pbwprabowoAvatar border
TS
pbwprabowo
Mempercepat Download Speed Bolt4G, Viagra Untuk Bolt
Untuk urusan internet banyak yang komplain mengenai layanannya, hal ini berlaku untuk semua operator internet, bahkan yang sudah ada sejak 20 tahun yang lalu layanannya banyak tidak berubah, untuk kita yang di sekitar Jakarta saja layanan operator lama kecepatannya antara 0,7 - 4 Mbps. Di jam sibuk internet 12.00 - 15.00 , 19.00 - 22.00 kecepatan rata rata hanya 0,8 Mbps. Banyak hal yang mempengaruhi kecepatan internet terutama yang sifatnya "mobile'. Mari kita sharing pengalaman sehingga setiap pengguna internet di Indonesia lebih cerdas, berfikir dulu sebelum membeli dan berfikir dulu sebelum komplain. Pada dasarnya layanan retail internet tidak ada perjanjian yang disebut "SLA" Service Level Agreement, kecuali anda berlanggannan di level corporate tentunya harganya berbeda. Menggunakan layanan internet retail (prabayar atau pasca bayar) tidak ada disebutkan Service Level Agreement nya, jadi kita tidak bisa komplain, keluhan hanya ditampung dan ditindak lanjuti , berapa lama? tergantung rejeki kita .... . Sebelum kita komplain coba kita perhatikan beberapa hal berikut:
Mengenal Gadget yang kita miliki yang kaitannya dengan penggunaan internet:

1. Gadget Mobile: Smartphone, tablet, phablet, Mini Modem Router (MF90, etc). Pada dasarnya gadget mobile di desain kecil dan hemat energi, Wifi receiver atau transmiter (mini router) powernya kecil konsekwensinya kecepatan transfer rate juga sebanding. Anda bisa tes, lakukan speed test dengan menggunakan HP/Tablet vs Notebook/PC (gunakan wifi kantor/hotspot yang stabil) kecepatannya pasti beda jauh. Dalam hal ini saya melakukan test, Modem Bolt(MF90) disambung ke Modem Router TP-Link MR3220 V2 saya matikan Wifi Bolt . Koneksi saya melalui wifi MR3220. Hasilnya 1: 2 kadang 1: 3, artinya kalau saya menggunakan wifi Bolt kecepatan: 0,7 Mbps, dengan wifi MR3220 saya bisa mencapai kecepatan: 1 - 1,2 Mbps. Kecepatan akan lebih tinggi jika saya speed test menggunakan Notebook terkoneksi lewat Mr3220, bisa mencapai 1,5 -2 Mbps, karena receiver wifi notebook memiliki power lebih besar dari HP atau tablet. Jika ingin lebih cepat dan stabil, fungsikan MF90 sebagai modem murni, colok ke USB pakai kabel data.

2. Spesifikasi Gadget, Semakin tinggi resolusi layar dan semakin besar layar konsekwensinya adalah saat browsing atau streming video data yang di pakai semakin besar. Jika layar HP atau tablet atau Notebook sudah Full HD, Streaming Youtube dengan aplikasi youtube, otomatis mengikuti spec layar jika Full HD akan di akses file HD, jika 480 juga akan disesuaikan. Perbandingan jika streaming Full HD 1 jam menggunakan Nexus 4 (4,7 inch 1280), file yang di akses +/- 1GB. Jika menggunakan Notebook ada tambahan akses yang tidak disadari: Flash (terutama saat browsing) tanpa sadar flash yang muncul (jumlah bisa banyak) memakai akses data kita tanpa kita sadari (wajib pasang flash blocker). Jika anda ingin menghemat kuota, pakailah browser misalnya chrome atau yang lain yang memungkinkan kita memilih kualitas video yang akan kita lihat disesuaikan dengan kecepatan saat itu sehingga proses buffering bisa dihindari. Contoh kalau sedang dapat speed 0,8-1 Mps sebaiknya kita pilih kualitas 240 atau 480. Kalau speed 1-2 Mbps bisa pilih 640/720 diatas 2 Mbps bisa pilih HD. Jadi setiap orang bisa mengatur sesuai kebutuhan dengan lebih cerdas tidak kaget kuotanya habis karena tidak mengerti konsekwensi gadget canggih layar besar resolusi tinggi. Sangat konyol kalau ada yang komplain kuotanya di colong, padahal pemakian yang tidak bijak dan punya gadget canggih ada konsekwensinya, analoginya kalau punya mobil Mercy ya harus pakai Shell/Pertamax, kalau CC nya 2500 cc pasti lebih boros ketimbang mobil 1000cc.

3. Aplikasi yang background: Update Windows akan mendownload secara otomatis tanpa pemberitahuan, update flash kasus sama dan mungkin aplikasi lain yang sejenis melakukan update otomatis seperti browser mozilla, chrome etc.

