Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sijagoanAvatar border
TS
sijagoan
Ricuh, Kaca Pecah, Ajudan Prabowo Dipukuli Polisi di KPU
JAKARTA, KOMPAS.com — Ketegangan terjadi saat bakal calon presiden Prabowo Subianto dan bakal calon wakil presiden Hatta Rajasa mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu Presiden 2014 di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (20/5/2014).
Aura memanas sudah terasa saat rombongan pengantar Prabowo-Hatta yang lebih dulu tiba di depan kantor KPU tidak diperbolehkan masuk oleh petugas kepolisian. Aksi saling dorong pun tak terhindarkan, dan membuat suasana semakin panas.

Tak sampai di situ, saat Prabowo-Hatta tiba di depan pintu masuk KPU, kaca pintu tersebut pecah. Hal itu terjadi karena para pendukung dan awak media yang ingin mendapatkan keterangan harus saling dorong. Akibat insiden itu, Kepala Sub Bagian Keamanan KPU Solihin dilarikan ke rumah sakit.

Menurut petugas keamanan KPU yang tidak mau disebutkan namanya, aksi saling dorong terjadi sekitar pukul 14.15 WIB, saat Prabowo telah memasuki ruang pendaftaran. Saat itu, katanya, massa pendukung Prabowo-Hatta memaksa masuk dari pintu keluar Gedung KPU.

Tim keamanan KPU hanya menetapkan satu jalur masuk ke gedung. Sementara itu, jalur yang lain digunakan khusus untuk ke luar. Sebelum masuk, setiap orang harus melewati metal detector dan pemeriksaan barang bawaan.

"Mungkin orang-orang itu tidak sabar, terus ke sini (pintu ke luar). Tadinya pintu dibuka. Tapi karena massa mencoba masuk, Solihin menutup pintunya," katanya.

Menurut dia, massa berupaya membuka pintu dengan mendorong pintu bermaterial kaca setebal sekitar satu sentimeter itu. Di sisi lain, petugas keamanan mendorong agar pintu tetap dalam keadaan tertutup. Aksi saling dorong itulah yang menyebabkan pintu kaca pecah.

Petugas keamanan lainnya, yang juga tidak mau disebutkan namanya, mengaku sempat melihat seorang dari kerumunan massa itu menendang pintu. Berdasarkan pengamatannya, tendangan itulah yang diduga menyebabkan pintu kaca pecah.

Puncak ketegangan saat itu, seperti dikutip Tribunnews.com, terjadi saat seorang ajudan Prabowo yang hendak masuk ke ruang sidang utama dipukuli oleh para polisi yang berjaga di depan pintu tersebut.

Ajudan Prabowo yang mengenakan seragam safari khas berwarna coklat itu tidak diperbolehkan masuk. Akhirnya, ia ditarik dan dipukuli beramai-ramai oleh polisi. Suasana tegang tersebut terus berulang saat para petinggi partai pengusung Prabowo-Hatta ingin masuk ke dalam ruangan yang menjadi tempat penyerahan berkas pendaftaran administrasi.

Hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak Gerindra atau Kepolisian terkait insiden tersebut.

http://indonesiasatu.kompas.com/read....polisi.di.kpu

beginilah kalau partai preman mendaftarkan diri untuk menjadi calon presiden emoticon-Ngakak
0
2.5K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.