2013-07-30 13:20:52 | Hits : 1320
Narasumber: gladiator_p***@myself.com
Penyadur: Dimas Tria
Editor : Shindu & Andriew
Saat ini aku bekerja di sebuah bengkel di
kawasan bandung utara. Aku terbilang
sebagai karyawan baru, bahkan seingatku,
aku baru 3 bulan bekerja di sini. Tapi
ternyata, bukan hanya pengalaman biasa saja
yang aku dapati ditempat kerja baruku ini,
tapi juga pengalaman mistis yang tidak akan
pernah bisa aku lupakan.
Tidak seperti biasanya, hari itu kebetulan
bengkel sedang sepi. Akibatnya aku pun
hanya duduk bermalas-malasan sambil
mengobrol santai bersama temanku, apalagi
didukung dengan cuaca yang sangat
mendung. Sepertinya hujan akan turun
sebentar lagi. Bahkan petir sudah mulai
terdengar.
Tepat saat rasa kantuk mulai menyerangku,
tiba-tiba (mobil datang “tiin.. brrmm..”)
Akupun tersadar saat ada sebuah mobil
masuk ke pelataran bengkel. Wah, ada
pelanggan nih pikirku. Saat aku lihat, aku
sempat terkaget karena mobil yang dating
adalah sebuah mobil ambulance..! Semua
pegawai nampaknya enggan untuk menservice
nya, dan langsung berpencar seolah-olah
banyak kegiatan, tapi “euuh” sialnya bos ku
saat itu melihatku. Diapun langsung
menyuruhku menservice mobil ambulance ini.
Sebuah mobil ambulance yang terlihat sudah
cukup tua, dan dibawa oleh seorang laki-laki
tua yang tidak banyak bicara. Bahkan dia
langsung bertemu dengan bosku dan terlihat
berbincang-bincang serius sambil beberapa
kali melihat kearah mobil. Tak berapa lama
kemudian laki-laki tua itu langsung pergi
disusul dengan datangnya bosku kepadaku
dan memberi tahu apa yang harus kulakukan
dengan ambulance itu.
Tanpa pikir panjang dan berlama-lama aku
mencoba melihat seluruh bagian mobil ini
dan entah kenapa bulu kudukku sempat
merinding seketika. Astaga! Saat aku
membuka pintu belakang ambulance aku
terkaget ketika mendapati masih ada keranda
mayat didalam mobil itu!!
Aku mencoba untuk tetap tenang, dan agar
cepat selesai, aku langsung menservice mobil
ambulance itu . Tidak ada seniorku yang ikut
membantu saat itu. Yang ada mereka malah
menakut-nakutiku, “Sial!” gerutuku pada
mereka. Tak berapa lama hujan pun mulai
turun, suasana menjadi lebih gelap. Sejenak
aku meninggalkan mobil ambulance itu untuk
membawa senter, tapi ketika aku kembali
masuk lagi kekolong bagian bawah mobil,
suasana pun mendadak mencekam, aku tiba-
tiba mencium bau yang sangat mengganggu,
seperti bau.. bau amis darah! Bau itu jelas
sekali berasal dari arah mobil ambulance ini!
Walaupun takut tapi aku berusaha untuk tidak
menghiraukannya. Belum sempat aku berpikir
tiba-tiba aku mendengar suara dari arah
mobil! Aku yang sedang berada di bawah
mobil mendengar seperti ada orang yang
bergerak di dalam mobil! Padahal jelas-jelas
hanya ada keranda kosong di dalam mobil!!
Karena penasaran aku langsung keluar dari
kolong mobil dan buru-buru membuka pintu
belakang ambulance! Tak ada siapa-siapa
disana!!! Kosong! Hanya saja, aku yakin kalau
keranda itu sekarang posisinya terbalik!!
Saat hari mulai beranjak petang dan semakin
gelap, dan mobil belum selesai aku service,
aku memutuskan untuk menghentikan
pekerjaanku, selain karena takut aku juga
merasa lelah sekali, lagipula aku memang
selalu tidur di bengkel, jadi aku bisa
melanjutkannya pagi-pagi sekali. Malam itu
aku meminta temanku untuk menemaniku
tidur dibengkel. Namun, tidak seperti
biasanya. Kali ini tidak ada yang mau
menemaniku.
Mungkin, karena ada mobil ambulance itu,
maka mereka tidak mau menemaniku
menginap di bengkel ! aku pun mengejeknya ''
ah dasar penakut kamu, tadi siang nakut
nakutin, tapi skrg kamu yang takut!” satu
persatu mereka pun pulang, dan malam pun
tiba. Hujan telah reda, udara di luar memang
terasa sangat dingin. Namun dingin ini tak
terasa seperti biasanya. suasana menjadi
terasa berbeda! aku merasa ada yang tak
beres. aku pun berusaha berpikir positif dan
berusaha tidak memikirkan tentang
ambulance tua yang terparkir diluar.
