Sepak Bola Indonesia Masuk berita Marca.Tapi tunggu dulu,ini bukan berita yang bagus,tapi sangat memalukan Sepak bola Indonesia. Judul berita nya adalah :" Una Brutal patada acaba con lavida de un Jugador en Indonesia" yang artinya kurang lebih bgini : Tendangan brutal membunuh pemain di Indonesia.

Striker Persiraja Banda Aceh beromor punggung 17, Akli Fairuz tewas pada pukul 11.00 WIB di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin, Banda Aceh, Jumat kemarin.
Ia sempat menjalani perawatan intensif selama sepekan sebelum meninggal dunia.

Akil Fairuz mengalami benturan keras dengan penjaga gawang PSAP Sigli, Agus Rahman dalam lanjutan Divisi Utama, Sabtu tgl 10 mei 2014 lalu.
dalam tayangan terlihat kaki kiper Agus Rahman dengan gaya kungfu menendang perut Akil.

Insiden yang menimpa Akli Fairus bermula dari tendangan bebas yang didapat oleh Persiraja Banda Aceh melahirkan kemelut di depan gawang PSAP Sigli, Akli Fairuz yang memang berposisi sebagai penyerang mencoba menyambar bola, namun sialnya, kiper Agus Rahman dengan sigap maju dan dengan keras kaki kiper mengenai bagian bawah pusarnya. Akli Fairuz diboyong keluar lapangan sambil meringis menahan sakit.

Sayangnya setelah kejadian tersebut para pengurus klub tidak cepat tanggap, dan membiarkan Akli Fairus meringis menahan sakit dibangku cadangan, setelah selesai pertandingan pun juga tidak dibawa ke rumah sakit. Barulah, sekitar jam 11 malam, pemain bernomor punggung 17 ini dibawa ke RSU Zainal Abidin, Aceh.
Hampir sepekan dirawat, akhirnya pemain yang diduga mengalami luka dikantong kemihnya ini tidak tertolong.

Dari kasus meninggalnya Akli Fairuz karena benturan tersebut, bisa jadi berawal dari buruknya pelayanan medis, baik dari Panpel ataupun dari pihak klub itu sendiri. Terbukti kejadian yang menimpa Akli Fairuz terjadi sore hari, tetapi baru malam harinya dibawa ke rumah sakit. Lagi-lagi ini menjadi cambuk yang kesekian kalinya bagi pengurus sepakbola Indonesiaselaku pemeran utama dilapangan hijau, keselamatan pemain harusnya yang paling utama. Artinya begitu sangat pentingnya panpel ataupun pengurus klub menyediakan pelayanan medis yang layak dan cepat tanggap atas kejadian seperti yang dialami oleh Akli Fairuz.


[spoiler=Akli Faiu]








[/spoiler]


kasian gannorose