Menanggapi argumen tentang Nasi+Mie yang katanya untuk menengah ke bawah, kenyataannya menengah ke atas juga masih makan nasi+mie. Gak percaya, check this out :

1. Nasi Kotak. Tradisi orang jawa, mungkin hampir seluruh rakyat Indonesia saat punya gawe/hajatan pasti menyebarkan nasi kotak kepada sanak saudara dan tetangga sebagai tanda silaturahmi. Dan isi nasi kotak secara umum berisi Nasi, Ayam goreng/bumbu/bakar, tumis sayur, telur, dan Mie(bihun, mie kuning, keriting). Disini jelas bahwa Nasi+mie adalah halal wajar dan untuk semua kalangan.


2. Resepsi pernikahan. Mau orang Jawa, Cina, Bugis, Batak, dan seluruh rakyat Indonesia, kalau kimpoian, bila ada rejeki berlebih pasti menggelar resepsi. Dalam resepsi orang umumnya mengambil makanan dengan sistem prasmanan(ambil sendiri), dan dalam menu prasnanan biasanya ada nasi, nasi goreng, sate, koloke, dan tentu saja mie. Para tamu umumnya ingin mencicipi semua untuk menilai rasanya, biasanya untuk obrolan, dan tentu tanpa disadari atau tidak kebanyakan akan makan nasi+mie.


3. Tumpeng. Tradisi bila ada opening ceremony umumnya orang indonesia ada acara pemotongan tumpeng. Dan didasar tumpeng ada lauk pauk yang salah satunya adalah mie. Dan Nasi+mie adalah opsi makan tumpeng.


4. Nasi Mawut. Kuliner Jawa, hakikatnya nasi mawut adalah Nasi+mie yang dimasak ala chinese food, dan ini lebih gaya.


5.Nasi Katering. Atau Nasi kotak pesanan, umumnya konten kurang lebih sama seperti no.1 nasi+mie. Isinya macam-macam sih, tanpa mie juga bisa.

6. Nasi Campur. Nasi+Mie+Sayuran+Lauk, alias nasi kota tanpa kotak . Kuliner Jawa.


Demikian ulasan Saya tentang nasi+mie. Mau menengah keatas atau kebawah makannya nasi+mie. Ini merupakan salah satu bentuk budaya kuliner bangsa Indonesia. Meski saya pribadi kurang suka nasi+mie, tapi ini tergantung selera masing-masing. Dengan mengatakan makan nasi+mie untuk menengah ke bawah adalah kebodohan dan tidak berbudaya. Kalau gak terima exodus saja sana.

SAY NO TO , SAY YES TO