- Beranda
- Pilih Capres & Caleg
mau punya presiden masih punya utang ?? pikir 1000x deh gan
...
TS
dewa_ju2r
mau punya presiden masih punya utang ?? pikir 1000x deh gan
mau punya presiden masih punya utang kayak gt?? kalau jadi presiden memang masih sempet mensejahterakan rakyatnya??
BUKTI DARI TEMEN2 TS :
Quote:
Original Posted By mozes►Jangan Lupa Utang Indonesia sudah diatas 2000 Trilyun!!!
Sebulan Tambah Rp 94 T, Utang Pemerintah RI Kini Rp 2.465 Triliun
Source : http://finance.detik.com/read/2014/0...p-2465-triliun
Utang kok terus
Sebulan Tambah Rp 94 T, Utang Pemerintah RI Kini Rp 2.465 Triliun
Source : http://finance.detik.com/read/2014/0...p-2465-triliun
Utang kok terus
Quote:
Original Posted By tuvokgan kalo boleh page one dong di trit "mau punya presiden masih punya utang",
post ane ;
http://www.kaskus.co.id/show_post/53...4368b46d5/78/-
tapi harus sama quote di dalamnya juga ,
+ tambahin sama ini
Undang-Undang No. 23 Tahun 2003 Pasal 6
1) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Warga Negara Indonesia sejak kelahirannya dan tidak pernah menerima kewarganegaraan lain karena kehendak dirinya sendiri.
3) Tidak pernah menghianati negara.
4) Mampu secara rohani dan jasmani untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
5) Bertempat tinggal dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6) Telah melaporkan kekayaan kepada instansi yang berwenang memeriksa laporan kekayaan penyelenggara negara.
7) Tidak memilik tanggungan utang secara persoarangan dan atau secara badan hukum yang menjadi tanggung jawabnya yang merugikan keuangan negara.
8) Tidak sedang dinyatakan pailit berdasarkan putusan pengadilan.
post ane ;
http://www.kaskus.co.id/show_post/53...4368b46d5/78/-
tapi harus sama quote di dalamnya juga ,
+ tambahin sama ini
Undang-Undang No. 23 Tahun 2003 Pasal 6
1) Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Warga Negara Indonesia sejak kelahirannya dan tidak pernah menerima kewarganegaraan lain karena kehendak dirinya sendiri.
3) Tidak pernah menghianati negara.
4) Mampu secara rohani dan jasmani untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
5) Bertempat tinggal dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
6) Telah melaporkan kekayaan kepada instansi yang berwenang memeriksa laporan kekayaan penyelenggara negara.
7) Tidak memilik tanggungan utang secara persoarangan dan atau secara badan hukum yang menjadi tanggung jawabnya yang merugikan keuangan negara.
8) Tidak sedang dinyatakan pailit berdasarkan putusan pengadilan.
Quote:
Original Posted By Patroli_FJB►Utang Perusahaan Prabowo Subianto Rp 14,3 Triliun
Dalam artikel ini saya mau membagikan info teraktual mengenai Utang Perusahaan Prabowo Subianto Rp 14,3 Triliun
Kabar menggemparkan kembali datang dari capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, dimana PT Kertas Nusantara milik capres Partai Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu digugat pailit oleh Allied Ever Invensment Ltd yang beralamat di Allied Kajima Building, Lantai 7, 138 Glaucester Road, Wabchai, Hongkong.
Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto yang gagal mengelola perusahaan, tetapi mau menjadi Presiden RI tersebut membuat salah seorang pengamat ekonomi asal Hongkong bernama Lie Che Wei berkomentar di akun Twitter-nya @linchewei1 beberapa waktu yang lalu dengan tulisan, "PT Kertas Nusantara milik Prabowo digugat pailit! Ngurus negara lebih sulit dari perusahaan!"
