CherryBalls
Satu pagi Kemod dan dua orang temannya pergi ke sebuah mal untuk menonton acara musik pagi yang disiarkan dari tempat itu. Salah satu pengisi acara tersebut adalah girlband CherryBalls. Pada saat mereka perform Kemod dan kedua temannya nampak sangat antusias, sampai sing along dan ikutan joged. Karena tertarik, salah host acara tersebut pun segera menarik Kemod dan kedua temannya itu naik panggung untuk diwawancarai.
Host: Kalian seneng banget ya sama CherryBalls?
Teman Kemod A: banget.
Teman Kemod B: Ya ya ya ya ya. (melambaikan tangan lalu bersiul pada girlband tersebut)
Kemod: Absolutely.
Host: Apa sih yang kalian suka dari mereka?
Teman Kemod A: Mereka cantik.
Teman Kemod B: Ya, imut-imut. (muka memerah)
Kemod: Pokoknya cantik-cantik deh.
Host: Cuma cantiknya doang? Lagu mereka gimana? Nyanyi mereka? Dance mereka?
Teman Kemod A: E... lum... bagus... bagus kok. Lagunya enak didengar, dance mereka pat, eh... bagus kok.
Teman Kemod B: Yoi, nyanyi mereka juga keren. Suaranya juga bagus, stabil nggak pernah berubah-ubah. (Jelas aja lipsync)
Kemod: Juara deh.
Host: Menurut kalian genre musik mereka tuh apa sih?
Teman Kemod A: Pop, dance-pop....
Teman Kemod B: Pop, RnB....
Kemod: Rock n' roll.
Host, Teman Kemod A dan Teman Kemod B: ???
Kemod: Tampil pake rok mini, joged-joged, yang nonton --terutama cowok pada drooling.
Host, Teman Kemod A dan Teman Kemod B: @#%*@#%!!!!

Bahasa Inggris
Waktu kecil Kemod pernah ngambek pada ibunya karena dia ingin berhenti sekolah. Penyebabnya adalah karena ia benci pelajaran bahasa Inggris.
Ibu Kemod: Memang kenapa kamu benci pelajaran bahasa Inggris? Kamu nggak ngerti?
Kemod: Nggak, aku benci justru karena aku ngerti.
Ibu Kemod: Maksudnya?
Kemod: Karena ibu gurunya....
Ibu Kemod: Memang kenapa ibu gurunya? Setahu Ibu, guru bahasa Inggris kamu cantik, baik dan ramah.
Kemod: Dia suka berkata jorok dan porno pada murid-muridnya.
Ibu Kemod: !!! (terkejut) Masa?
Kemod: Sumpah.
Ibu Kemod: Memang apa yang dia katakan?
Kemod: Setiap kali selesai menjelaskan materi pelajaran dia selalu berkata pada muridnya, understand.
Ibu Kemod: Understand?
Kemod: Ya, masa dia selalu nanya, apa yang di bawah kamu berdiri. Kan, itu porno, Bu.
Ibu Kemod: $#@&$#&!!!

Beasiswa
Kemod baru saja mendapat beasiswa study s2-nya dari kedutaan Amerika. Namun, sebagai orang yang belum pernah pergi ke Amerika Kemot merasa membutuhkan pedoman. Maka didatangilah Joko, kenalan Kemot yang sebelumnya pernah tinggal selama 5 tahun di USA.
Joko: Jadi bener kamu akan kuliah di USA, Mod?
Kemod: Yoi, tapi ada satu kendala euy.
Joko: Kendala apa, Mod?
Kemod: Bahasa....
Joko: Ah, gambang tempat les bahasa Inggris kan banyak, Mod.
Kemod: Iya, bahasa Inggris, tapi kan saya akan pergi ke Amerika. Udah nyari kemana-mana, tapi sampai sekarang saya tidak juga menemukan tempat les bahasa Amerika.
Joko: %#@%@#!!! (yang ngasih kamu beasiswa pasti sinting!)

[
Free Sex
Setelah pulang kuliah dari negeri Paman Sam, Kemod mengalami banyak perubahan. Beberapa prubahan memang menuju ke arah yang baik. Misalnya tingkat kecerdasannya yang sedikit meningkat. Selera musiknya juga berubah, dari penyuka lagu alay cengeng menjadi penggemar lagu punk dan rap. Namun, beberapa perubahan nampaknya malah menimbulkan hal negatif. Kemod jadi hobi pulang malam, mabuk dan kalau marah ia selalu membawa-bawa kata-kata f*ck. Sejauh itu, Ibu Kemod masih bisa makhlum dan membiarkan. Namun, ada satu hal yang sangat tidak disukai wanita itu dari kelakukan Kemod sekarang, pergaulannya yang terlanjur bebas. Pemilik apotik di ujung gang sering menyinggung soal Kemod yang datang kesana untuk membeli kondom.
Ibu Kemod: Ibu tidak suka ya akan kelakukuanmu itu, Kemod!!
Kemod: Kelakuanku yang mana?
Ibu Kemod: Yang suka membeli kon... eh, alat kontrasepsi di apotik sana.
Kemod: Ya udah, nanti aku akan beli di tempat lain aja.
Ibu Kemod: Kemod! Bukan itu maksud Ibu! Ibu mau bilang kalau pergaulan bebas itu berbahaya. Free sex itu dapat menjerumuskanmu!!
Kemod: Siapa bilang begitu? Siapa bilang free? Aku bayar kok, Bu....
Ibu Kemod:&*%$#@@#!!