Ini adalah proses awal pembuatan smartphone Haier di pabriknya di kota Shenzhen, China. Dimulai dari papan PCB yang masih belum ditanamkan aneka chip yang bakal mempersenjatainya.

Pada proses ini, papan PCB yang tadinya masih kosong akan ditanamkan aneka chip. Termasuk di dalamnya adalah prosesor, RAM, memori internal, dan komponen pendukung lainnya.

Pada proses ini, papan PCB yang tadinya masih kosong akan ditanamkan aneka chip. Termasuk di dalamnya adalah prosesor, RAM, memori internal, dan komponen pendukung lainnya.

Pada proses ini, papan PCB yang tadinya masih kosong akan ditanamkan aneka chip. Termasuk di dalamnya adalah prosesor, RAM, memori internal, dan komponen pendukung lainnya.

Pada proses ini, papan PCB yang tadinya masih kosong akan ditanamkan aneka chip. Termasuk di dalamnya adalah prosesor, RAM, memori internal, dan komponen pendukung lainnya.

Ini adalah PCB lainnya yang ada di jeroan ponsel. Dalam proses ini, PCB tengah dimasukkan firmware.

Bila mainboard ponsel dianggap OK, dalam proses selanjutnya mainboard ponsel akan diisi dengan sistem operasi Android.

Selanjutnya adalah pengecekan apakah Android yang diinstal terpasang dengan baik.

Proses selanjutnya adalah perakitan komponen casing, seperti metal frame, tombol power dan volume, hingga layar LCD, serta komponen lainnya.

Setelah mainboard ponsel dipasang sempurna ke dalam casing serta terhubung ke layar LCD, pengujian akhir mencoba seluruh fungsi dilakukan dalam proses ini. Bila tak ada masalah, selanjutnya ponsel akan di-packing ke dalam kemasan untuk selanjutnya dilempar ke konsumen.

Haier memiliki sejumlah lini produksi. Tiap lini produksi diisi oleh 35 hingga 40 pekerja. Dalam sehari pabrik ini mampu memproduksi hingga 2.500 unit ponsel. Namun Smartfren selaku partner yag menggandengnya untuk memproduksi ponsel seri Andromax berharap Haier dapat memproduksi hingga 10 ribu ponsel/hari.