua minta dibangun kampung deret… kampung deret adalah program gratis perbaikan rumah warga dan lingkungan dng dana 54 jt per rumah.. dikelola bersama warga setempat. Bukan hanya rumah mereka yg sekarang cantik dan layak… perubahan perilaku terhadap kebersihan warga kampung juga nyata ke arah yg lebih baik….. anda bisa lihat langsung ke lokasi kampung deret tersebut dan bertanya pada warga disana….
7. Mengatasi Kemacetan. Proyek MRT yg sdh bertahun2 dibuat perencanaannya tapi terus dihalang halangi oleh industri otomotif… Jokowilah yg berani dan segera mengeksekusi. Dia pun dng terbuka mengatakan sy hanya mengeksekusi karena blue print sdh ada dari jaman dulu…. Busway pun ditambah pengadaan bus nya. Metro mini dan angkutan lain yg memungkinkan diintegrasikan. Namun proyek MRT memang membutuhkan waktu lama… Jokowi ahok secara terbuka mengatakan hal itu….
8. APBD naik hampir 2 kali lipat. Thn 2013 APBD DKI 47 T dibuka secara transparans.. masyarakat bisa akses langsung…. Dan dng dana tsb jokowi ahok leluasa memberi fasilitas pada rakyat spt KJS, KJP, tambahan bus way, relokasi warga ke rusun, dll. Th 2014 APBD naik menjadi 72T… mendagri yg sempet berselisih akhirnya angkat topi pada Jokowi
9. Hal lainnya. Masih banyak hasil kerja Jokowi yg lain seperti dlm bidang seni dan budaya, misalnya menyelenggaraka n berbagai festival dan karnaval di Jakarta, mengharuskan menggunakan pakaian betawi pada hari jumat (yg kemudian diikuti oleh Bandung&daerah lain), membangun dan renovasi terminal dng karakter Jakarta (proyek percontohan terminal manggarai telah selesai), bis wisata, revitalisasi kota tua sdh dimulai, dll.
Media mengikuti.. media meliput…. Ya karena Jokowi memang pantas diliput.. terus bekerja secara nyata utk rakyat DKI.. tetap dengan kesederhanaanny a… keterbukaannya… Coba bandingkan dng tokoh yg menguasai media…. Lalu memanfaatkan media tsb utk iklan dirinya…. Apakah sama efeknya ??? Apakah Jokowi pencitraan semata…….atau pemimpin terdahulu dan pemilik media yg melakukan pencitraan ? anda bisa analisa sendiri berdasarkan fakta yg saya sampaikan di atas….
JOKOWI BONEKA
Jokowi dituduh boneka Ibu Megawati… bahkan beredar foto Jokowi digendong kain…karena Jokowi membutuhkan restu Megawati menjadi capres. Jokowi memang harus diusung partai untuk menjadi presiden. Dan Jokowi dengan perlahan berhasil menaklukan Mega. Pada saat akan menjadi gub DKI, sebenarnya Mega dan PDIP hanya akan mencalonkan menjadi wagub. Jokowi dng tegas mengatakan “jika bukan DKI1 saya lbh baik tetap di Solo” atau menolak dng tegas, dan akhirnya Mega serta PDIP pun sepakat mengusung Jokowi menjadi DKI1.
Jokowi pun tegas saat harus berbeda pendapat dng gub jateng Bibit Waluyo yg nota bene atasannya sesama kader PDIP saat dia menjabat walikota Solo. Tapi Ia tetap santun… tdk menampakkan permusuhan atas perbedaan prinsip. Jokowi adalah komunikator ulung…sama sekali bukan tipe boneka… tapi jitu dlm strategi dan komunikasi.
Sebaliknya Prabowo melalui Gerindra mencalonkan Jokowi jadi gub DKI 2012 dng harapan Ia akan didukung oleh Jokowi menjadi capres di 2014. Namun Jokowi setia pada rakyat dan bangsa… tdk mau jadi boneka siapapun. Maka beranglah Prabowo saat Jokowi akhirnya bersedia menjadi capres melalui PDIP, Prabowo merasa dikhianati. Pihak Gerindra pulalah yg menyebarkan isu presiden boneka….lagi lagi lawan yg menyebar isu miring… khusus Prabowo memang terlihat panik sekali.. sehingga menyerang bertubi tubi dng perjanjian batu tulis, puisi sindiran boneka, asal santun dll.
