Hampir semua paham bahwa ruang tempat kita hidup ini berdimensi tiga. Arah dimensi, atau sumbu, itu dapat dibedakan sebagai depan-belakang, kiri-kanan, dan atas-bawah. Dalam ilmu ukur ruang, dimensi atau sumbu juga disebut kordinat. Biasanya diberi notasi x untuk sumbu kiri-kanan, y untuk sumbu depan-belakang, danz untuk sumbu atas-bawah.
Kita bebas bergerak di ketiga sumbu ini, mundar mandir sesuka hati kalau tak ada yang menghalangi.
Banyak pula yang sudah menyadari bahwa dimensi yang kita alami bukan cuma tiga, tetapi empat. Sumbu yang satu lagi itu adalah waktu. Biasanya notasinya t.
Diantara yang sudah menyadari ini, kebanyakan beranggapan dimensi waktu tterpisah sama sekali dari dimensi yang tiga (x, y, z). Alasannya, kita tidak memiliki kebebasan pada dimensi t. Waktu t tidak bisa kita jelajahi sesuka hati seperti kita menjelajahi ruang x, y dan z. Kita terperangkap dalam waktu. Kita hanya dapat mengalir bersamanya pada satu arah, menuju masa depan. Berdasarkan akal sehat, hampir semua orang beranggapan bahwa waktu mengalir dengan kecepatan yang sama bagi semua orang di semua tempat. Satu jam bagi anda sama dengan satu jam bagi saya, bagi semua orang. Dan semuanya hanya menuju masa depan. Waktu tidak bisa mundur. Kita semua bareng-bareng diseret oleh waktu.
Waktu yang telah berlalu adalah kenangan, baik maupun buruk, dan waktu yang akan datang adalah angan-angan atau harapan.
Waktu akan tetap sebagai kenangan dan harapan seandainya tidak ada Einstein yang memberikan rumusan bahwa ruang dan waktu sebenarnya saling terkait, dan merupakan sistem kordinat yang menyatu. Ini sebenarnya konsep Hermann Minkowski. Kata Minkowski: “Sebenarnya, kalau hanya ada ruang saja, atau waktu saja, keduanya akan meluruh menjadi tak lebih dari sekedar bayang-bayang. Kalau keduanya menyatu, barulah ada kenyataan” (Henceforth, space by itself, and time by itself, are doomed to fade away into mere shadows, and only a kind of union of the two will preserve an independent reality). James Clerk Maxwell, Henry Poincare dan Hendrik Lorentz juga memberikan kontribusi pada rumusan Einstein.
Adalah Maxwell yang menuliskan persamaan gelombang elektromagnetik, dimana di dalamnya ada satu konstanta, yang kemudian disadari sebagai kecepatan rambat gelombang elektromagnetik di dalam vakum. Konstanta ini sekarang dinamai kecepatan cahaya c.
Einstein berpostulat bahwa c adalah konstanta (kecepatan) yang tak dapat dilampaui oleh apapun, baik bermasa (partikel) maupun tidak (photon, informasi). Bukan berarti kecepatan dengan bilangan lebih besar dari 300.000 km/detik dilarang, atau tak bermakna, atau tidak ada. Konsekuensi dari temuan Edwin Hubble, bahwa semakin jauh galaksi dari bumi semakin cepat geraknya menjauhi kita, mempunyai konsekuensi bahwa ada galaksi, karena jaraknya yang begitu jauh dari kita, maka kecepatannya dalam menjauhi kita melampaui kecepatan cahaya. Artinya, galaksi yang begini tidak mungkin kita lihat sampai kapanpun, karena sinyalnya tak akan pernah sampai ke bumi sampai kapanpun.
Sebelum Einstein mengemukakan teori relstivitas khusus mengenai kecepatan cahaya ini, Hendrik Lorentz mengemukakan teorinya mengenai panjang dan waktu yang berubah dengan kecepatan. Kalau anda melintas di depan saya dengan mobil kecepatan penuh, menurut pengukuran saya panjang mobil anda sedikit lebih pendek dari yang tertera dalam spesifikasinya. Selain itu jam anda juga berdetik lebih lambat dari jam saya. Ini yang disebut kontraksi ruang dan dilasi waktu. Ukuran panjang dan waktu (diukur oleh pihak yang diam) dipengaruhi oleh (tergantung kepada) kecepatan geraknya. Makin cepat gerakan anda, makin lambat waktu anda.