Utang PT Kertas Nusantara jatuh tempo pada 27 Desember 2005 dan dalam alasan gugatan, pihak pemohon mencantumkan bahwa PT Kertas Nusantara tak melaksanakan kewajiban, sehingga dijatuhkan denda. Menurut Allied Ever Invensment Ltd, jumlah utang keseluruhan PT Kertas Nusantara adalah US$ 32.907.682 dengan rincian: pokok pinjaman sebesar US$ 20 juta, biaya pinjaman sebesar US$ 3 juta dan denda selama 36 bulan sebesar US$ 9.907.682, bahkan Allied Ever Invensment Ltd juga menyebut bahwa PT Kertas Nusantara memiliki utang pada kreditur lain yakni Lamag SDN Bhd yang dahulu bernama Rantau Intan SDN Bhd sebesar US$ 926.535,86 yang juga telah jatuh tempo. Jika ditambah dengan sejumlah utang kepada 159 kreditor lainnya, total utang PT Kertas Nusantara mencapai Rp 14,3 trilyun
Sebagai info tambahan, PT Kertas Nusantara juga tidak membayarkan gaji para karyawan selama 5-9 bulan, sehingga para karyawan mengadukan permasalahan tersebut ke Fraksi Gerindra DPR RI dan hal tersebut diperkuat oleh pernyataan Saiful selaku salah seorang karyawan saat melakukan unjuk rasa menuntut pembayaran gaji, "Gaji kami tidak dibayar selama berbulan–bulan. Ada yang 5 bulan bahkan ada yang 9 bulan. Untuk memenuhi kehidupan sehari – hari kami terpaksa menjual harta benda yang kami miliki,"
3
Sebagaimana telah diketahui bersama, capres Partai Gerindra Prabowo Subianto pernah menyatakan di akun Twitter pribadinya, "Jika saya mendapat mandat, saya ingin langsung bergerak menutup kebocoran kekayaan negara yang Rp 1000 triliun pertahun. Negara tidak akan bisa bangkit, infrastruktur tidak akan ada jika kekayaan kita terus bocor. Ini fokus pertama saya." dan hal tersebut juga seringkali disampaikan beliau dalam berbagai kesempatan, dimana capres Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak hanya berbicara tentang ketegasan dalam kepemimpinan Indonesia, namun juga berbicara mengenai strategi membangun Indonesia jika ia terpilih
Kenyataannya ialah sangat sulit bagi capres Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk membuktikan kata-katanya tersebut, selama capres Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak mampu mengelola perusahaannya yang terancam bangkrut tersebut dan membayar gaji para karyawan selama 5-9 bulan tersebut yang total semuanya mencapai Rp 13 milyar sebulan. Pikirkan hal ini: bagaimana capres Partai Gerindra Prabowo Subianto dapat mensejahterakan lebih kurang 250 juta penduduk Indonesia, jika beliau menelantarkan nasib para karyawannya, karena gaji yang tidak dibayarkan, sehingga mereka terpaksa harus menjual seluruh harta benda untuk memberi makan anak dan istri mereka tersebut?
Saya ingin mengakhiri artikel ini dengan satu pertanyaan penting yang harus dijawab, yaitu PANTASKAH PRABOWO SUBIANTO JADI PRESIDEN RI terkait kegagalan beliau dalam mengelola perusahaan miliknya dan gaji para karyawan yang tidak bisa beliau bayarkan selama 5-9 bulan, padahal beliau sendiri menyatakan bahwa dirinya pro rakyat?
http://www.rajatipsdantrik.com/2014/....yKDOGVcl.dpuf
Dalam artikel ini saya mau membagikan info teraktual mengenai Utang Perusahaan Prabowo Subianto Rp 14,3 Triliun
Kabar menggemparkan kembali datang dari capres Partai Gerindra Prabowo Subianto, dimana PT Kertas Nusantara milik capres Partai Gerindra Prabowo Subianto beberapa waktu lalu digugat pailit oleh Allied Ever Invensment Ltd yang beralamat di Allied Kajima Building, Lantai 7, 138 Glaucester Road, Wabchai, Hongkong.
Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto yang gagal mengelola perusahaan, tetapi mau menjadi Presiden RI tersebut membuat salah seorang pengamat ekonomi asal Hongkong bernama Lie Che Wei berkomentar di akun Twitter-nya @linchewei1 beberapa waktu yang lalu dengan tulisan, "PT Kertas Nusantara milik Prabowo digugat pailit! Ngurus negara lebih sulit dari perusahaan!"