Jadi Jokowi selalu dilawan oleh isu yg berlawanan dng buktinya… spt pencitraan di atas yg nyatanya memang citra terbentuk dng sendirinya dan juga boneka …justru krn dia tdk mau jadi boneka siapapun, termasuk PDIP dan Megawati.
JOKOWI PLIN PLAN
Baru dua tahun menjabat di Solo dia lompat jadi Gub DKI, satu setengah tahun menjabat Gub lompat pengen jadi presiden. Ini tidak komitmen pada tugas dan haus atau serakah akan kekuasaan….bena rkah begitu ?
JIka anda berprestasi di sekolah… di sekolah unggulan sekarang ada kelas akselerasi yg menampung anak anak berbakat dan mampu belajar lebih cepat dari rata rata. Dengan akselerasi anak lbh cepat lulus dan naik kelas. Nah jokowi juga demikian, karena prestasi dia cepat naik kelas. Atau coba posisikan anda sbg karyawan perusahaan lalu diangkat menjadi kepala divisi…anda disumpah untuk bekerja sungguh sungguh dan memperbaiki segala kekurangan… dalam 2 tahun kinerja anda luar biasa… lalu diminta menjadi direksi oleh pemegang saham (dlm kasus Jokowi, pemegang saham adalah rakyat indonesia)… menolakkah anda ? tentu tidak kan…
Nah yg membuat isu ini pun adalah org2 atau pihak yg gerah karena jika Jokowi nyapres… maka yg lain kecil peluang untuk menang…. Jadi berbagai cara dilakukan berbagai isu miring dibuat agar Jokowi tdk menjadi presiden. Ayo lebih cerdas melihat fakta dan isu…
JOKOWI ANTEK ASING
Bingung kehabisan peluru, maka dimunculkanlah isu Jokowi antek asing. Contoh saja, Jokowi setelah beberapa saat dilantik menjadi gub… berbondong-bond ong dubes asing ingin bertemu dngnya dan menawarkan bantuan untuk Jakarta.
Tapi saya baru melihat/ membaca ada gubernur yg berani menolak tawaran bantuan dari pemerintah AS. Beliau dng santun mengatakan saat ini belum ada kebutuhan bantuan dari AS. Lihat berita kompas 5 Juni 2013
Dari sini terlihat bahwa Jokowi tdk mau dan tidak mudah dikendalikan oleh pihak asing sekalipun dng iming-iming bantuan.
Selengkapnya : dimari
Spoiler for pak Prabowo:
Quote:
Original Posted By fdimension►ASSALAMU'ALAIKUM GAN!
Now, let's speak with data and fact
Mungkin sudah keseringan anda membaca komentar anti Prabowo (yang biasanya pro Jokowi) berkata: "Prestasi Prabowo itu apa sih? Lihat Jokowi nanganin waduk rio-rio, pasar tanah abang, dll, lha prabowo apa?"
Pertanyaan seperti itu wajar saja terlontar, karena sebagai seorang rakyat yang memiliki hak suara untuk menentukan sosok pemimpin negara nanti, hal utama yang mesti diketahui adalah kualitas kepemimpinan setiap sosok Capres sehingga tidak salah dalam menjatuhkan pilihan, dan salah satu faktornya adalah melihat dari segi prestasi, benar gak gan?
Tapi hal yang perlu diingat, prestasi pemimpin yang dapat dianggap memiliki kriteria ideal untuk menjadi seorang presiden, tidak sama dengan prestasi pemimpin yang belum matang secara kapasitas kepemimpinan negara pada skala nasional, dengan kata lain prestasinya masih sebatas untuk wilayah atau daerah atau provinsi tertentu. Berbeda dengan sosok pemimpin dengan kriteria ideal bagi saya (menurut ane Capres itu ada kriteria ideal dan ada kriteria resmi), jiwa kepemimpinannya setidaknya sudah pernah dirasakan mayoritas masyarakat Indonesia lintas wilayah dan provinsi. Dan meskipun kita saling berseberangan daerah, prestasi sosok tersebut dapat membuat kita berbangga hati, karena secara tidak langsung kualitas kepemimpinannya kita rasakan ditempat lain. Ini harus diingat oke!