Jadi ruang dan waktu saling terkait. Makin cepat anda bergerak, makin lambat waktu anda. Kalau anda bergerak secepat c, waktu anda berhenti. Kalau anda bergerak lebih cepat dari c, waktu anda mundur, dan anda kembali ke masa lalu. Tapi yang ini kan katanya tidak boleh. Lagi pula, kalau anda bergerak dengan kecepatan yang cukup bermakna dibandingkan dengan c, maka transformasi Lorentz juga jadi bermakna, dan masa anda membesar. Kalau anda bergerak secepat c, masa anda menjadi tak berhingga. Kesimpulannya, kecepatan sama dengan c tidak mungkin dicapai oleh materi. Hanya photon yang bisa bergerak secepat c, itupun dalam vakum. Dalam medium seperti udara, air, atau kaca, kecepatan photon kurang dari c.
Waktu adalah bagian dari ruang. Einstein memperlihatkan bahwa waktu berbeda atara ruang yang bergerak dan ruang yang diam dengan visualisasi eksperimen pikiran (thought experiment) sbb.:
Dalam sebuah pesawat yang dapat bergerak dengan cepat, disiapkan alat percobaan yang terdiri atas sebuah sumber cahaya sekaligus detektor cahaya dan sebuah cermin pemantul cahaya. Keduanya diletakkan dengan jarak L.
Sebelum pesawat bergerak, eksperimen dilakukan, dan waktu tempuh cahaya dari sumber, menuju cermin, dipantulkan, sehingga kembali ke detektor adalah t = 2L/c.
Umpamakan saja kita yang berada di darat akan dapat mengamati juga eksperimen yang dilakukan di dalam pesawat yang bergerak lurus dengan kecepatan tetap. Namanya juga eksperimen pikiran.
Nah, ketika pesawat sudah bergerak lurus dengan kecepatan tetap, orang-orang di pesawat akan memperoleh hasil yang sama dengan ketika pesawat belum bergerak. t = 2L/c.
Tetapi kita yang berada di darat akan mendapatkan hal yang berbeda.
Cahaya yang dihasilkan lampu bukan hanya menempuh jarak 2L, tetapi 2L’. Sehingga waktu tempuh cahaya adalah t = 2L’/c. Sedangkan L’ lebih panjang dari L.
Jadi,menurut kita yang ada di darat, cahaya memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai detektor, dibandingkan catatan waktu yang dibuat di dalam pesawat yang sedang bergerak.
Detak waktu di darat lebih cepat dibandingkan dengan detak waktu di dalam pesawat yang bergerak.
Waktu merupakan bagian dari ruang dimana kita berada. Ruang waktu. 4 dimensi.
Ini pertanyaan dari temen kita yang paling keren :
Spoiler for Question ::
Quote:
Original Posted By zenith13►mau nanya nih bukannya 4 dimensi itu ga ada,
coba perhatiin semua objek yg ada di dunia ini semua nya 3 dimensi, selalu punya panjang, lebar, tinggi, bahkan kertas pun punya ketebalan,
benda 2 dimensi dan 1 dimensi itu ga pernah ada, gimana bisa 4 dimensi itu ada ????
Quote:
Original Posted By nano.acc►dunia bakal berantakangan kalo ada mesinwaktu,, gak ada surga gakada neraka gak ada orang mati
Quote:
Original Posted By kucing.ngopi►ruang dan waktu brarti saling berkaitan ya... teoriny jg masuk akal
Ini mungkin bisa sedikit ngasih penjelasan tentang pengertian Dimensi :
Spoiler for respon:
Quote:
Original Posted By maulanaDrurer►Sorry gan agak panjang nih penjelasannya, terus pertanyaan agan yang menggelitik ane taro di pejwan deh!!! Minta ratenya ya gan
Ruang dimensi 4 itu masih jadi perdebatan dikalangan fisikawan semisal einsten sampai stephen hawkins. Kalau diangkat dari konsepsi teori einsten maupun hawkins kita bisa sedikit menyimpulkan bahwa waktu adalah dimensi ke 4 alasanya :
1. dimensi dalam fisika dan matematika
Spoiler for definisi dimensi:
Dalam fisika dan matematika, dimensi dari suatu ruang atau obyek secara informal diartikan sebagai jumlah minimal koordinat yang dibutuhkan untuk menentukan titik-titik yang ada di dalamnya.[1][2] Jadi, sebuah garis memiliki dimensi karena hanya satu koordinat yang dibutuhkan untuk menentukan suatu titik di permukaannya (misalnya titik di garis angka 5). Permukaan seperti bidang atau permukaan suatu tabung atau sfer memiliki dimensi keduanya karena dibutuhkan dua koordinat untuk menentukan titik pada permukaannya (misalnya untuk menentukan titik di permukaan dibutuhkan lintang dan bujurnya). Bagian dalam kubus, tabung atau sfer bersifat tiga dimensi karena dibutuhkan tiga koordinat untuk menentukan suatu titik di dalam ruangnya.