Utang PT Kertas Nusantara jatuh tempo pada 27 Desember 2005 dan dalam alasan gugatan, pihak pemohon mencantumkan bahwa PT Kertas Nusantara tak melaksanakan kewajiban, sehingga dijatuhkan denda. Menurut Allied Ever Invensment Ltd, jumlah utang keseluruhan PT Kertas Nusantara adalah US$ 32.907.682 dengan rincian: pokok pinjaman sebesar US$ 20 juta, biaya pinjaman sebesar US$ 3 juta dan denda selama 36 bulan sebesar US$ 9.907.682, bahkan Allied Ever Invensment Ltd juga menyebut bahwa PT Kertas Nusantara memiliki utang pada kreditur lain yakni Lamag SDN Bhd yang dahulu bernama Rantau Intan SDN Bhd sebesar US$ 926.535,86 yang juga telah jatuh tempo. Jika ditambah dengan sejumlah utang kepada 159 kreditor lainnya, total utang PT Kertas Nusantara mencapai Rp 14,3 trilyun
Sebagai info tambahan, PT Kertas Nusantara juga tidak membayarkan gaji para karyawan selama 5-9 bulan, sehingga para karyawan mengadukan permasalahan tersebut ke Fraksi Gerindra DPR RI dan hal tersebut diperkuat oleh pernyataan Saiful selaku salah seorang karyawan saat melakukan unjuk rasa menuntut pembayaran gaji, "Gaji kami tidak dibayar selama berbulan–bulan. Ada yang 5 bulan bahkan ada yang 9 bulan. Untuk memenuhi kehidupan sehari – hari kami terpaksa menjual harta benda yang kami miliki,"
3
Sebagaimana telah diketahui bersama, capres Partai Gerindra Prabowo Subianto pernah menyatakan di akun Twitter pribadinya, "Jika saya mendapat mandat, saya ingin langsung bergerak menutup kebocoran kekayaan negara yang Rp 1000 triliun pertahun. Negara tidak akan bisa bangkit, infrastruktur tidak akan ada jika kekayaan kita terus bocor. Ini fokus pertama saya." dan hal tersebut juga seringkali disampaikan beliau dalam berbagai kesempatan, dimana capres Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak hanya berbicara tentang ketegasan dalam kepemimpinan Indonesia, namun juga berbicara mengenai strategi membangun Indonesia jika ia terpilih
Kenyataannya ialah sangat sulit bagi capres Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk membuktikan kata-katanya tersebut, selama capres Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak mampu mengelola perusahaannya yang terancam bangkrut tersebut dan membayar gaji para karyawan selama 5-9 bulan tersebut yang total semuanya mencapai Rp 13 milyar sebulan. Pikirkan hal ini: bagaimana capres Partai Gerindra Prabowo Subianto dapat mensejahterakan lebih kurang 250 juta penduduk Indonesia, jika beliau menelantarkan nasib para karyawannya, karena gaji yang tidak dibayarkan, sehingga mereka terpaksa harus menjual seluruh harta benda untuk memberi makan anak dan istri mereka tersebut?
Saya ingin mengakhiri artikel ini dengan satu pertanyaan penting yang harus dijawab, yaitu PANTASKAH PRABOWO SUBIANTO JADI PRESIDEN RI terkait kegagalan beliau dalam mengelola perusahaan miliknya dan gaji para karyawan yang tidak bisa beliau bayarkan selama 5-9 bulan, padahal beliau sendiri menyatakan bahwa dirinya pro rakyat?
http://www.rajatipsdantrik.com/2014/....yKDOGVcl.dpuf
Quote:
Original Posted By mikezz86►PROTES BURUH PABRIK KERTAS MILIK PRABOWO BERLANJUT
TEMPO.CO, Berau - Memasuki aksi protes hari kedelapan, sekitar seribuan buruh PT Kertas Nusantara (sebelumnya Kiani Kertas) kembali mengepung kantor Bupati Berau, Kalimantan Timur, Senin, 27 Januari 2014. Mereka tetap meminta pihak manajemen membayar gaji 5 bulan yang tertunda hingga hari ini.
Dalam aksi kali ini para buruh membawa serta anak dan istri ke lapangan karena ada pertemuan antara buruh dan Direktur Utama PT Kertas Nusantara di kantor bupati. Tapi sayang, hasil yang diharapkan tak memuaskan para karyawan. Buruh perusahaan milik calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto, ini memutuskan tetap menginap di halaman Dinas Tenaga Kerja, Kabupaten Berau, pada hari kesembilan besok.