Oke berbicara prestasi seorang Prabowo Subianto, saya rasa tidak perlu lah menyebutkan prestasi beliau dibidang militer yang selalu juara setiap pelatihan sebagai militer aktif dan sempurna, apalagi sekedar menyebutkan piagam atau piala pengharagaan, please dah tidak penting rasanya untuk kemajuan dan kemakmuran kita sebagai rakyat Indonesia. Sekarang prestasi beliau dalam konteks kebangsaan:
1. Prabowo Membebaskan Dermaga Strategis di PT. Kiani dari Tangan Asing (Amerika - Singapore)
2. Prabowo Memimpin Pengibaran Merah-Putih di Puncak Everest
selengkapnya : : dimari
Now, let's speak with data and fact
Mungkin sudah keseringan anda membaca komentar anti Prabowo (yang biasanya pro Jokowi) berkata: "Prestasi Prabowo itu apa sih? Lihat Jokowi nanganin waduk rio-rio, pasar tanah abang, dll, lha prabowo apa?"
Pertanyaan seperti itu wajar saja terlontar, karena sebagai seorang rakyat yang memiliki hak suara untuk menentukan sosok pemimpin negara nanti, hal utama yang mesti diketahui adalah kualitas kepemimpinan setiap sosok Capres sehingga tidak salah dalam menjatuhkan pilihan, dan salah satu faktornya adalah melihat dari segi prestasi, benar gak gan?
Tapi hal yang perlu diingat, prestasi pemimpin yang dapat dianggap memiliki kriteria ideal untuk menjadi seorang presiden, tidak sama dengan prestasi pemimpin yang belum matang secara kapasitas kepemimpinan negara pada skala nasional, dengan kata lain prestasinya masih sebatas untuk wilayah atau daerah atau provinsi tertentu. Berbeda dengan sosok pemimpin dengan kriteria ideal bagi saya (menurut ane Capres itu ada kriteria ideal dan ada kriteria resmi), jiwa kepemimpinannya setidaknya sudah pernah dirasakan mayoritas masyarakat Indonesia lintas wilayah dan provinsi. Dan meskipun kita saling berseberangan daerah, prestasi sosok tersebut dapat membuat kita berbangga hati, karena secara tidak langsung kualitas kepemimpinannya kita rasakan ditempat lain. Ini harus diingat oke!
Oke berbicara prestasi seorang Prabowo Subianto, saya rasa tidak perlu lah menyebutkan prestasi beliau dibidang militer yang selalu juara setiap pelatihan sebagai militer aktif dan sempurna, apalagi sekedar menyebutkan piagam atau piala pengharagaan, please dah tidak penting rasanya untuk kemajuan dan kemakmuran kita sebagai rakyat Indonesia. Sekarang prestasi beliau dalam konteks kebangsaan:
1. Prabowo Membebaskan Dermaga Strategis di PT. Kiani dari Tangan Asing (Amerika - Singapore)
Spoiler for Prestasi Prabowo - PT. Kiani:
Prabowo menunjukkan nasionalisme dan prinsip kedaulatannya yang luar biasa dengan membebaskan bandara dan dermaga strategis di PT. Kiani dari cengkeraman JP Morgan Amerika atau Singapore dengan membeli PT. Kiani sebelum pihak luar memilikinya. Prabowo berjuang dengan semua kekuatan finansialnya tahun 2004. Prinsip Prabowo, daripada bandara tersebut dijadikan base dan pangkalan rahasia oleh Amerika dan bisa jadi membahayakan juga untuk keamanan dan privasi negara, lebih baik dia yang membelinya. Belum diberi kewenangan saja sudah berprestasi lewat kemampuan negosiasi ekonomi dan insting militernya. Gimana nanti beliau sudah diberi mandat dan wewenang sebagai Presiden RI?
SELENGKAPNYA:http://hankam.kompasiana.com/2014/04...ni-647190.html
SELENGKAPNYA:http://hankam.kompasiana.com/2014/04...ni-647190.html
2. Prabowo Memimpin Pengibaran Merah-Putih di Puncak Everest
Spoiler for Prestasi Prabowo - Mount Everest:
Prabowo penah memimpin pendakian tim Indonesia ke puncak gunung Everest, Ia tidak mau kita dikalahkan Malaysia dimana waktu itu Malaysia juga telah siap dengan Timnya untuk melakukan pendakian ke puncak tertinggi dunia itu. Beliau berhasil mengibarkan Merah Putih di puncak tertinggi dunia tersebut bersama dengan timnya yang terdiri dari anggota Kopassus, Wanadri, FPTI, dan Mapala UI.
Spoiler for Kibarkan Merah Putih di Puncak Everest, Prabowo Layak Capres:
Kibarkan Merah Putih di Puncak Everest, Prabowo Layak Capres
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra, Edhy Prabowo, menilai ketua umum partainya Prabowo Subianto telah memenuhi standar ideologis dan negarawan. Karena itu, Edhy menilai Prabowo layak menjadi calon presiden.
