Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Abidin_DombaAvatar border
TS
Abidin_Domba
[BAHAN BARU] KIMB: Wajar Publik Jenuh Dengan Gaya Jokowi
INILAHCOM, Jakarta - Hasil survei yang dilakukan oleh Indonesia Network Election Survey (INES) menunjukan, masyarakat mulai jenuh dengan gaya kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Jokowi dinilai sering melakukan blusukan, namun tetap tak mampu mengatasi masalah di Jakarta.

Menanggapi hasil survei tersebut, Ketua Komunitas Intelektual Muda Betawi (KIMB) Ramdan Alamsyah mengatakan, Jokowi harus sadar diri. Ia menilai mulai saat ini dan jangan memperbanyak pencitraan dalam pemberitaan.

"Siapa sih yang tidak bisa pencitraan, blusukan, semua juga bisa. Tapi apakah bisa menyelesaikan masalah? Masyarakat butuh realisasi janji kampanye," katanya kepada INILAHCOM, Kamis, (20/2/2014).

Ia pun sepakat dengan hasil survei itu. Karena menurutnya selama dua tahun memimpin Ibukota Jakarta, Jokowi bersama wakilnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok belum mampu mengatasi persoalan utama Jakarta, yakni banjir dan kemacetan.

Untuk itu, KIMB meminta Jokowi mulai saat ini hanya fokus dalam mengatasi masalah di Jakarta. Ramdan menambahkan, saat ini masyarakat juga pasti akan bertanya-tanya apakah Jokowi tetap maju menjadi presiden di 2014 atau tidak.

"Karena kan Jokowi janjinya 5 tahun pimpin Jakarta, jangan loncat-loncat atau ojo kesusu. Kemarin di Solo, terus Jakarta," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil survei Lembaga Survey Indonesia Network Election Survey (INES), elektabilitas Jokowi justru menurun karena hobi blusukannya.

Menurut Direktur Eksekutif INES Irwan Suhanto, penurunan tersebut diakibatkan oleh persoalan utama Jakarta, seperti macet dan banjir, tidak mampu ia atasi meskipun dengan blusukan. Dari temuan survei, ternyata ada 67 persen responden yang tidak suka dengan kegemaran blusukan Jokowi yang dianggap tidak ada hasil.

"Ini akibat janji Jokowi saat pilgub dulu berkata banjir dan macet itu gampang diatasi tinggal manajemen anggarannya saja. Tapi hal itu hampir tidak terealisasi sehingga timbul kekecewaan," katanya.

Sebelumnya pada Januari lalu, Pusat Data Bersatu (PDB) juga mengeluarkan hasil survei yang menunjukan jika elektabilitas Jokowi mengalami penurunan. Pendiri Pusat Data Bersatu (PDB) Didik J. Rachbini mengatakan, penurunan itu karena adanya ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi.

Bahkan saat itu Didik meramalkan jika ada kemungkinan usai banjir yang melanda Jakarta, elektabilitas Jokowi akan kembali turun.[bay]

Sumber : [URL=http://metropolitan.inilah..com/read/detail/2076164/kimb-wajar-publik-jenuh-dengan-gaya-jokowi#.Uwcelvl_s-I]http://metropolitan.inilah..com/read/detail/2076164/kimb-wajar-publik-jenuh-dengan-gaya-jokowi#.Uwcelvl_s-I[/URL]

TS :

kabur ah, sebelum kebun binatang bertebaran di thread ini................. emoticon-Ngacir
0
2.7K
31
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.3KThread41.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.