Tim Pemenangan Andi Anzhar membagikan sembako murah dan atribut kampanye ke masyarakat dengan syarat menyetujui kontrak' untuk memilih kandidat yang bersangkutan saat pemungutan suara pada formulir yang disediakan.





Seandainya ada satu tempat, di mana kita bisa melihat & ikut mengumpulkan bukti-bukti otentik penyimpangan para caleg. Senayan akan jadi lebih bersih gak ya?

1. Kecurangan caleg di satu daerah, bisa tersebar ke seluruh Dapil. Kan ada kemungkinan caleg yang menurut kita bagus, melakukan money politicdi tempat lain.
   
   
2. Dan sebaliknya, harusnya wadah informasi crowd-source ini juga membantu menyebarkan caleg-caleg keren yang belum banyak orang tahu.
   
   
3. Terus-terus, di sana, si pemilih juga bisa berinteraksi dengan si caleg. Wah, kampanye bisa murah meriah dong ya?
   

Wikikandidat adalah website crowd-source semacam Wikipedia & Wikileaks.

Kalau Wikipedia meng-crowd-source(maaf, belum nemu padanan bahasa Indonesianya) seluruh pengetahuan yang ada di kolong langit. Wikikandidat bermain di fakta-fakta penting tentang kandidat yang akan menduduki jabatan publik. Jadi tidak cuma Pemilu & Caleg2an saja, bahkan kandidat-kandidat yang bukan dipilih publik macam Gubernur BI juga akan dibuatkan halaman Wikikandidat-nya.

Bedanya lagi dengan Wikipedia, di Wikikandidat user tidak bisa langsung mengedit halaman. Tapi harus menaruh konten berserta buktinya di kotak komentar dulu, atau bisa juga kirim via email.

Selain jadi hub buat fakta-fakta penting. Wikikandidat juga bisa jadi tempat pembangunan opini yang asik. Fitur komentarnya memungkinkan untuk kita ngobrol di threaded-message yang juga punya sistem vote-up vote-down.

Dengan adanya satu tempat untuk membaca & menaruh fakta-fakta penting, dan juga tempat saling berbagi opini, harusnya kualitas pejabat publik jadi meningkat ya?

Karena makin lengkap informasi penting tentang kandidat-kandidat, makin mudah kerjaan si pemilih (baca: rakyat di pemilu & pilkada, atau DPR di pemilihan ketua-ketua komisi).

Dan cara termudah untuk mendapatkan informasi yang lengkap & otentik adalah crowd-source. Gak percaya, tuh lihat aja Wikipedia.



Enggak Gan. Kita terbuka sama SEMUA laporan caleg-caleg yang politik uang dll.

Kita itu mirip sama http://www.matamassa.org/gan.





Agak lain dengan kebanyakan pergerakan-pergerakan pro-pemilu, kepemudaan, & demokrasi, Wikikandidat tidak mempunyai afiliasi sama sekali dengan perusahaan, media massa, LSM dalam ataupun luar negeri, institusi pendidikan, lebih-lebih partai politik.

Wikikandidat 100% dirintis dan dikelola oleh mahasiswa-mahasiswa S1 UI gan (+ 1 alumni yang baru dua tahun lalu lulusnya).



Caranya gampang. Di sekitar kita kan banyak yang masih bingung mau milih siapa nanti (atau agan sendiri juga masih bingung?). Kalau punya waktu 1-2 jam, agan tinggal

1. Baca rekam jejak semua caleg di satu Dapil. Ada banyak cara, di Wikikandidat.com lebih nyaman dari di dct.kpu.go.id.
   
   
2. Berdasarkan rekam jejak itu, atau mungkin informasi-informasi yang udah agan ketahui terkait si caleg, coba buat daftar caleg-caleg yang agan rekomendasikan di Dapil tersebut.
   
   
3. Agan posting itu daftar ke kotak komentar di halaman Dapil-nya di Wikikandidat.
   
   
4. Agan sebarin itu halaman Dapil ke temen-temen & sodara agan (kemungkinan besar kan satu Dapil tuh). Agan bisa ajak mereka untuk bikin daftar rekomendasi sendiri kalau punya waktu.
   

Contoh :
http://wikikandidat.com/dki-jakarta-ii-2/
http://wikikandidat.com/sumatera-barat-i-1/

Lebih lengkapnya ada di video di halaman depan TKP.