Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • (Khusus Yang Udah Nikah) Bagaimana Jika Bersuara Saat “Bercinta”, Bolehkah?

Bakiak EditionAvatar border
TS
Bakiak Edition
(Khusus Yang Udah Nikah) Bagaimana Jika Bersuara Saat “Bercinta”, Bolehkah?

(Khusus Yang Udah Nikah) Bagaimana Jika Bersuara Saat “Bercinta”, Bolehkah?



Dalam beberapa kitab klasik seperti ‘Uqûd al-Lujain fi Bayân Huqûq al-Zaujain, berbicara atau bersuara pada saat jima’ adalah hal yang dilarang. Sebagian muslim dan muslimah juga berpegang pada pandangan ini sehingga tidak berani bersuara, termasuk mengeluarkan rintihan, saat bercinta. Benarkah demikian?


(Khusus Yang Udah Nikah) Bagaimana Jika Bersuara Saat “Bercinta”, Bolehkah?

Salim A. Fillah dalam bukunya Barakallahu Laka… Bahagianya Merayakan Cinta -tanpa mengurangi penghargaan terhadap Syaikh Muhammad Umar An Nawawi Al Bantani yang telah menulis kitab tersebut- memaparkan bahwa larangan bersuara pada saat jima’ ternyata bertentangan dengan riwayat shahih yang menjelaskan praktik generasi sahabat.

Abd bin Humaid meriwayatkan dari Ibnu Mundzir sebagaimana dikutip Imam As Suyuthi dalam Ad Durrul Mantsur bahwa sahabat sekaligus penulis wahyu yang mulia, Mu’awiyah bin Abi Sufyan, pernah suatu kali menjima’ istrinya. Tiba-tiba sang istri mengeluarkan desahan napas dan rintihan yang penuh gairah sehingga ia sendiri pun menjadi malu pada suaminya. Tetapi Muawiyah bin Abi Sufyan berkata, “Tidak apa-apa, tidak jadi masalah. Sungguh demi Allah, yang paling menarik pada diri kalian adalah desahan napas dan rintihan kalian.”

Senada dengan riwayat tersebut, faqihnya sahabat, Abdullah bin Abbas radhiyallahu ‘anhu pernah ditanya tentang hukum rintihan dan desahan saat berjima’. Beliau menjawab, “Apabila kamu menjima’ istrimu, berbuatlah sesukamu.”

Demikianlah praktek dan fatwa sahabat. Ternyata mereka membolehkan rintihan dan desahan saat bercinta. Meski demikian, suami istri perlu memastikan agar suara mereka saat bercinta itu tidak sampai terdengar orang lain, termasuk anak-anaknya.


Sumber :

http://www.bersamadakwah.com/2014/02...-bolehkah.html

Diubah oleh Bakiak Edition 13-03-2014 04:42
0
15.6K
63
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.