4. Modem Router Bolt MF90, di fungsikan sebagai mobile modem router. Di desain kecil hemat energi, konsekwensinya transfer rate kecil jangkauan pendek agar hemat energi. sebaliknya BOLT! Home Router Huawei E5172 pasti lebih bagus karena di desain sebagai fix modem router yang power tidak terbatas langsung colok listrik kelemahannya gak bisa dikantongi. Beli jika memang perlu. Solusi hybrid: modem mf90 + Tp-Link Mr3220/3020/3240 V2. Jika pergi MF90 dikantongi, jika dirumah MF90 difungsikan sebagai modem, hotspot(wifi) diambil dari TP-Link.

Update.
Bulan Maret 2014, saya membeli USB modem bolt MF825a. Setelah dicolok ke NB hasil test di kantor saya Graha BIP Gatsu Jakarta yang biasanya kalau menggunakan MF90 juga langsung ke NB kecepataan Download 0,5 -0,8 Mbps, setelah menggunakan MF825a kecepatan download: 4 Mbps - 6 Mbps. Kesimpulannya power receiver MF90 memang kecil disesuaikan dengan penggunaan yang Mobile biar hemat baterei, akibatnya dengan kondisi yang sama download/upload speed beda jauh dengan USB MF825a apalagi dengan home router huawei bolt.
Saya akan update lagi hasil test di rumah, akan saya gabungkan MF825a dengan TP-Link 3220 V2.
Saran saya untuk penggunaan di jalan gunakan MF90, untuk dirumah lebih baik menggunakan Mf825a (+Tp-Link MR3220 V2/3240 V2/3010 V2), kalau ada duit lebih home router huawei bolt pasti lebih bagus. Sekali lagi kalau di rumah anda menggunakan MF90 download si Bolot Lemot coba bandingkan dengan menggunakan MF825a (pinjam teman dulu) kalau memang super lemot baru kita komplain ke si Bolot.


Mempercepat Download Speed MF90.

Saya termasuk yang tidak beruntung, di daerah saya Komplek Pengairan Jalan Chairil Anwar Blok B (kenapa detail karena geser 10-20 m hasilnya bisa beda) hanya mendapatkan kecepatan 0,5 Mbps download 0,4 mbps Upload. Signal hanya dapat 1 bar. Sama sialnya saya di kantor Graha BIP lantai 5 Gatsu, signal 4 bar kecepatan 0,5 Mbps download 0,4 mbps Upload. Saya akan share bagaimana menaikan kecepatan download speed di ke dua tempat tersebut. Signal Strenght tidak ada kaitan dengan download/upload speed, signal strenght hanya berkaitan dengan stabilitas koneksi, caranya cek: ping ke [url=http://www.google.com.]www.google.com.[/url] kalau full bar jarang RTO (Request timed out") . Terus bagaimana caranya saya bisa menaikan download speed dari 0,5 Mbps menjadi 3 - 7 Mbps (6-14x) tanpa perlu pasang wajan bolic. Ngaco Kali?? saya akan detailkan dan bisa di coba dan tolong share juga kalau bisa memperbaiki menjadi lebih baik. detail sebagai berikut:

1. Memulung Signal 4g 2300 Mhz. Sifat frek. 2300 Mhz tidak mampu/kurang menembus tembok, semakin jauh dari BTS modem harus diletakkan diruang terbuka. kondisi saya di ruang belakang yang terbuka (ada atapnya) hanya dapat 1 bar. Untuk memulung signal yang saya perlukan kaleng alumunium cetakan roti tawar istri saya. Bagian tengah yang datar saya lubangi untuk menempatkan baut panjang yang fungsinya untuk menempelkan modem MF90 berdiri di tengah dan diikat pakai karet.


2. Memaksimalkan hasil memulung. Setelah uji coba selama 2 minggu teorinya sebagai berikut: Frek.2300 mhz tidak menembus tembok tapi memantulkan. sudut pantul frekwensi yang merambat 45 derajat (maaf kalau salah), atas dasar hal tersebut maka posisi modem dan kaleng cetakan roti harus di diposisikan miring 45 derajat.



3. Lokasi/area ideal dan Ketinggian modem bolt. teori menampung pantulan signal 45 derajat, hasil trial error yang saya lakukan posisikan modem 45 derajat ke arah bidang datar dalam hal ini saya mengarahkan ke lantai keramik yang kebetulan cukup luas 3x3 M. Sudut kemiringan saya arahkan 90 derajat di bagian tengan bidang keramik (3x3m) dalam hal ini ketinggian modem bolt+cetakan roti tawar di posisi: 160 cm. Posisi ini adalah yang paling ideal berbeda 10 cm beda hasilnya bumi sama langit.


PEMASANGAN ALAT

1. Letakan Modem Bolt+Cetakan roti ke arah area terbuka dengan dasar (lantai) keramik/semen (pemantul gelobang)


2. Buat sudut 45 derajat ke bagian tengah area pemantul gelombang (area lantai keramik/semen)


3. Ketinggian ideal modem 160cm dari lantai, 90 derajat ke area pemantul ukuran 2x3 m atau 3x3m. di kantor kalau signal strenght 4/5 Bar cukup miringkan 45 derajat ke arah meja sebagai pemantul jika sekelilingnya karpet atau ke arah jendela kaca.