Waktu menunjukan pukul 10 malam dan
akhirnya aku memutuskan untuk tidur. Entah
berapa lama aku tertidur, aku terbangun
ketika -besi jatuh- "Astaga!"-barang-barang
bengkel jatuh/nyala sendiri seperti org
beraktivitas dengan benda-benda. Suara apa
itu?? Jangan-jangan itu maling?! aku
mengambil senter dan linggis, bersiap untuk
menghajar maling itu! aku pun bergegas
keluar dari kamar yg letaknya tak jauh dari
arah bengkel. Saat aku membuka pintu kamar
dan melihat ke Bengkel?!! Astagaaa.. ternyata
tidak ada siapa-siapa!!
Apa cuma mimpiku saja?! aku menengok ke
arah jam yang sudah menunjukan pukul dua
dini hari. Aku pun berbalik kembali kekamar,-
tertawa cewe ngetawain- ya tuhan? Ini nyata
atau kah hanya imajinasiku saja?! Aku
mendengar suara seorang wanita tertawa
padaku?! Refleks aku pun melihat lagi kearah
bengkel dan tetap tidak ada siapa-siapa,
hanya mobil ambulance yang terparkir
ditengah bengkel. Senterku menelusuri sekitar
bengkel, sampai akhirnya senterku menyorot
kearah bengkel dan aku terkejut didalam
mobil itu aku seperti melihat ada seseorang!
Namun karena gelap jadi tidak begitu jelas,
Perlahan aku pun mencoba memberanikan
diri untuk mendekati mobil itu, “hoiii..siapa
tuh?!! ada orang ga?!! Keluar sini?!!” pikiranku
masih bercampur aduk, tidak ada jawaban
apa-apa ( Hening ).
Aku pun mundur dan akan kembali kekamar,
namun tiba-tiba terdengar suara pintu mobil
tua terbuka "ngeek" aargh!! Sepertinya ada
seseorang yang membuka pintu mobil
ambulance itu! aku yang kaget sontak
langsung terjatuh! Badanku sangat lemas dan
berat saat itu! ketika aku menengadahkan
kepalaku, dari arah mobil ambulance itu
terlihat sepasang kaki yang sangat kumal
turun dari ambulance itu!!! aarghh!! Aku
mencoba berdiri dan berlari namun aku tak
bisa! sampai tiba-tiba lampu mobil
ambulance itu tiba-tiba menyala sendiri!
Tak lama kemudia disusul, sirene ambulance
itu pun menyala sendiri!! Aaarggghh!!!! saat
aku lihat lagi kini mobil ambulance itu penuh
dengan asap! Seperti kabut berwarna putih!
kemudian kabut itu mengumpul dan
menyerupai sebuah sosok!! Dan kabut itu pun
semakin memadat.. ASTAGA!! Saat aku
perhatikan jelas sosok itu, seorang
perempuan!!! Wajahnya terlihat rusak!!
Perempuan itu menggunakan kaos dan celana
jeans, di kaosnya masih terlihat bekas darah
segar! Dia sekarang menatap ku, kemudian
dalam hitungan detik sosok perempuan itu
berjalan mendekatiku, satu kakinya diseret!!!
Dia terpincang-pincang menuju ke arahku!!
Ekspresinya terlihat marah!! Entah kenapa
juga aku tak dapat menggerakkan badanku!
Pelan tapi pasti sosok hantu perempuan itu
makin mendekat! Aku yang takut hanya bisa
menutup mata sambil terus membaca doa!
Tapi tetap! Badanku tak bisa ku gerakkan!
Sekarang aku merasakan ada tangan dingin
yang memegang pergelangan kakiku!!!
HAAAA!!!AAAARRRGGGHHHH!!!! aku berteriak
sejadinya tanpa berani melihat apa yang ada
didepanku!! Pelan-pelan tangan dingin itu
mulai naik kea rah betisku!!! Dan pada saat
aku membuka mataku!! Wajah rusak penuh
darah itu sekarang tepat beberapa inci di
depan wajahku!!! Tapi pada saat itu juga aku
bisa menggerakkan badanku!! Aku langsung
mundur menggeser badanku yang berlumuran
pelumas!!! Saat aku bisa bangun aku
langsung berdir sekuat tenaga dan langsung
berlari ke luar bengkel dan diam di kios
depan bengkel sampai pagi hari..
ke esokan harinya aku menceritakan semua
kejadian yg aku alami semalam kepada
senior ku. dan seniorku berkata, itu sudah
biasa dan ini bukan pertama kalinya
ambulance itu diservis disini. dan setiap
ambulance itu disservice disini selalu saja
ada kejadian aneh dan menyeramkan terjadi.
Saat mobil selesai di service, dan supir
ambulance itu hendak membawanya kembali,
Sebelum dia pulang aku memberanikan diri
bertanya padanya, tentang ambulance ini, dan
akhirnya dia baru bercerita kalau mobil
ambulance itu baru saja mengantarkan
jenazah mayat seorang wanita yang
meninggal karena tabrakan dan baru saja
dimakamkan kemarin sebelum mobil itu
dibawa ke bengkel tempatku bekerja.
Terjelaskan sudah kenapa aku mengalami
kejadian itu, dan aku pikir setelah ambulance
tak lagi di bengkel ini maka hantu perempuan
itu pun akan hilang. Tapi ternyata perkiraanku
salah! Sampai saat ini sosok perempuan itu
masih sering aku lihat setiap sore menjelang
malam berdiri di bawah pohon yang terletak
di pojok bengkelku ini.