MERDEKA.COM. Bakal calon presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto mendapat kenang-kenangan dari putri Soekarno, Rachmawati Soekarnoputri. Dia mendapatkan cinderamata berupa gambar dan buku Soekarno. Buku itu pun langsung ditandatangani oleh Rachmawati.

Pertemuan keduanya berlangsung selama hampir dua jam di kediaman Rachmawati, Jalan Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jumat (16/5). Namun, ada cerita unik dalam pemberian tandatangan di buku berjudul 'Di Bawah Bendera Revolusi' tersebut.

Sambil memberikan tandatangan, Rachmawati sempat bertanya tentang tanggal. "Ini tanggal berapa?" tanya Rachma.

"Tanggal 16 Mei," jawab para awak media.

Mendapat jawaban tersebut, Rachmawati tiba-tiba menyebut bahwa hari ini merupakan hari ulang tahun kakek Prabowo, yakni Margono Djojohadikusumo yang juga pendiri Bank BNI. "Oh ulang tahunnya kakeknya Mas Prabowo ya," ujarnya.

Tetapi, celetukan menyindir juga keluar dari mulut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. Dia malah menyinggung hari ini merupakan tepat lima tahun perjanjian Batu Tulis antara Prabowo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat melenggang jadi capres-cawapres di Pilpres 2009 silam.

"(Hari ini) Tepat lima tahun perjanjian Batu Tulis," celetuk Fadli yang juga hadir dalam pertemuan tersebut.

Semua yang hadir pada acara itu sontak tertawa. Namun berbeda dengan tanggapan Prabowo. Usai mendengar celetukan Fadli, mantan Danjen Kopassus itu langsung memandang Fadli dan menegurnya.

"Mau jadi profesor atau provokator kamu (Fadli)!," kata Prabowo.

Seperti diketahui, Bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto hari ini menyambangi rumah petinggi Partai NasDem Rachmawati Soekarnoputri di Jatipadang, Jakarta Selatan, Jumat (16/5). Menurut Prabowo, kedatangannya ini hanya sebagai silahturahmi.

"Saya datang silaturahmi ke Mbak Rachmawati. Saya diterima dengan baik. Kami tukar pikiran tentang masalah kebangsaan. Ternyata banyak kecocokan dalam pandangan-pandangan kita berdua," kata Prabowo di Jakarta.

Sumber

Mampuss tuhh Padli zon di damprat di depan rachmawati karena mau ngompor...

Org mau pemilu damai dan aman ini org malah mau kompor terus...

Mau belajar buat puisi juga ahh...