Menurut Edhy, modal lain yang dimiliki Prabowo sehingga layak menjadi capres adalah mempunyai rekam jejak yang mendukung.
"Orang tua beliau (Prabowo) adalah ekonom. Paman beliau meninggal demi mempertahankan negara ini dan kakek beliau juga pendiri Bank BNI. Selama di tentara, juga sudah ada pengabdian beliau, memimpin tentara lalu mengibarkan bendera (Merah Putih) di Mount Everest. Saya kira itu jadi harus dilihat dari sisi positifnya," ujar Edhy saat dihubungi, Kamis (19/7/2012).
Sekadar diketahui, saat menjadi Komandan Jenderal Kopassus dengan pangkat Mayor Jenderal TNI, tercatat Prabowo pernah memimpin tim ekspedisi pendakian Gunung Everest. Bersama tim yang terdiri dari anggota Kopassus, Wanadri, FPTI, dan Mapala UI, Prabowo berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di puncak tertinggi dunia tersebut 26 April 1997.
Beberapa hari lalu, Wakil Ketua MPR RI, Hadjriyanto Tohari, memberikan penilaian bahwa sejumlah nama calon presiden (capres) yang bermunculan saat ini tidak memiliki pembeda ideologi. Mereka hanya ingin berkuasa menjadi presiden.
"Hak beliau memberikan pendapat. Tapi, pendapat itu sebagai Wakil Ketua MPR atau sebagai Ketua DPP Golkar. Yang harus kami pertanyakan, ideologi mana yang dimaksud," ujar Edhy menanggapi pernyataan Hadjriyanto.
Edhy menegaskan, Partai Gerindra menilai apa yang sudah diperjuangkan Prabowo sudah cukup untuk modalnya menjadi bisa jadi capres.
"Rekam jejak beliau juga sudah cukup dan hasil dari lembaga-lembaga survei juga menunjukkan bahwa beliau layak," tegas Sekretaris Fraksi Partai Gerindra DPR RI tersebut.
SUMBER:http://www.tribunnews.com/nasional/2...o-layak-capres
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra, Edhy Prabowo, menilai ketua umum partainya Prabowo Subianto telah memenuhi standar ideologis dan negarawan. Karena itu, Edhy menilai Prabowo layak menjadi calon presiden.
Menurut Edhy, modal lain yang dimiliki Prabowo sehingga layak menjadi capres adalah mempunyai rekam jejak yang mendukung.
"Orang tua beliau (Prabowo) adalah ekonom. Paman beliau meninggal demi mempertahankan negara ini dan kakek beliau juga pendiri Bank BNI. Selama di tentara, juga sudah ada pengabdian beliau, memimpin tentara lalu mengibarkan bendera (Merah Putih) di Mount Everest. Saya kira itu jadi harus dilihat dari sisi positifnya," ujar Edhy saat dihubungi, Kamis (19/7/2012).
Sekadar diketahui, saat menjadi Komandan Jenderal Kopassus dengan pangkat Mayor Jenderal TNI, tercatat Prabowo pernah memimpin tim ekspedisi pendakian Gunung Everest. Bersama tim yang terdiri dari anggota Kopassus, Wanadri, FPTI, dan Mapala UI, Prabowo berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di puncak tertinggi dunia tersebut 26 April 1997.
Beberapa hari lalu, Wakil Ketua MPR RI, Hadjriyanto Tohari, memberikan penilaian bahwa sejumlah nama calon presiden (capres) yang bermunculan saat ini tidak memiliki pembeda ideologi. Mereka hanya ingin berkuasa menjadi presiden.
"Hak beliau memberikan pendapat. Tapi, pendapat itu sebagai Wakil Ketua MPR atau sebagai Ketua DPP Golkar. Yang harus kami pertanyakan, ideologi mana yang dimaksud," ujar Edhy menanggapi pernyataan Hadjriyanto.
Edhy menegaskan, Partai Gerindra menilai apa yang sudah diperjuangkan Prabowo sudah cukup untuk modalnya menjadi bisa jadi capres.
"Rekam jejak beliau juga sudah cukup dan hasil dari lembaga-lembaga survei juga menunjukkan bahwa beliau layak," tegas Sekretaris Fraksi Partai Gerindra DPR RI tersebut.
SUMBER:http://www.tribunnews.com/nasional/2...o-layak-capres
selengkapnya : : dimari
udah segitu aja.
Sekali lagi, marilah kita bangun Indonesia.
anasabila memberi reputasi
1
3.7K
Kutip
12
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
22.5KThread•3.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok