Oi gan, di trit sebelumnya kan gue udah parodiin threadnya si agoengsuhendar yg bodoh itu (yg belom baca silakan baca dulu gan: thread asli | thread parodi). Terus disana banyak juga yg mendukung gue, tapi tujuan gue bikin thread itu sendiri justru ga kesampean. Fyi tujuan gue bikin thread parodi itu buat bikin si agoengsuhendar sadar. Tapi malah jadi debat kusir ios vs android

Beberapa hari sebelum thread gue yg itu dibuat, TV gue meleduk, diduga penyebabnya adalah faktor usia dan faktor made in china. Gue pun terpaksa menggantinya dengan TV jadul 14" sehingga gue jadi males nonton TV. Tapi setelah menjalani hidup tanpa TV selama berhari2, gue pun sadar bahwa kehidupan gue setelah TV meleduk justru makin baik.
Oke, gue dulu juga suka nonton bola, sinetron, anime, apalagi sinetron berjudul anime (Hanya Tuhan-lah Yang Tahu) tapi tulisan gue ini adalah pengamatan gue terhadap semua pihak, ditambah tesis dari link eksternal sebagai bukti ilmiah. Cekidot

Kelebihan ga nonton TV:
1. Agan ga nonton TV, berarti agan ga perlu keluar modal. Sedangkan nonton bola, nonton sinetron, butuh modal beli TV dan listrik. Harga TV yg hemat listrik itu mahal. TV yg murah listriknya mahal. Serba salah bukan?
Nonton ANIME lebih parah lagi. Agan akan butuh seperangkat komputer atau laptop yg harganya lebih mahal dan listriknya lebih boros daripada TV. Belum lagi ditambah dengan biaya untuk akses internet.

2. Apa yang orang lakukan untuk cari hiburan selain nonton TV? Ya pergi keluar rumah, bersosialisasi dengan masyarakat dan pastinya orang itu akan banyak bergerak di luar rumah, sehat deh jadinya. Coba bandingkan dengan orang yg nonton sinetron, nonton ANIME. Diem aja, ga beranjak dari tempat duduknya. Lama2 ambeien dah, apalagi klo nonton puluhan episode.
Bagaimana dengan nonton bola? Oke agan akan merasakan euforia dahsyat yg membuat agan semangat ketika pemain mencetak gol, tapi agan klo nonton bola pasti sambil makan kacang (ga mesti g*rud*), minum kopi, dan ngerokok. Agan pasti sudah tahu dampak ngerokok dan minum kopi, tapi apakah agan sadar bahwa ternyata makan kacang juga sama berbahayanya

3. Orang yg suka banget nonton TV biasanya cakupan tokoh idolanya hanya sebatas acara yg dibintanginya saja (coba bayangkan seperti apa wujudnya tokoh idola penggemar anime ). Sedangkan orang yg ga suka nonton TV biasanya lebih suka membaca buku, sehingga cakupan tokoh idolanya jauh lebih luas. Misalnya agan akan mengidolakan Soekarno setelah membaca biografinya, atau mengidolakan Pramoedja Ananta Toer setelah membaca karya tulisnya. Dan mengidolakan tokoh seperti itu, sama sekali tidak seperti mengidolakan narutard yg punya banyak jurus

4. Penggemar TV biasanya hanya menyukai genre acara tertentu, tidak ada penonton TV yg menonton semua genre acara. Sehingga mereka saling menjelekkan satu sama lain hanya karena perbedaan genre kesukaan.
Bukti 1
Bukti 2
Orang yg tidak terlalu gemar menonton TV tentunya tidak mempunyai kejelekan ini.

5. TV geek sampe bela2in pasang TV kabel di rumahnya demi membela kegemarannya menonton TV dengan channel yahudi yg menurut mereka "memberikan edukasi" seperti national geographic, discovery channel, dan history channel.
Memang kanal televisi tersebut tidak menyajikan pertandingan bola, sinetron, apalagi ANIME. Tapi menonton TV tetaplah menonton TV. Tidak peduli tayangannya apa, menonton TV tetap memberikan dampak bagi penontonnya.


Udah ya, segitu dulu dari gue. Semoga kaskuser yang bukan pecandu TV bisa mengarahkan teman-temannya yang sudah maniak nonton TV, terutama sinetron dan anime, buat mengurangi kebiasaan mereka.
Dan untuk para pecandu TV, gue ga bermaksud untuk menentang hobi kalian, gue hanya berniat bikin thread tandingan yg berbeda dengan thread tandingan yg lain. Thread tandingan gue selalu bermutu dan mendidik
Hanya saja jika kalian merasakan seperti apa yg gue tulis, ya silakan ubah pola hidup kalian.