Anda tidak percaya diri dengan penampilan wajah Anda? Merasa tidak tampan / cantik? Agaknya Anda, Saya, dan harus banyak-banyak bersyukur dengan apa yang diberikan Allah. Mari kita berkaca pada seorang pemuda bernama Dallas Wiens. Pemuda asal Amerika Serikat ini (berumur 27 tahun pada 2013) sempat menghebohkan negaranya pada Maret 2011 setelah menjadi orang pertama di sana yang menerima transplantasi wajah secara utuh. Ya, Anda tidak salah baca, transplantasi WAJAH, bukan jantung, ginjal, ataupun organ lainnya.

Semua bermula ketika pada 2009 Dallas mengalami kecelakaan kerja saat sedang mengecat tembok sebuah gereja. Ia tidak sengaja tersetrum listrik tegangan super tinggi yang tidak hanya mengakibatkan luka bakar, namun juga hancurnya seluruh wajahnya. Hanya tulang tengkorak depannya saja yang tersisa dari wajah Dallas ketika ia dibawa ke rumah sakit. Ia kehilangan mata, hidung, bibir, dan hampir semua kulit wajahnya. Ia masuk rumah sakit dalam keadaan tak sadar, dan terbangun dalam keadaan tak berwajah dan buta.

Setelah beberapa waktu, para dokter menemukan solusi sementara bagi Dallas. Para dokter --dengan berkali-kali bedah wajah-- mengambil sebagian kulit dan otot Dallas dari bagian tubuh lain dan menempelkannya ke tulang tengkoraknya. Ia pun memiliki wajah rata tak bermata, seperti tokoh dalam game "Slender Man".

Bersosialisasi tentu bukan hal yang mudah bagi Dallas dengan wajahnya. Banyak orang yang menjauhinya, banyak pula yang menggunjingnya. Namun satu hal yang menyemangati Dallas, keluarganya. Anak perempuannya, Scarlett, yang saat itu berusia 3 tahun langsung mengenalinya sepulang dari Rumah Sakit. Meskipun saat itu ia tak berwajah, bagi sang anak, tangan si Ayah sudah cukup membuatnya mengenali ayahnya. Yang ia tahu tangan itu adalah tangan ayahnya, habis perkara.

Pada Maret 2011, harapan baru terbit bagi Dallas. Ia secara resmi menjadi penerima transplantasi wajah pertama di Amerika Serikat. Wajah barunya diambil dari wajah orang lain yang sudah meninggal. Operasi tersebut membutuhkan waktu 17 jam lebih dan dilakukan oleh 30 orang dokter, perawat, dan tenaga kesehatan lain di Brigham and Woman Hospital, Boston.

Setelah mendapatkan wajah baru, Dallas belajar menggunakan wajah barunya. Meskipun tetap buta, Dallas kini bisa merasakan wajahnya lagi dan mencium bau. Ia menangis terharu saat terbangun dari anestesi dan merasakan bahwa ia punya hidung lagi. Aroma yang pertama kali ia baui pasca operasi adalah aroma lasagna di rumah sakit, yang menurutnya wangi sekali. Scarlett pun tak kalah senangnya. Reaksi pertamanya saat melihat wajah baru ayahnya, adalah berkata, "Ayah, Ayah tampan sekali."

Jadi, masih tidak percaya diri dengan penampilan Anda? Ambil cermin, lalu lihatlah di sana. Ada banyak yang harus disyukuri kan? [AP/berbagai sumber]