"Tolonglah Pak Prabowo (Subianto) bantu kami. Anak dan istri kami di rumah kelaparan," kata Syaifullah Tandjung, Wakil Sekretaris SP Kahutindo PT Kertas Nusantara, kepada Tempo, Senin, 27 Januari 2014.
Menurut dia, dalam pertemuan tersebut, Pola Winson yang didampingi Teguh Sulistiawan, General Manager PT Kertas Nusantara site Mangkajang, tidak bisa memenuhi tuntutan buruh. Untuk membayar gaji sebulan saja, menurut Syafullah, manajemen tak mampu.
Menurut Syaifullah, pihak manajemen, seperti yang diungkapkan Pola Winson, saat ini memiliki dana Rp 5 miliar. Dari dana tersebut, Rp 4 miliar akan digunakan untuk membayar gaji. Sisanya, Rp 1 miliar, digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan.
Dana Rp 4 miliar akan dibayarkan sebagai gaji, tapi tidak penuh. Untuk tingkat di bawah supervisor akan menerima 50 persen dari gaji total, supervisor-superintendent dibayarkan 40 persen dan setingkat manajer akan menerima 30 persen dari gaji total.
"Kami tak terima tawaran itu. Kami meminta perusahaan membayar seluruh gaji kami yang tertunda hingga lima bulan lamanya," kata Syaifullah. "Kami tahu dengan tawaran itu manajemen meminta aksi buruh bubar. Tidak bisa."
Memasuki hari kedelapan, para buruh tinggal di tenda-tenda darurat di halaman kantor Disnaker Kabupaten Berau. Mereka menginap sebagai bentuk protes terhadap kebijakan perusahaan yang tak menghiraukan para pekerja.
Sementara itu, Ketua SP Kahutindo, Indra Alam, menilai pemerintah daera, khususnya Disnaker, tak serius menyelesaikan permasalahan buruh. Delapan hari menginap di kantornya tak ada langkah-langkah konkret untuk menekan perusahaan yang jelas-jelas bersalah. "Gaji itu adalah hak pekerja, tapi mengapa Disnaker seolah tak bertaring?" kata Indra Alam.
Sebelumnya, Kepala Humas PT Kertas Nusantara, Nasution, mengungkapkan saat ini perusahaan tengah mengalami kesulitan keuangan. Tak hanya gaji karyawan, pabrik pun tak beroperasi karena kurangnya dana segar yang dimiliki manajemen PT Kertas Nusantara.
Soal tuntutan karyawan, Nasution menyatakan perusahaan sedang berusaha menjalankan kewajiban membayar gaji karyawan. Saat ini, berbagai cara dilakukan hanya untuk mencari dana talangan yang dibutuhkan perusahaan. Kerja sama dengan Salim Grup merupakan salah satu jalan. Namun, kerja sama ini masih dalam negosiasi petinggi perusahaan.
"Kami memang dalam kondisi kesulitan dana saat ini, tapi bukan berarti tidak akan membayar (gaji karyawan). Kami masih berusaha mencari talangan dana," kata Nasution saat dihubungi Tempo, beberapa waktu lalu.
PT Kertas Nusantara, perusahaan yang saham mayoritasnya dimiliki Prabowo Subianto, mempunyai karyawan sebanyak 1.500 orang. Dalam sebulan, perusahaan harus membayar gaji seluruh karyawan sebesar Rp 13 miliar.
FIRMAN HIDAYAT
http://www.tempo.co/read/news/2014/0...bowo-Berlanjut
mengelola perusahaan aja ga bisa apalgi mengelola bangsa ini...
yang ada utang melulu ni negara
TEMPO.CO, Berau - Memasuki aksi protes hari kedelapan, sekitar seribuan buruh PT Kertas Nusantara (sebelumnya Kiani Kertas) kembali mengepung kantor Bupati Berau, Kalimantan Timur, Senin, 27 Januari 2014. Mereka tetap meminta pihak manajemen membayar gaji 5 bulan yang tertunda hingga hari ini.
