Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menegaskan, partai sudah hampir final mendukung Jokowi sebagai capres dalam Pilpres 9 Juli mendatang. Padahal, PKB sempat mendukung Raja Dangdut Rhoma Irama.

"Ya, sudah mengerucut (koalisi) dengan Pak Jokowi," ujar Muhaimin Iskandar usai mengikuti sidang paripurna di kantor Kementerian Sekretaris Negara, Jakarta, Selasa (29/4/2014).

Meski pembicaraan dengan PDIP selaku partai pengusung Jokowi ini sudah dilakukan cukup intensif, namun Muhaimin membantah pembicaraan yang dilakukan tersebut berkisar ihwal pembagian kekuasaan jika calon mereka menang dalam pilpres.

"Tidak ada pembicaraan pembagian kursi. Meski demikian kita sudah masuk diskusi tahap substansi, konsep pemerintahan, dan pembangunan yang nanti berlangsung," kata pria yang akrab disapa Cak Imin itu.

Meski mengklaim tidak ada pembagian kekuasaan, pria yang akrab disapa Cak Imin ini juga menegaskan, koalisi yang akan dibangun dengan PDIP tersebut nantinya akan diberlakukan prinsip-prinsip penguatan pemerintahan secara kolektif dan kerjasama.

"Jadi prinsip koalisi yang dibangun Pak Jokowi dan PDIP ini sangat bagus. Tidak lagi mempertimbangkan bagi-bagi kekuasaan atau kursi. Dalam konteks itu sangat bagus dan saya mendukung," pungkas Muhaimin.




http://m.liputan6.com/indonesia-baru...ucut-ke-jokowi


woowwWW cak imin dah bilang bgtu ya udah, artinya PkB udah ikhlas ke jokowi & artinya peluang jokowi jadi RI 1 ..... ,
yang laen ya cukup aja dah....

pkb 9 % + nasdem 6 % + PdiP 18 % = ..... Stlooong gan !!!