2. Konsepsi waktu sebagai sumbu t karena ketiga sumbu (x,y,z) berada dalam ruang waktu (t).
Spoiler for konsepsi waktu (t):
Dalam istilah fisika, dimensi merujuk pada struktur konstituen dari semua ruang (volum) dan posisinya dalam waktu (dipersepsikan sebagai dimensi skalar di sepanjang sumbu t), serta cakupan spasial obyek-obyek di dalamnya – struktur yang memiliki korelasi dengan konsep partikel dan medan yang berinteraksi sesuai relativitas massa dan pada dasarnya bersifat matematis. Sumbu ini atau sumbu lainnya dapat diarahkan untuk mengidentifikasi suatu titik atau struktur dalam tanggapan dan hubungannya terhadap obyek lain. Teori fisika yang mencakup unsur waktu (misalnya relativitas umum) dianggap terjadi dalam "ruang waktu" empat dimensi yang didefinisikan sebagai ruang Minkowski). Teori modern cenderung lebih "berdimensi tinggi", termasuk teori medan kuantum dan string. Ruang tetap mekanika kuantum adalah ruang fungsi berdimensi tidak terbatas.
3. Apa batasan dari dimensi ?
Spoiler for dimensi tidak memiliki batasan:
Konsep dimensi tidak dibatasi hingga benda fisik saja. Ruang berdimensi tinggi sering muncul dalam matematika dan ilmu pengetahuan atas berbagai alasan, terutama dalam bentuk ruang konfigurasi sebagaimana mekanika Lagrange atau Hamilton; keduanya adalah ruang abstrak dan terbebas dari ruang fisik yang ditempati manusia.
4. Referensi :
Spoiler for sumber teori:
Edwin A. Abbott, (1884) Flatland: A Romance of Many Dimensions, Public Domain. Online version with ASCII approximation of illustrations at Project Gutenberg.
Thomas Banchoff, (1996) Beyond the Third Dimension: Geometry, Computer Graphics, and Higher Dimensions, Second Edition, Freeman.
Clifford A. Pickover, (1999) Surfing through Hyperspace: Understanding Higher Universes in Six Easy Lessons, Oxford University Press.
Rudy Rucker, (1984) The Fourth Dimension, Houghton-Mifflin.
Michio Kaku, (1994) Hyperspace, a Scientific Odyssey Through the 10th Dimension, Oxford University Press.
Deifinisi benda menurut KBBI salah satunya :
Spoiler for deifnisi objek:
1. 1 hal, perkara, atau orang yg menjadi pokok pembicaraan; 2 Kim benda, hal, dsb yg dijadikan sasaran untuk diteliti, diperhatikan, dsb: -- penelitian ini adalah tata kehidupan suku terasing di Riau; 3 Ling nomina yg melengkapi verba transitif dl klausa, msl teh manis dl kalimat Kiki minum teh manis; 4 hal atau benda yg menjadi sasaran usaha sambilan: berdagang kain menjadi salah satu -- orang- orang di kota itu; 5 Fis titik atau himpunan yg bertindak sbg sumber cahaya bagi suatu lensa, cermin, atau bagi suatu sistem lensa;
Contoh objek 1 dimensi adalah garis :
Spoiler for alasannya:
Konsep dimensi tidak dibatasi hingga benda fisik saja. Ruang berdimensi tinggi sering muncul dalam matematika dan ilmu pengetahuan atas berbagai alasan, terutama dalam bentuk ruang konfigurasi sebagaimana mekanika Lagrange atau Hamilton; keduanya adalah ruang abstrak dan terbebas dari ruang fisik yang ditempati manusia.
