- Beranda
- The Lounge
SEX and Gender
...
TS
gwendy1997
SEX and Gender
SEX...
jangan ngeres dulu ya haha
Moga moga gk
ya XD
Pendahuluan dulu
Sex, sex dalam konteks ini bukan konteks sex sebagai hubugang biologis, tapi status biologis seseorang sebagai seorang "Male" atau "Female". Namun kenapa sih sesorang kalau ditanya jenis kelaminnya apa, jawabannya bukan "Male" atau "Female" ;kalau pun ada yang menjawab seperti itu, itu kebanyakan untuk mengisi suatu kuisioner; tapi kebanyakan orang menjawabnya "Man" atau "Woman", "Pria" atau "Wanita" atau "Pria yang mengaku Wanita"
Nah, jadi ada sesuatu istilah lain untuk hal itu, dan itu adalah Gender, sebuah peranan seseorang di dalam masyarakat menurut sexnya, atau lebih tepatnya "Sex berdasarkan peranan di masyarakat, bukan berdasarkan alat kelamin". Dan ini lah yang ingin TS bahas di sini 
maaf kalo gambarnya kekecilan atau jelek kualitasnya
Ini jelasnya per gambar
TS mau membahas gambar 1-3 dulu
Sekilas gk ada yang aneh dengan gambar di atas, seorang abang-abang jualan mie ayam, seorang ibu-ibu berjualan peralatan pisau dan palu, dan seorang abang-abang berjualan batagor. Dari sudut pandang TS mungkin tidak ada yang tampak salah, tapi mungkin ada orang yang baru baca bilang "wah, gk bener nih, yang harusnya kerjanya berhubungan sama masak-memasak kan wanita bukan pria, yang harusnya jualan peralatan kayak gitu juga harusnya kan pria bukan wanita" nah, di sinilah gender mengambil peran, sudut pandang seseorang mempengaruhi gender, dan lagi, dari gambar tersebut muncul banyak pertanyaan, seperti misalnya
Kenapa suatu pekerjaan sudah erat dihubungkan dengan suatu gender ?
Apakah itu karena beban pekerjaannya ?
Apakah itu karena kecocokan gaya beripikir suatu jenis kelamin terhadap pekerjaan tersebut ?
Dari 2 pengalaman di atas mungkin sedikit menjelaskan kenapa pekerjaan berjualan di bawah "Tenda biru" lebih umum dilakukan oleh pria, tapi apakah hanya dari segi itu ? wawasan TS terbatas dan TS berharap banyak yang bisa membantu menambah wawasan TS dalam hal ini
.
Dan terakhir gambar ke-4, gambar bonus aja, mungkin tidak terlalu kelihatan, tapi di situ ada dua buah boneka unyu yang TS ambil fotonya dari sebuah toilet di mall di bandung, boneka yang pink melambangkan Toilet perempuan dan yang biru melambangkan Toilet pria, yang TS pikirkan adalah
Apakah warna pun sudah erat kaitannya dengan sex seseorang ?
Bagaimana kalau yang melihat itu adalah seorang wanita, tapi maskulin dan berpikir bahwa warna perempuan itu adalah biru, apakah dia akan masuk ke toilet pria ?
Dan bagaimana seorang pria yang menyukai warna pink dan bersikap feminim, apakah dia akan masuk ke toilet perempuan ?
Sekian dari TS, semua tanggapan, komentar, dan pertanyaan yang bermutu akan sangat TS hargai, terima kasih
jangan ngeres dulu ya haha
Moga moga gk
ya XD
Spoiler for Repost:
Sudah ada thread dengan judul serupa, tapi konten yang berbeda, jadi ane berani jamin ini bukan repost karena ini juga murni hasil pemikiran TS .
.
Spoiler for DISCLAIMER; Read this first:
1. Ini merupakan sebuah Tugas dari mata kuliah, jadi yang ane harapkan adalah komentar bermutu, bukan yang hanya berupa komentar numpang absen aja. And I'll appreciate it.
