Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lovepatrick99Avatar border
TS
lovepatrick99
April Tragedy - Karamnya Titanic dan Misteri yang Menyelimutinya
April Tragedy - Karamnya Super Megah Titanic dan Misteri yang Menyelimutinya

Bagian 1. Titanic - Hotel di Lautan.



Titanic? Tentu Agan masih ingat, secara ini ada filmnya. Kapal pesiar mewah di tahun 1912 tersebut masih dikenang hingga saat ini. Sebagai kapal pesiar mewah, hanya orang kaya saja yang bisa menikmati pelayaran pertamanya. Titanic dikabarkan sebagai kapal yang tidak akan pernah tenggelam, ternyata pada pelayaran perdananya tanggal 15 April 1912, kapal tersebut tenggelam.

Kapal Titanic merupakan kapal penumpang milik White Star Line, dibangun di galangan kapal Harland and Wolff di Belfast, Irlandia Utara, didisain untuk menyaingi kapal Lusitania dan Mauretania milik Cunard Line. Titanic, bersama kapal saudara kembarnya Olympic dibuat untuk menjadi kapal paling mewah dan terbesar yang pernah dibuat.

Pembuatan RMS Titanic, dibiayai oleh hartawan Amerika, J.P. Morgan dan perusahaannya International Mercantile Marine Co., dimulai pada 31 Maret 1909. Badan kapal Titanic selesai diproduksi pada 31 Mei 1911, dan perlengkapan dalam diselesaikan pada 31 Maret tahun berikutnya. Titanic memiliki panjang 269 meter (882 kaki 9 inci), lebar 28 meter (92 kaki 6 inci), berat mati 46.328 ton, dan ketinggian dari permukaan air ke geladak setinggi 18 meter (60 kaki).

Walaupun meliputi banyak ruang dengan berat mati yang besar, kapal Titanic sama panjangnya dengan kapal Olympic. Titanic dilengkapi dua mesin dengan empat silinder, tiga baling-baling, dan satu turbin Parsons bertekanan rendah yang menggerakkan tiga baling-baling. Terdapat 29 ketel yang dipanaskan oleh 159 perapian batu bara yang mampu menghasilkan kecepatan sampai 23 knot (43 km/j).

Hanya tiga dari empat cerobong kapal setinggi 19 meter (63 kaki) yang berfungsi; cerobong yang keempat digunakan sebagai lubang udara dan untuk memperlihatkan kehebatan kapal. Kapal Titanic mampu membawa 3.547 penumpang dan awak kapal, karena ia juga mengirim surat, maka namanya diberi penambahan kata depan RMS (Royal Mail Ship) dan juga sebagai kapal uap – SS (Steam Ship).

Titanic dianggap sebagai puncak arsitektur laut dan pencapaian teknologi. Ia dianggap oleh majalah Ship Builders sebagai kapal yang “hampir tidak mungkin tenggelam”. Titanic terbagi atas 16 ruang kedap air dengan pintu yang diberi pengunci elektrik dan akan menutup hanya dengan menekan satu tombol dari dek kapal; walaupun sekat kapal tidak menghalangi keseluruhan ketinggian geladak (hanya sampai Dek-E). Titanic mampu terapung dengan baik walau dua ruang tengah dipenuhi air atau empat bagian pertama dipenuhi air; apabila lebih dari itu maka ia akan tenggelam.

Gelak tawa kebahagiaan keluar dari mulut 2.223 penumpang yang mayoritas kaya raya saat memasuki kapal mewah tersebut. Tak tebersit sedikit pun di benak mereka akan menjadi bagian dari peristiwa paling dahsyat dalam sejarah maritim. Apalagi Titanic menyandang status The Unsinkable alias mustahil untuk tenggelam. Rasa percaya diri akan kecanggihan kapal yang dibangun oleh Harland and Wolff di Belfast, Irlandia Utara itu terlihat jelas juga dari jumlah sekoci yang dibawa pada pelayaran perdana.

Hanya 1.178 sekoci yang disertakan. Jumlah tersebut cuma bisa menampung sepertiga dari total penumpang dan kru kapal. Selain air lautan Atlantik yang berada di bawah titik 0 derajat Celcius, keterbatasan jumlah sekoci serta proses karamnya kapal yang sangat cepat membuat jumlah korban jiwa sangat banyak,mencapai 1.514 orang. Empat hari setelah meninggalkan Inggris atau berada sekitar 603.375 km dari Newfoundland, Titanic menabrak gunung es.

