Paska kejadian tertembaknya AKBP Pamudji di Polda Metro Jaya. Jajaran Polda Metro Jaya telah menetapkan Brigadir Susanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan pembunuhan terhadap Kepala Pelayanan Masyarakat (Yanmas) Polda Metro Jaya, AKBP Pamudji. Terhadap S, diterapkan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto mengatakan, ditetapkan Brigadir Susanto sebagai tersangka kasus pembunuhan AKBP Pamudji. Berdasarkan hasil pemeriksaan Labfor. Ditubuh Susanto terdapat residu hasil letusan senjata."Setelah Subdit Jatanras Dirkrimum melakukan gelar perkara dan menetapkan Brigadir Susanto sebagai tersangka. S dijerat dengan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," imbuhnya pada wartawan, Kamis (20/3).

Dalam pemeriksaan oleh petugas, pada tangan Brigadir Susanto yang merupakan anggota dari Divisi Musik juga ditemukan bercak darah. Kuat dugaan bercak darah itu adalah bercak darah AKBP Pamudji yang meninggal dunia dengan luka tembak pada bagian kepala atau pelipis saat kejadian malam lalu.

Dari lokasi kejadian, petugas mengamankan satu pucuk Revolver milik Brigadir Susanto, dua buah selongsong peluru, satu buah proyektil yang di temukan di dalam dinding dan tiga buah peluru kaliber 38.

Seperti diberitakan sebelumnya, aksi penembakan petugas Kepolisian terjadi di Jakarta. Di duga (sebelumnya ditulis Ka Denma) di Polda Metro Jaya, AKBP Pamudji di duga ditembak sesama anggota Kepolisian, Brigadir Susanto di Polda Metro Jaya. Kejadian dugaan penembakan itu, dilaporkan Selasa (18/3) sekitar pukul 21.30 WIB. Hingga kini, kasusnya masih dalam penyelidikan petugas.
http://www.indopos.co.id/2014/03/bri...n-penjara.html
---------------------
Harusnya nyawa dibalas nyawa