Contoh objek 2 dimensi adalah graphine dan lukisan/gambar
Spoiler for graphine pic:
Untuk 3 dimensi semua orang sudah sudah setuju dan paham, nah sekarang untuk 4 dimensi bagaimana
Spoiler for waktu:
menurut hemat ane susah buat mengilustrasikan waktu karena kita berjalan dalam waktu tapi waktu sendiri tak memilki ruang.
sebagai bahan renungan :
Spoiler for renungan:
mata kita bisa melihat benda nol dimensi, seperti suatu titik, ruang dimensi mata kita tak bisa bergerak. mata kita juga bisa melihat benda satu dimensi yaitu berupa garis, mungkin pada sumbu x, atau pada sumbu y. kebebasan ruang gerak mata kita di dimensi 2 hanya pada sumbu x dan sumbu y. sama halnya dengan dimensi tiga, mata kita hanya bisa melihat hanya pada sumbu x, y, dan z. dan untuk benda 4 dimensi, kita tidak pernah melihatnay, mungkin karena kita tidak bisa melihat suatu sumbu lagi. inilah keterbatasan kita sebagai mahluk 3 dimensi.
:
Tambahan dari temen - temen :
Spoiler for tambahan:
Quote:
Original Posted By jihadd►yg belum faham "kok bisa kita berada di 4 dimensi, bukanya kita ada di 3 dimensi?" atau "kok ada 4 dimensi/ dimensi ke empat? setahu ane dimensi maksimal 3 dimensi"
ane mw share sedikit pemahaman ane tentang 4 dimensi setelah membaca tread agan TS
saya ambil contoh alamat dimensi saja biar lebih mudah
Orange : dimensi ke 2 (bidang) hijau : dimensi ke 3 (ruang) ungu : dimensi ke 4 (ruang dan waktu)
untuk 2 dimensi : letak sesorang di lihat dari GPS pada koordinat X,Y (dari atas)
untuk 3 dimensi : burung itu terbang pada koordinat X,Y dengan ketinggian H
note : saya memberikan alamat ke 2 dimensi diatas dalam tanpa waktu/otomatis materi tidak bargerak(karena bergerak di pengaruhi oleh waktu yang berjalan juga)
sekarang untuk 4 dimensi : burung itu terbang pada koordinat X,Y dengan ketinggian H pada jam J menit M detik S
nah pada dimensi ke 4 kita menjelaskan bahwa keadaan materi "bisa kita katakan bergerak" karena ada waktu yang berpengaruh pada dimensi ketiga.
jadi alamat yang lebih detail alamat dimensi dengan "4 dimensi" untuk menjelaskan dimana dan kapan suatu materi berada.
dengan kata lain, kita dapat bergerak bebas di ruang karena ada dimensi ke 4 ya itu waktu.
jika kita hanya hidup di 3 dimensi saja bisa di pastikan anda,kita dan materi tidak akan bergerak walaupun ada ruang
Ini baru manteb
mungkin mas harus tambahin teori peluang dan chaos klo mau mbahas teori yang ginian. tp hati2 hal macam kaya gini yang buat anda jadi pemeluk atheisme
pejone klo berkenan
Quote:
Original Posted By B.G.P.muslim►kalo kata stephen hawking, alam semesta ini berjalan dengan 27 dimensi : massa, panjang, lebar, tinggi, waktu, frekuensi, iluminasi dll..
karena setau ane, didalam dunia fisika n engineering, yang namanya dimensi itu adalah satuan paling dasar. seperti newton, yang kita tahu rumus gaya newton adalah F= m*a, kalo diubah dalam bentuk dimensi F= m(dimensi massa) * s(jarak)/t^2(dimensi waktu); thanks sebelumnya
tolong page one gan,
CMIIW
Quote:
Original Posted By males_mandi►gan, ni ane ada referensi video tentang dimensi. gampang dimengerti karena ini kartun.
ide menjelaskannya menarik bgt.
monggo gan.
nyimak92 memberi reputasi
1
208.8K
Kutip
1.2K
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!