Dalam aksi kali ini para buruh membawa serta anak dan istri ke lapangan karena ada pertemuan antara buruh dan Direktur Utama PT Kertas Nusantara di kantor bupati. Tapi sayang, hasil yang diharapkan tak memuaskan para karyawan. Buruh perusahaan milik calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto, ini memutuskan tetap menginap di halaman Dinas Tenaga Kerja, Kabupaten Berau, pada hari kesembilan besok.
"Tolonglah Pak Prabowo (Subianto) bantu kami. Anak dan istri kami di rumah kelaparan," kata Syaifullah Tandjung, Wakil Sekretaris SP Kahutindo PT Kertas Nusantara, kepada Tempo, Senin, 27 Januari 2014.
Menurut dia, dalam pertemuan tersebut, Pola Winson yang didampingi Teguh Sulistiawan, General Manager PT Kertas Nusantara site Mangkajang, tidak bisa memenuhi tuntutan buruh. Untuk membayar gaji sebulan saja, menurut Syafullah, manajemen tak mampu.
Menurut Syaifullah, pihak manajemen, seperti yang diungkapkan Pola Winson, saat ini memiliki dana Rp 5 miliar. Dari dana tersebut, Rp 4 miliar akan digunakan untuk membayar gaji. Sisanya, Rp 1 miliar, digunakan untuk kegiatan operasional perusahaan.
Dana Rp 4 miliar akan dibayarkan sebagai gaji, tapi tidak penuh. Untuk tingkat di bawah supervisor akan menerima 50 persen dari gaji total, supervisor-superintendent dibayarkan 40 persen dan setingkat manajer akan menerima 30 persen dari gaji total.
"Kami tak terima tawaran itu. Kami meminta perusahaan membayar seluruh gaji kami yang tertunda hingga lima bulan lamanya," kata Syaifullah. "Kami tahu dengan tawaran itu manajemen meminta aksi buruh bubar. Tidak bisa."
Memasuki hari kedelapan, para buruh tinggal di tenda-tenda darurat di halaman kantor Disnaker Kabupaten Berau. Mereka menginap sebagai bentuk protes terhadap kebijakan perusahaan yang tak menghiraukan para pekerja.
Sementara itu, Ketua SP Kahutindo, Indra Alam, menilai pemerintah daera, khususnya Disnaker, tak serius menyelesaikan permasalahan buruh. Delapan hari menginap di kantornya tak ada langkah-langkah konkret untuk menekan perusahaan yang jelas-jelas bersalah. "Gaji itu adalah hak pekerja, tapi mengapa Disnaker seolah tak bertaring?" kata Indra Alam.
Sebelumnya, Kepala Humas PT Kertas Nusantara, Nasution, mengungkapkan saat ini perusahaan tengah mengalami kesulitan keuangan. Tak hanya gaji karyawan, pabrik pun tak beroperasi karena kurangnya dana segar yang dimiliki manajemen PT Kertas Nusantara.
Soal tuntutan karyawan, Nasution menyatakan perusahaan sedang berusaha menjalankan kewajiban membayar gaji karyawan. Saat ini, berbagai cara dilakukan hanya untuk mencari dana talangan yang dibutuhkan perusahaan. Kerja sama dengan Salim Grup merupakan salah satu jalan. Namun, kerja sama ini masih dalam negosiasi petinggi perusahaan.
"Kami memang dalam kondisi kesulitan dana saat ini, tapi bukan berarti tidak akan membayar (gaji karyawan). Kami masih berusaha mencari talangan dana," kata Nasution saat dihubungi Tempo, beberapa waktu lalu.
PT Kertas Nusantara, perusahaan yang saham mayoritasnya dimiliki Prabowo Subianto, mempunyai karyawan sebanyak 1.500 orang. Dalam sebulan, perusahaan harus membayar gaji seluruh karyawan sebesar Rp 13 miliar.
FIRMAN HIDAYAT
http://www.tempo.co/read/news/2014/0...bowo-Berlanjut
mengelola perusahaan aja ga bisa apalgi mengelola bangsa ini...
yang ada utang melulu ni negara
Diubah oleh dewa_ju2r 21-04-2014 07:46
anasabila memberi reputasi
1
9.6K
Kutip
232
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilih Capres & Caleg
22.5KThread•3.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Thread Digembok