Titanic mempunyai tiga bagian kelas penumpang yang dipisahkan. Kelas ketiga juga dikenal sebagai geladak, terdiri dari kabin kecil di dek bawah, diisi oleh kebanyakan pendatang dari inggris yang mengharapkan penghidupan lebih baik di Amerika. Kabin dan ruang kelas kedua, terletak di bagian belakang, memiliki fasilitas yang sama dengan kelas satu di kapal lain. Kebanyakan penumpang kelas kedua pada mulanya menempati kelas satu di kapal yang lain tetapi, karena tidak tersedianya batu bara, maka dipindahkan ke Titanic. Kelas utama merupakan bagian kapal yang paling mewah.

Pada waktu itu, fasilitas dan kemewahannya tidak dapat ditandingi. Ia menawarkan fasilitas kolam renang, ruang olahraga, pemandian Turki, perpustakaan dan gelanggang squash. Ruang kelas utama dihiasi seluruhnya dengan panel kayu, perabotan mewah dan perhiasan yang indah lainnya. Ia menawarkan tiga lift untuk digunakan penumpang kelas utama dan satu inovasi pada waktu itu, satu lift bagi penumpang kelas dua.

Sebagian dari orang yang terkenal turut berlayar sebagai penumpang kelas utama. Ini termasuk jutawan John Jacob Astor dan isterinya Madeleine Force Astor; pemilik kilang Benjamin Guggenheim; pemilik Macy, Isidor Straus dan isterinya Ida; jutawan Denver, Margaret “Molly” Brown; Sir Cosmo Duff-Gordon dan isterinya Lady Lucille Duff-Gordon; George Elkins Widener dan istrinya Eleanor; John Borland Thayer, isterinya Marian dan anak mereka yang berusia tujuh belas tahun, Jack; wartawan William Thomas Stead; Countess of Rothes; pembantu presiden Amerika Serikat Archibald Butt; pengarang dan tokoh masyarakat Helen Churchill Candee; pengarang Jacques Futrelle, dan isterinya May, dan rekan mereka, editor Broadway Henry dan Irene Harris; aktris film bisu Dorothy Gibson; dan yang lain. Ikut bersama di kelas utama lainnya adalah editor urusan White Star Line J. Bruce Ismay yang merencanakan pembuatan Titanic dan pembuat kapal Thomas Andrews, yang turut bersama untuk memantau semua masalah dan menilai kinerja keseluruhan kapal baru tersebut.

Kapal Titanic memulai pelayaran pertamanya dari Southampton, Inggris, dalam perjalanan ke New York City, New York, pada Rabu, 10 April 1912, di bawah kendali Kapten Edward J. Smith. Ketika Titanic bergerak meninggalkan tempat berlabuhnya, ombak yang dihasilkan oleh kapal tersebut menyebabkan kapal penumpang New York, yang berlabuh di dekatnya, putus tali tambatnya dan tertarik hampir (sekitar 4 kaki) dari Titanic sebelum kapal tunda New York pergi. Kejadian tersebut baru berhenti setelah satu jam. Selepas menyeberangi selat Inggris, Titanic berhenti di Cherbourg, Prancis, untuk menurunkan dan mengambil penumpang tambahan dan berhenti sekali lagi di Queenstown (sekarang ini dikenal sebagai Cobh), Irlandia, sebelum meneruskan pelayaran ke New York

Spoiler for gambar1:

Spoiler for gambar2:

Spoiler for gambar3:

Spoiler for gambar4:

Spoiler for gambar5:

Spoiler for gambar6:

Spoiler for gambar7:

Spoiler for gambar8:

Spoiler for gambar9:

Spoiler for gambar10:

Spoiler for gambar11:

Spoiler for gambar12:

Spoiler for gambar13:


Bagian 2. Kisah Tenggelamnya Titanic. Di postingan selanjutnya.
Bagian 3. Kisah dan Misteri di Balik Tenggelamnya Titanic. Di postingan selanjutnya.
anasabila
nona212
nona212 dan anasabila memberi reputasi
2
10.8K
41
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!KASKUS Official
35.1KThread25.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.