Menyebarnya video liburan Ketua Umum sekaligus Capres Partai Golkar Aburizal Bakrie dengan Duo Zalianty dan Ketua DPP Partai Golkar Aziz Syamsuddin yang oleh banyak orang disebut sebagai video skandal Ical – Marcella, ternyata berbuntut panjang. Banyak sekali tulisan-tulisan yang muncul dan membahas mengenai video liburan tersebut seperti di kompasiana dan kaskus yang kebanyakan memberikan tanggapan negatif.

Beberapa tulisan baru yang muncul memberikan sebuah analisis-analisis baru yang kalau kita membacanya mungkin akan membuat kita jadi memiliki pandangan yang berbeda terkait dengan menyebarnya video tersebut. Salah satu tulisan terbaru muncul kemarin, tepatnya hari Kamis, 27 Maret 2014 di Kompasiana.com dengan judul Ada Jusuf Kalla Di Balik Skandal Plesiran Ical – Marcella Zalianty?



Tulisan yang ditulis oleh akun dengan nama Oesman Kalla ini menjelaskan dalang di balik penyebaran video skandalIcal – Marcella yang salah satunya menyebutkan nama Jusuf Kalla. Selain itu, tulisan ini juga menjelaskan bagaimana alur dari penyebaran video tersebut. Saya akan menjelaskan secara singkat mengenai isi dari tulisantersebut.

Di dalam tulisan ini disebutkan bahwa terjadi rivalitas antara tokoh-tokoh lama seperti Akbar Tanjung, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh dengan tokoh baru seperti Aburizal Bakrie yang memperebutkan kursi Ketua Umum Golkar. Kandidat dari tokoh lama adalah Surya Paloh dan dari tokoh baru adalah Aburizal Bakrie. Pada akhirnya persaingan itu dimenangkan oleh Aburizal Bakrie dan Surya Paloh keluar dari Golkar dengan mendirikan partai baru yaitu Partai Nasdem (Nasional Demokrat).

Di dalam tulisan ini juga disebutkan bahwa ada usaha kerja sama antara Akbar Tanjung, Jusuf Kalla, dan Surya Paloh yang ingin menurunkan Aburizal Bakrie. Hal tersebut pun memiliki kaitan dengan munculnya video skandal Ical – Marcella karena kemunculan video tersebut dijadikan sebuah alasan untuk mengevaluasi Aburizal Bakrie sebagai Capres Golkar.

Tulisan ini juga menyebutkan bahwa setelah munculnya video skandal Ical - Marcella, bermunculan juga tulisan-tulisan di Kompasiana dan Kaskus yang menjelaskan bahwa dengan adanya skandal video tersebut, Aburizal Bakrie tidak pantas menjadi Capres Golkar dan kemudian dimunculkan nama Jusuf Kalla sebagai penggantinya. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa buzzer-buzzer dari Jusuf Kalla berusaha menyebarkan isu tersebut agar Aburizal Bakrie segera digantikan oleh Jusuf Kalla.

Kemudian mengenai alur dari penyebaran video tersebut, tulisan ini menyebutkan bahwa adanya peranan dari Oesman Sapta Odang yang merupakan pemilik dari Menit TV yang menyebarkan pertama kali pemberitaan mengenai video skandal Ical – Marcella dengan penulis beritanya berinisial DED atau Dedi Putrawan. Oesman Sapta diketahui dekat dengan Jusuf Kalla

Inti dari tulisan yang dibuat oleh akun bernama Oesman Kalla ini berujung pada adanya andil dari Jusuf Kalla dari penyebaran video tersebut. Saya pribadi tidak percaya apabila Jusuf Kalla menjadi dalang di balik menyebarnya video tersebut begitu membaca judul dari tulisan Ada Jusuf Kalla Di Balik Skandal Plesiran Ical – Marcella Zalianty?, Tetapi setelah membaca isi dari tulisan tersebut, saya mendapatkan pandangan baru dan judul tersebut bisa menjadi masuk akal. Entah benar atau tidak isi dari tulisan tersebut yang kalau dipikir secara logika mungkin masuk akal, tetapi semuanya kembali kepada masing-masing logika para pembaca. Tulisan yang sama juga ada di kaskus Ada Jusuf Kalla Di Balik Skandal Plesiran Ical – Marcella Zalianty?

Sekian.