4. Fungsikan MF90 hanya sebagai modem, dengan cara colokan kabel data ke micro usb MF90 ke Notebook. Kabel data max. 30 cm untuk menghindari lose/hambatan data dari modem ke Notebook. Opsi lain colokan ke Router TP-Link 3020/3220/3420 V2 (3G/4G) jangan V1 hanya support 3G/3,75G

5. Jika TP-Link belum mengenali modem MF90, update dulu firmwarenya. Fungsikan wifi TP-Link sebagai hotspot. Matikan hotspot(WPS) yang di MF90

6. Tuning posisi kemiringan dan ketinggian modem sampai mendapat hasil maximal. Waktu yang tepat , tuning dilakukan di jam 24.00-04.00 karena traffic sudah sepi dan stabil sehingga dapat pastikan posisi yang paling pas. Perbedaan 0,5 - 1 derajat kemiringan pengaruhnya sangat besar demikian juga ketinggian modem 10 cm berpengaruh karena di setiap lokasi variasi pantulan signal berbeda tergantung bangunan sekitar modem dan lantai pemantul, semakin terbuka area sekeliling dan lantai pemantul semakin baik hasilnya.

7. Untuk mendapatkan hasil test yang valid lakukan di jam 01.00-04.00. Kondisi ini akan mencerminkan hasil maksimal karena pengguna lain hanya sedikit yang sedang online. Tes juga di jam sibuk 12.00 -15.00 serta 19.00-22.00 untuk mengetahui kecepatan internet anda di jam sibuk. Lakukan pengujian 10x berturut -turut dan buatlah rata2 kecepatan di jam jam diatas. Infokan ke threat biar yang lain tahu situasi di area anda

8. Kalau di jam sibuk hanya mendapat kecepatan <1 Mbps (stabil) silahkan berdoa semoga BTS internux bisa segera ditambah di area anda

Referensi Penjelasan Signal Vs Download Speed
Banyak yang bingung kenapa Signal Full Bar kecepatan kayak siput. Saya menemukan referensi penjelasannya : http://www.telecomhall.com/what-is-e...-and-ebno.aspx dan http://mobilesociety.typepad.com/mob...nt-units.html.

Inti pejelasannya (tolong di koreksi kalau salah), kecepatan download bukan hanya faktor Signal Strengt saja tapi juga faktor load di BTS yang terkoneksi saat HW kita melakukan akses, perhitungannya :

  • RSRP: That's the Received Power of the Reference Signal.

  • RSSI: That's the total received power including Interference from Neighboring cells and other sources.

  • RSRQ: That's the Reference Signal Received Quality and equals the RSRP divided by the RSSI. The better this value the better can the signal of the cell be received against the interference generated by other cells.


  • RSRP (kalau salah dikoreksi) Signal BTS yang kita terima (Bar, detailnya dalam unit: dBm.

  • RSSI: Load di BTS bersangkutan plus interferensi signal lain yg mengganggu/melemahkan

  • RSRQ: RSRP / RSSI. Nilai RSRQ yang sebenarnya yang menjadi patokan seberapa cepat internet kita. Masalahnya Angka RSSI tidak dapat dibaca di aplikasi yang ada (atau sengaja tidak boleh diakses) akibatnya membingungkan kita. Hal sama berlaku di 3G/UMTS cuma istilahnya lain: EcNo.







HASIL SPEEDTEST SETELAH PAKAI VIAGRA - di Rumah (Pengairan, Chairil Anwar Blok B , Bekasi)

1. Signal: dari 1 Bar menjadi 2 Bar. Konsekwensi signal 2 bar, latency/ping: 100-150 ms. kadang kadang diatas 200ms. Masih oke buat streaming, masalah kalau main game online

2. Speedtest: dari 0,5 Mbps down -0,5 Mbps ups menjadi : 5 Mbps Down - 1 Mbps Ups di jam 01.00 -06.00. 2-3 Mbps Down - 1 Mbps Ups di jam 20.00 - 22.00 . Siang tidak sempat karena di kantor



HASIL SPEEDTEST SETELAH PAKAI VIAGRA - di Kantor (Graha BIP-Lt.5)[/U][/B]

1. Signal: dari 3 Bar menjadi 4 Bar. Konsekwensi signal 4 bar, latency/ping: 20-60 ms. Oke buat streaming dan main game online



2. Speedtest: dari 0,5 Mbps down -0,5 Mbps ups menjadi : 6-9 Mbps Down - 2 Mbps Ups di jam 08.00 -09.00. 1,8 - 2,2 Mbps Down - 1 Mbps Ups di jam 12.00 - 14.00 .



Jika ada teman teman mencoba dan bisa memperbaiki menjadi lebih bagus, mohon di update.
Diubah oleh pbwprabowo 20-03-2014 06:29
0
52.3K
12
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Operator CDMA & GSM
Operator CDMA & GSMKASKUS Official
795Thread582Anggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.