2. Tidak diperkenankan menghubung-hubungkan SARA ke dalam thread ini
3. Human society is not about how ME see people, but how US see people, jadi tidak boleh saling menjatuhkan dalam memberi komentar
4. Semua foto merupakan foto pribadi dari TS yang diambil dari lokasi sekitar kosan dan beberapa tempat umum lainnya.
2. Tidak diperkenankan menghubung-hubungkan SARA ke dalam thread ini
3. Human society is not about how ME see people, but how US see people, jadi tidak boleh saling menjatuhkan dalam memberi komentar
4. Semua foto merupakan foto pribadi dari TS yang diambil dari lokasi sekitar kosan dan beberapa tempat umum lainnya.
Pendahuluan dulu
Sex, sex dalam konteks ini bukan konteks sex sebagai hubugang biologis, tapi status biologis seseorang sebagai seorang "Male" atau "Female". Namun kenapa sih sesorang kalau ditanya jenis kelaminnya apa, jawabannya bukan "Male" atau "Female" ;kalau pun ada yang menjawab seperti itu, itu kebanyakan untuk mengisi suatu kuisioner; tapi kebanyakan orang menjawabnya "Man" atau "Woman", "Pria" atau "Wanita" atau "Pria yang mengaku Wanita"
Nah, jadi ada sesuatu istilah lain untuk hal itu, dan itu adalah Gender, sebuah peranan seseorang di dalam masyarakat menurut sexnya, atau lebih tepatnya "Sex berdasarkan peranan di masyarakat, bukan berdasarkan alat kelamin
". Dan ini lah yang ingin TS bahas di sini
Spoiler for Pic:
maaf kalo gambarnya kekecilan atau jelek kualitasnya
Ini jelasnya per gambar
Spoiler for 1:
Spoiler for 2:
Spoiler for 3:
Spoiler for 4:
TS mau membahas gambar 1-3 dulu
Sekilas gk ada yang aneh dengan gambar di atas, seorang abang-abang jualan mie ayam, seorang ibu-ibu berjualan peralatan pisau dan palu, dan seorang abang-abang berjualan batagor. Dari sudut pandang TS mungkin tidak ada yang tampak salah, tapi mungkin ada orang yang baru baca bilang "wah, gk bener nih, yang harusnya kerjanya berhubungan sama masak-memasak kan wanita bukan pria, yang harusnya jualan peralatan kayak gitu juga harusnya kan pria bukan wanita" nah, di sinilah gender mengambil peran, sudut pandang seseorang mempengaruhi gender, dan lagi, dari gambar tersebut muncul banyak pertanyaan, seperti misalnya
Kenapa suatu pekerjaan sudah erat dihubungkan dengan suatu gender ?
Apakah itu karena beban pekerjaannya ?
Apakah itu karena kecocokan gaya beripikir suatu jenis kelamin terhadap pekerjaan tersebut ?
Spoiler for Sharing pengalaman 1:
Spoiler for Sharing pengalaman 2:
Dan ini sharing pengalaman TS sendiri, waktu itu beli gudeg di gerobak, dan yang berjualan kebetulan adalah dua orang perempuan dan menurut TS, pelayanannya kacau sekali, tiap kali mereka mau mengambil lauk yang harusnya sudah dipaketin, mereka bertanya, "kurang tidak mas?" sebagai mahasiswa yang lapar akan makanan tentu selalu bilang "dikit lagi bu" padahal itu udah harga paketan dan dikasih sedikit pun saya sebenarnya terima, apalagi waktu itu buru buru, jadi agak risih juga karena jadi lama
padahal itu udah harga paketan dan dikasih sedikit pun saya sebenarnya terima, apalagi waktu itu buru buru, jadi agak risih juga karena jadi lama
Dari 2 pengalaman di atas mungkin sedikit menjelaskan kenapa pekerjaan berjualan di bawah "Tenda biru" lebih umum dilakukan oleh pria, tapi apakah hanya dari segi itu ? wawasan TS terbatas dan TS berharap banyak yang bisa membantu menambah wawasan TS dalam hal ini
.Dan terakhir gambar ke-4, gambar bonus aja, mungkin tidak terlalu kelihatan, tapi di situ ada dua buah boneka unyu yang TS ambil fotonya dari sebuah toilet di mall di bandung, boneka yang pink melambangkan Toilet perempuan dan yang biru melambangkan Toilet pria, yang TS pikirkan adalah
Apakah warna pun sudah erat kaitannya dengan sex seseorang ?
Bagaimana kalau yang melihat itu adalah seorang wanita, tapi maskulin dan berpikir bahwa warna perempuan itu adalah biru, apakah dia akan masuk ke toilet pria ?
Dan bagaimana seorang pria yang menyukai warna pink dan bersikap feminim, apakah dia akan masuk ke toilet perempuan ?
Sekian dari TS, semua tanggapan, komentar, dan pertanyaan yang bermutu akan sangat TS hargai, terima kasih
Spoiler for Hehe:
Bantu Rate 5 kalo baik boleh gan
0
8.8K
76
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
925.2KThread•91.1KAnggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya